✔️Black Teck Internet Cafe System [4]

Babak 724: Sekelompok Besar Pembenci Tiba di Medan Perang

Penerjemah: Terjemahan NoodletownEditor: Terjemahan Noodletown

Pada tahap awal Outlast, tidak ada fenomena supernatural, tetapi orang-orang di tempat ini semua adalah pasien sakit jiwa yang telah disiksa begitu keras sehingga mereka hampir tidak lagi manusia. Dengan kata lain, mereka adalah 'monster'.

Karena kegagalan percobaan, penampilan dan proses berpikir orang-orang ini menjadi berbeda dari orang biasa.

Jika Anda tidak tahu bahwa mereka adalah manusia, Anda akan berpikir bahwa mereka adalah monster.

Lebih baik tidak ditangkap oleh mereka.Jika Anda tertangkap oleh mereka, Anda mungkin berakhir lebih buruk daripada dalam fenomena supernatural; Anda tidak akan pernah bisa membayangkan apa yang akan dilakukan oleh setengah manusia, setengah monster kepada Anda.

Di Yuanyang City Shop, para siswa menonton streaming langsung peri ini sambil makan keripik kentang.

Di layar, Sala membungkuk dan menyelinap ke ruang kendali.

[Sangat lumpuh.] Mu Qing mengunyah keripik kentang dan mengirim komentar peluru.

"Aku merasa seperti membuat dirinya menjadi bola dan berguling ke depan." Tang Yu dan siswa lain sangat menikmati streaming langsung ini.

Di layar, telinga Sala meninggi seperti kelinci ketika dia melihat sekeliling ruangan.

Karena tidak melihat bahaya, Sala berkata, "Ini pasti tempatnya, kan?"

Lalu, dia menghela nafas lega.

Selanjutnya, Sala mulai menggunakan komputer di ruang dokumen. Karena karakter utama tahu cara menggunakan komputer, dia tidak punya masalah masuk ke komputer dan mulai membuka kunci gerbang utama.

“Setelah aku membuka gerbang di ruang kontrol ini, aku bisa keluar, kan? Rasanya sangat sederhana! ”Kata Sala sambil mengoperasikan komputer.

Pada saat ini, sosok menyeramkan tiba-tiba muncul di monitor pengintai di samping komputer.

"Ah-!" Tangannya bergetar, dan tikus itu terbang keluar dari tangannya.

Sala menatap monitor pengawas dan melihat bahwa pastor yang muncul setelah karakter utama jatuh dari lantai atas menurunkan saklar daya dengan suara pecah.

Seluruh ruang kontrol langsung jatuh ke dalam kegelapan. Sementara itu, suara monster seperti iblis yang gemuk terdengar di luar pintu.

Dalam kegelapan total, Sala tahu bahwa langkah kaki perlahan-lahan bergerak menuju ruangan ini.

Tidak ada jalan keluar kecuali pintu. Sala tidak punya tempat lain untuk pergi; dia terjebak!

"Ah-!" Sala berteriak di dalam, merasa cemas di kamar saat dia cepat-cepat berjalan.

[Ada loker di belakang Anda!]

[Bersembunyi di loker!]

[Hahahaha! Peri ini sangat takut!]

[Hahahaha…]

[Aku pikir dia akan pingsan karena ketakutan!]

Menikmati streaming langsung, Su Tianji memposting komentar peluru dan menyeruput es teh merah. Jelas, itu tidak menakutkan untuk mengalami permainan melalui layar.

"Tuan, apakah Anda pikir peri ini akan ditangkap?" Tanya Fenghua.

Ketika pria seperti monster mendobrak pintu dan memasuki ruangan, Sala langsung masuk ke loker di belakangnya.

Melalui celah di loker dan dengan bantuan cahaya redup di luar ruang kontrol, Sala menyaksikan pria gemuk itu menggeledah kamar dan meraung dengan suara rendah, "Kamu ada di sini, kan?"