"Ini Aku Si Bucin"

langkah baru (part 1)

"Iya kak,kakak jaga diri baik-baik disana"

Ucap angel saat mengakhiri telepon dengan kakaknya. Saat merasa kesepian angel selalu menyempatkan diri untuk saling bertukar kabar dengan kakaknya.
Sejak kak chaca kuliah,suasana kesepian semakin terasa oleh angel.

"lah,kok hari libur gini masih rebahan dikamar?gak keluar gitu jalan sama pacar?" ucap mbak yum ketika membuka pintu kamar angel dan melihat angel rebahan sambil mengotak atik ponsel genggam milik nya.

"kok gitu,mbak kan tau aku nggak punya pacar!!!!" jawab angel kesal.

"itu si siapa kemaren si nanda,ap sih revanda?"jawab mbak yum mencoba mengingat sosok yang mengantari ku kemaren.

"Oo itu, vanda?apaan si mbak kita tu cuman temanan gak lebih deh"sebenarnya apa yang barusan aku katakan tidak sesuai dengan perasaan ku.
Sekarang aku memang menganggap vanda sebatas teman,dan aku tidak tahu besok bahkan nanti.

Triingggggggg
(notif wa gitu:v)

"siapa sih" ucap ku sambil membuka pesan whatsapp yang baru masuk di ponsel ku.

Angel kamu sibuk nggak hari ini?
Kalo nggak kita jalan yok?

Itu pesan dari vanda yang membuat aku tersontak bangun dari rebahan ternyaman ku.

Tanpa basa-basi langsung ku iyakan ajakan dari vanda dan cussss aku bergegas mandi.

Pada saat aku sedang bersiap-siap merapikan jilbab ku,terdengar suara ketukan pintu yang menandakan bahwa vanda sudah menjemput ku.
Segera ku bergegas membuka pintu itu dan ternyata benar tebakan ku.
Berdiri lah seorang lelaki dengan tubuh tinggi,putih dan sedikit kumis yang menghiasi bagian atas bibirnya.

"udah siap?"tanya vanda

"ehmm udah ni,eh lupa ada yang kurang aku belum pake lips"ucapku dan berbalik arah.

"eh tunggu,aku gak suka kamu pake lips segala macam,aku sukanya kamu tampil natural apa adanya"

Sontak,ucapan vanda barusan membuat aku seakan berada didunia mimpi.
Aku gak salah dengarkan?vanda suka cewek natural?

"yaudah,ayo kita langsung pergi:)"

Kami pun bergegas pergi dan diperjalanan kami mulai memperdebatkan masalah tempat tujuan.

"kita mau kemana?" tanya ku

"terserah,aku ikut kamu"jawab vanda

"kok gitu?kan yang bawa mobil kamu,jadi aku yang seharusnya ngikut kamu:)"

"kamu kan penumpang ku dan aku supirnya,jadi aku harus ikutin perintah penumpang"jawab vanda yang membuatku seketika tersenyum.

"yaudah,aku suka pantai kamu suka gak?"tanya ku

"iya aku suka pantai,tapi aku lebih suka kamu😎"
ucapan vanda membuat ku berbalik arah dan tersenyum,ingin aku tersenyum di hadapanya tapi,akan terlihat lucu jika dia tau bahwa aku mudah baperan.

"apaan si nda?"aku pura-pura tidak peka dengan apa yang barusan vanda ucapkan,aku berharap ucapan itu tak akan di ulangi kembali.

"hahahah,kamu baper ya?"
Tanya vanda.

"nggg,nggak kok,kamu yang baper!"
Ucapku berusaha meyakini vanda.

*****

Akhirnya kami pun sampai dipantai.

"Kita berhenti dimana ni?" tanya vanda.

"disana aja,kayaknya bagus deh foto-foto disana"ucapku sambil menunjukan sebuah tempat yang teduh.

"hggg,jangan deh"jawab vanda.

"kok jangan?aneh deh kamunya"

"kamu mau tahu kenapa?itu tempat dimana aku menyatakan perasaan aku sama mantan aku"jawab vanda

"hahahhaha,kok ngakak ya🤣"

"kok gitu?aku serius loh"jawab vanda kembali dan berusaha meyakini aku.

Aku hanya berusaha memberhentikan tertawa ku. Ada ya cowok kayak dia?masih ingat sama hal sepele yang gituan?

"yaudah,kita cari tempat lain"

Setelah lama berputar-putar akhirnya kami berhenti dipojokan pantai.

"eh nda,coba deh sini selfi sama aku!"

123..

"gantengkan aku nya?"ucap vanda sambil mengangkat sebelah alisnya.

"iwhhhhhhhhhh"

Setelah cukup lama mengabiskan waktu untuk berfoto.
Kami pun bergegas pulang.

"el,besok aku ada lomba kegiatan ektrakulikuler dan aku terpilih untuk ikut perlombaan itu,kamu jangan lupa datang ya!" ucap vanda berharap aku akan datang pada acara itu besok.

"iya nda,insya allah aku datang!"
Jawab ku sambil tersenyum

"gak nanya gitu pengen di bawain apa?"
Tanya vanda kembali

"emang mau dibawain apa?"tanya ku bingung.

"gak usah repot-repot,aku cuman mau kamu datang dan kalau kamu gak keberatan jangan lupa bawakan aku air mineral ya"

"permintaan yang sangat mudah,oke besok aku bawakan!"

Sebenarnya aku tidak suka dengan ajang perlombaan yang vanda ikuti. Apalagi mengganggu waktu libur ku. Jadi mengurangi waktu rebahan ku dirumah.
Tapi tak apa demi vanda dan permintaanya yang menurut ku sangat aneh.

"kok diam,ini loh udah sampai kamu gak mau turun?"ucap vanda.

"eh iya,makasih ya nda. Salam buat mama kamu:)"

"cieee nitip salam nih sama camer (calon mertua)" jawab vanda kembali menggoda ku.

Aku hanya tersenyum dan melangkah pergi. Aku sangat bahagia dengan hari ini, dan aku sangat berterima kasih kepada vanda yang mampu mengisi kesepian di dalam hidup ku.

Perlahan,suara mobil yang dikendarai oleh vanda hilang di telinga ku dan aku bergegas masuk rumah dan menuju ke kamar ku. Segera ku raih sebuah guling dan kupeluk dengan eratnya. Entah apa yang ada dibenak ku saat ini yang jelas
aku hanya ingin vanda tau bahwa aku mulai menyikainya sejak kemarin dan lebih mencintainya lagi dari hari ini.

*****
Tringggg

"el,jangan lupa besok aku tunggu kamu jadi suporter aku,awas kalo kamu gak datang" pesan whatsapp dari vanda.

"emang kalau aku gak datang apa yang bakalan terjadi?" tanya ku balik

"gak ada alasan buat kamu gak datang besok,kalo misalnya kamu gak datang besok kita cukup kenai sebatas ini!" jawaban dari vanda yang mengancam ku untuk tetap datang ke acara besok.

Sudahlah,diriku tidak ada alasan lagi untuk menolak permintaan vanda,datang saja hanya sekedar untuk melihatnya. Lalu,pulang:)

#Angel mulai bucin😂