"Nana pulang!" Teriak jaemin sambil menggendong jisung
"Astaga! Jaem tadi lucas membawa manusia sekarang kau membawa anak aish!" teriak johnny dari dapur ia terkejut melihat jaemin yang tengah menggendong anak kira kira usia 10 tahun "besok aku yang akan membawa nenek-nenek" celetuk yuta yang tengah menonton tv "mom, siapa mereka?" tanya jisung sambil mengerjap lucu
"Mom?!" yuta/johnny
"kau dipanggil mom jaemin?! astaga dia bahkan tak tau kalau kau laki laki hahaha!" ujar johnny sambil tertawa keras "jaemin itu cantik tak cocok untuk ukuran laki laki hahaha!" Lanjut yuta sambil tertawa tak kalah keras "Ada apa ini?" tanya seseorang dari balik pintu "kau lihat sendiri" ucap yuta sambil menunjuk jaemin "buang anak itu jaem" ujar seseorang tadi tajam "tapi hyung aku mommynya mana mungkin membuangnya" ucap jaemin sambil aegyo, jaemin yakin hyungnya ini akan luluh "baiklah terserah, ingat satu hal jangan sampai dia menganggu kerjamu" final lelaki tadi "baiklah hyung, nana menyayangi mu" ucap jaemin sambil tersenyum menang "ck! Kau terlalu menanjakan nya dejun kalau ada apa² bagaimana?" tanya johnny pada lelaki tadi -xiao dejun- "biarkan dia belajar bertanggung jawab" jawab xiaojun sambil pergi kekamarnya kembali."Jisungie kenapa kau memanggil ku mom?" tanya jaemin sambil duduk disamping jisung "apa tak boleh?" bukanya menjawab jisung malah bertanya balik "bukan, seharusnya kau memanggil ku dad" ujar jaemin sambil terkekeh pelan "tidak, mom untuk orang cantik dan kau cantik jadi jisungie harus memanggil mom" ucap jisung sambil tersenyum hingga matanya hilang "baiklah terserah jisungie saja" jawab jaemin seraya mengusak gemas surai jisung.
"Hyung klient mengajak bertemu nanti malam, dia bilang ingin bertatap langsung dia tidak mau secara online" ujar jaemin sambil terus mengusak surai jisung yang duduk dipangkuanya "baiklah, dimana dia mengajak bertemu?" tanya yuta pada jaemin "alamatnya sudah aku kirim lewat email-mu" jawab jaemin
"Astaga! aku lupa sepertinya aku tak bisa jaem, aku harus ke america malam ini untuk menggambil barang pesanan" ucap yuta merasa tak enak.
Geng NEO memang membuat bisnis dengan beberapa kelompok mafia di america mereka membawa barang terlarang itu kekorea dan menjualnya disini.
"Bagaimana dengan lucas hyung?" tanya jaemin "dia juga pergi bersamaku" jawab yuta "johnny hyung?" tanya jaemin lagi "tanya saja dia sedang ada dikamarnya" ucap yuta sambil bersiap siap untuk ke amerika
Jaemin pun segera pergi kekamar johnny.Tok! tok!
"Hyung apa kau ada didalam?" teriak jaemin sambil menggedor pintu kamar johnny.
"Ada apaahh jaem ahh" ucap johnny sambil terbata bata "mphh! Ahh fasterhh dadyhhh ahh" jaemin mendenggar ada suara laknat dari dalam "aishh! Aku pergi!" ujar jaemin sambil menghentakan kakinya."Apa aku hubungi injun saja ya" ucap jaemin sambil berfikir
"Ah aku akan minta temani injun sajalah" final jaemin
Sebelum menghubungi renjun, jaemin pergi kekamarnya untuk menemui jisung.
"Jisungie, mom akan keluar sebentar jangan kemana mana ya" ucap jaemin sambil mencium puncak kepala jisung "hati hati mom" ujar jisung pelan
"Iya" jawab jaemin."Injunie, bisakah kau datang menemaniku alamatnya sudah aku kirimkan di emailmu"
"...."
"Kau pergi saja duluan mungkin aku akan terlambat"
"...."
"Baiklah"
Tutt tutt tutt
Sambunganpun akhirnya terputus.TBC
jangan lupa vote ya:")
Mohon sorry if ada typo
KAMU SEDANG MEMBACA
Love of a mafia
Random"Jaemin-ssi mau membuat kesepakatan?"-LJN "Baikalah kesepakatan apa?"-NJM "Aku mau menjadi kekasihmu asal kau mau membocorkan semua rencana geng NEO"-LJN ●WARN! B×B ●HOMO ●YAOI DON'T READ IF YOU HOMOPOBIC⚠