Sedingin bayu menyentuh epidermis jasad ini,
Serentak hemoglobin di dalam kapilari darah bergerak laju menghantar oksigen untuk ku hembus,
Sedetik nafas ini milik-Mu,
Pancaindera tidak kuat lagikan runtuh bagai dihempap gunung emas,
Ku gagahkan diri untuk menghadap Ilahi.-Ivyzehra-
YOU ARE READING
K A L I M A H
شِعر[ A 1ST POETRY , ISLAMIC ] Panggilan-Nya seakan membuai segenap alam, Perasaanku dihimpit penyesalan. Penyesalan yang membawaku kepada tuhan, Lalu madah ini , aku coretkan.