© osha__wott
______________________________
Moonbyul terdiam. Yongsun terdiam. Dunia terdiam. Wheein mah ngorok.
"A-aku bisa jelasin." ujar Moonbyul memecahkan keheningan.
"Aku gamau dengar penjelasan kamu lagi." balas Yongsun. Ekspresi kecewa muncul dari wajahnya.
"Udah? Gini doang? Dia udah benci gue? Yawlah istigfar Moonbyul mau jadi straight aja." batin Moonbyul menangis dalam kesakitan.
"Kenapa?" tanya Yongsun.
"...apa...?" Moonbyul menelan ludahnya sampai tersedak.
"Ohok ohok."
"Yawlah anak mama cuma nelan ludah doang sampe batuk." balas Yongsun sambil tepuk-tepuk punggung Moonbyul.
"Kamu.. benci aku ya?" tanya Moonbyul balik.
Yongsun mengangguk. Ptak teretektektek bunyi kembang api di sebelah kosan.
Ga deng, bunyi hati Moonbyul hancur berkeping-keping.
"Aku benci..."
"AING TEH BENCI URANG MAU CIUM GA BILANG-BILANG. KAN SALTING EUY. I CAN'T BELIEVE YOU PLOKPLOK ME LIKE THAT YES!" marah Yongsun.
Moonbyul udah sesegukan nangis di samping Yongsun sampe ingusnya meluncur cuy.
"Aku kira kamu benci aku hiks.. karna.. hiks.. aing cium pacar orang.." balas Moonbyul di tengah tangisannya.
"Aku ga pacaran lagi sama dia." Moonbyul kaget mendengar statement Yongsun.
"Tuhan, terima kasih sudah mendengar doaku. Sekarang semoga mantan Yongsun ga balik-balik lagi 😇 " batin Moonbyul setan.
"Kapan putus?" tanya Moonbyul.
"Putus apanya?"
"Putus tali kutang Wheein. Ya putus hubungan kamu sama dia."
Wheein langsung bermimpi buruk saat itu juga.
"Dari tadi pagi. Dia selingkuh, aku gasuka."
"Loh dia kan baru selingkuh tadi pagi."
"Bukan gitu bambang. Tuhan, kenapa harus Moonbyul sih yang suka sama aku."
"Yamaap. Pas pembagian otak aku telat soalnya."
"Putus tadi pagi maksudnya. Dia udah selingkuh dari lama. Akunya baru tau aja. Sakit beb." curhat Yongsun yang auto memeluk Moonbyul tanpa menghiraukan ingus Moonbyul.
Haduh, jadi seme kok goblok banget.
"Kamu sendiri kenapa cium aku?" tanya Yongsun.
Moonbyul terdiam sejenak. Membersihkan ingusnya lalu menghela nafas panjang.
"Aku suka kamu dari lama. Tapi takut."
Yongsun kaget lalu melepaskan pelukannya.
"Dari lama?" Moonbyul mengangguk.
"Terus kenapa ga bilang?" Moonbyul mulai menangis lagi.
"NAON SIH NANGIS MULU." kesal Yongsun.
"Aku kan softex."
"Softie."
"Ih iya, softie."
"Kamu itu primadona kampus. Kamu cantik. Banyak orang suka. Kemana-mana aku pergi pasti kamu digibahin." jelas Moonbyul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Temen tapi Ditolak | moonsun
Fanfiction"GUE SUKA LO!" "Jijik asu" "Yieeee tolol."