Sasusaku Love Story

Chapter 63

Konohamaru mendapat mimpi yang sangat aneh.

Konohamaru berdiri di sebuah bukit. Ia melihat Orochimaru di sudut bukit itu. Orochimaru merapal handseal. "Kuchiyose: Edo Tensei!".

Dua peti muncul dari dalam tanah. Di penutupnya ada lambang klan Uzumaki.
"Uzumaki? Siapa mereka?".

Peti pertama terbuka, menampakkan sosok seseorang mirip Hokage Keempat.

Peti kedua terbuka, menampakkan sosok berambut merah yang menutupi salah satu matanya.

"Itu kan Naruto-nii". Konohamaru bergidik ngeri.
"Konohamaru-nii eehhh Edo Tensei. Apa yang akan dilakukan ayahnya  Mitsuki ya?". Boruto menghampiri Konohamaru.
"Orochimaru kau apa?", tanya Naruto.
"Aku tak tahu apa yang ia inginkan", kata Nagato.

Orochimaru mengendalikan kedua Edo Tensei itu.
"Cepat Boruto kami tak bisa mengendalikan tubuh kami! Shinra Tensei!". Mereka bertiga terpental ke belakang oleh jutsu Naruto. Naruto membuka ekornya. "Amaterasu!". Naruto menciptakan api hitam yang memblokade mereka.

"Sialan! KARMA!". Boruto mengaktifkan segel karmanya untuk menyerap amaterasu. Boruto mengaktifkan mata Jougannya.

"Aku sudah tidak dikendalikan lagi".
"Shinra Tensei!". "Shinra Tensei!". Nagato dan Naruto saling beradu jutsu. Mereka berdua terpental jauh.

Sementara itu, Mitsuki berjuang mati - matian melawan Orochimaru.
"Boruto, mari kita satukan kekuatan kita". Naruto dan Boruto membuat rasengan raksasa.

"RASENGAN!". Rasengan itu membuat tubuh Nagato retak. Mata Rinnegan Nagato meredup.
"Akhirnya, aku lepas...". Tubuh Nagato hancur menjadi debu.

Konohamaru's Dream End

"Yokatta untung hanya mimpi". Konohamaru dibuat kebingungan dengan mimpi itu.

Amegakure

Pada akhirnya, Iruka dan si kolektor sampai di Amegakure. Mereka disambut oleh Itachi.
"Hmmm... orang ini lebih kuat daripada sebelumnya", batin Itachi. "Kau Iruka kan?"
Iruka memgangguk.
"Mari aku antarkan kau pada ketua".

Akatsuki Hideout

Iruka sekarang berhadapan dengan ketuanya. Si ketua mengaktifkan Rinnegannya.
"Aku sudah lihat ikat kepalamu. Kau niatan buat jadi nukenin? Mengkhianati desamu sendiri?".
"Aku hanya ingin bertemu Naruto. Itu saja", kata Iruka sedih.
"Sebenarnya jika kau ingin bergabung, kau cukup menjadi Shinobi Amegakure saja. Aku akan menulis surat untuk Tsunade".
"!?". Iruka jadi bingung.
"Amegakure sekarang sudah jadi desa besar. Kau tahu kan?".
"Kok dia mirip Naruto ya?", batin Iruka.
"Jelas lah. Aku adalah ibu kandungnya".

DOEEEENGGG!!!

Iruka terkejut. Tak disangka si ketua ternyata adalah ibu dari mantan muridnya.
"Mari kuantar kau ke tempat Akatsuki berkumpul".

Konoha

Tsunade menerima surat dari Kushina. Isinya adalah keberadaan Iruka.
"Souka". Tsunade tersenyum. "Ada baiknya pula dia di sana".

Jiraiya masuk lewat jendela.
"Sudah kukatakan jangan masuk lewat jendela!", kata Tsunade kesal.
"Aku punya informasi terbaru tentang 3 mantan muridku di Amegakure. Yahiko dan Nagato sudah mati, sedangkan Konan... ia menikah dengan Naruto".
"Kushina... kau begitu beruntung".
"Sasuke sekarang melatih Boruto. Dia tahu banyak soal mata Jougan".
"Hmmm... begitu ya?".
"Sepertinya kisah cinta Naruto dan Konan bisa jadi inspirasi buku terbaruku... akan kuberi judul Paper Angel and Peacock Emperor hihihihi".

Dan... Jiraiya mendapat pukulan keras dari Tsunade.

TBC...

Uwahhh bakalan ada buku baru nih.
Nantinya Iruka akan bertemu anggota Akatsuki yang selama ini mengerjainya.

Read and Comment, Please!