Bercak luka akibat gigitan Zakra, sangat terlihat jelas di area bahunya. Begitu juga bekas kissmark memenuhi area leher hingga dadanya.
Natha mulai menenangkan dirinya di dalam sebuah bathtub. Tak ada kebahagiaan di sana, yang ada hanyalah isak tangis dan kepedihan hati mendalam. Tangannya mulai mengelus pelan area bekas gigitan Zakra yang meninggalkan luka, dan cukup perih saat terkena air.
Air mata sudah tak mampu terbendung lagi, rasa sakit fisik sungguh tak sebanding dengan rasa tekanan batin dan lirih hatinya. Betapa tidak, pria yang pernah mengukir cerita indah dalam
hidupnya walau hanya sesaat saja, kini justru berubah bak seekor predator kejam.Setelah bebepa saat berada di dalam sebuah bathtub, Natha pun perlahan meraih sebuah handuk, lalu mulai mengeringkan tubuhnya. Semua terasa perih dan sangat pegal tubuh yang kini terpampang nyata di depan sebuah cermin riasnya.
Nathasya Breeliey, ia kini tinggal di sebuah rumah susun tua. Karena keterbatasan ekonomilah yang membuatnya terpaksa memilih tinggal di gedung rumah susun tua tersebut. Semenjak kuliah, ia
terpaksa harus bekerja paruh waktu, menjadi seorang pelayan di sebuah rumah makan yang cukup terkenal di kota A.***
Mini Market xx•
Natha mulai memilih dan memilah bahan makanan yang menjadi stok mingguannya, dan ada juga beberapa barang yang ia beli untuk stok bulanan.
"Hei.. Nathasya...!! suara seorang pria memanggilnya.
"ahhh, mungkin itu hanya halusinasiku saja.." batinnya.
"Nathasya...!!"
Grepp... seseorang meraih tangan kanannya yang sedang memilih beberapa item barang.
"Hhh siapa!" tukas Natha spontan, dan begitu terkejut melihat sosok di sampingnya yang sedang tersenyum ramah.
"Kenapa kamu begitu fokus, sehingga tak lagi mengenaliku.." ujar sang pria yang tengah tersenyum di hadapannya.
"Astaga... kak Jenner." Natha masih berusaha mengingat sosok didepannya.
"Jenner Reuel.." tukas si pria tampan itu.
"I'm sorry kak Jenner.." ucap Natha dengan wajah tersipunya.
"It's ok..apakah kamu begitu sibuk?" tanya Jenner sambil meraih keranjang belanja yang saat itu tergeletak begitu saja.
"Tidak kak.. a-aku hanya membeli beberapa kebutuhan saja." Ucapnya dengan wajah tersipu lagi.
Jenner Reuel, adalah kakak senior Natha saat berada di sebuah universitas xx. Jenner begitu tampan, ramah, berkulit kuning langsat dan hampir menuju ke sawo matang, karena sering berjemur.
Bertubuh tinggi tegap, memiliki bentuk tubuh yang cukup kekar, perut kotak-kotaknya selalu saja membuat para gadis-gadis kampusnya semakin menggila saja. Perut kotak-kotak dan body kekarnya memang jarang terlihat, dan jika ingin melihatnya, hanyalah pada saat dirinya sedang melakukan ilmu bela diri. Karena saat latihan tanding, Jenner suka membuka bajunya dengan peluh yang bercucuran sungguh menambah aura sexy.
Wajah tampannya dengan sedikit bulu-bulu halus di permukaan pipi hingga mencapai dagu turun sedikit ke bagian leher, menambah kesan sebagai seorang pria gagah dan idaman para wanita. Jenner pun selalu menjadi sorotan para dosen wanita di kampusnya, bahkan ada beberapa dosen wanita selalu saja mencari-cari kesalahannya, agar bisa memanggilnya dan berbicara secara pribadi.
Namun, bagi Jenner semua hanyalah kesenangan sesaat. Ia tak ingin mengotori dirinya dengan perbuatan-perbuatan yang tidak terpuji.
Natha merupakan gadis kampus yang cukup ceria dan hanya sibuk dengan urusan kuliah, juga pekerjaan paruh waktunya. Hal itu membuat Jenner cukup tertarik untuk mejalin pertemanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Devil
Vampire⚠21+ Mature!! "Kau hanya milikku, dan hanya aku yang boleh menyentuh seluruh tubuh ini...!!" bentak si pria sambil menjambak rambut panjang sang kekasih yang tengah terisak dan meringis kesakitan. Terjebak dalam cengkraman seorang pria maniak sex, d...