11. The Last

391 23 0
                                    






•••








"Pulang sama siapa lo?"

Aera yg sedang beberes itu mengangkat kepalanya menatap Yeji, ia lalu menunjuk ke arah pintu masuk kelasnya.


"Tuh, sama dia."


Yeji menoleh dan seketika dia me-rolling eyes.

"Iya tahu dah yg pasangan baru, berdua terus," cibir Yeji, "ya udah gue duluan ya, Hyunjin udah nunggu di depan fakultas. Daaa Aera~"

Aera membalas lambaian tangan Yeji dan setelah itu menyampirkan satu lengan tasnya ke pundak dan berjalan menyusul Jeno yg sudah menunggunya di ambang pintu kelas.



"Ayo pulang." Aera langsung menggandeng lengan Jeno dan menyeretnya untuk berjalan.


"Makan dulu ya, aku laper," ucap Jeno dengan nada manja.


"Idih, makan mulu kamu. Nanti gendut gimana."


"Ya gak gimana-gimana, kamu juga tetep suka sama aku kan pastinya."



"Kamu udah tahu jawabannya ngapain masih tanya sih Jeno.. Heran deh."

Jeno terkekeh dan mengusak kecil kepala Aera. "Makin Cinta aku." Katanya.



"Gombal mulu kamu, kenyang nih lama-lama aku makan gombalan kamu." Aera mendelik sebal.


"Gombal sama pacar sendiri masa gak boleh, daripada aku gombalin Siyeon kan."



"Heh! Jangan gitu ya, mau kamu di bogem sama kak Mingyu?!"


Jeno nya cuma nyengir ganteng aja, perjalan mereka ke parkiran aja di isi sama candaan kayak gini anak-anak yg lihat ya auto jerit gemes lah. Tapi ada juga sih yg julitin, ya biasa manusia iri itu.


Terhitung sejak mereka mempublikasikan hubungan mereka seminggu yg lalu, itu pun mereka masih pacaran diem-diem selama satu bulan. Banyak banget yg kaget sama berita itu, Yeji yg notabenenya sahabat Aera aja kaget banget.



Ya tapi mau gimana lagi, ini semua sudah rancangan Tuhan. Mau menghindar pun tidak bisa.


Jika di pikir lagi memang sangat lucu. Tuhan mempersatukan makhluknya dengan cara yg berbeda-beda, ada yg caranya manis banget ada juga yg caranya salah. Seperti Aera dan Jeno di awal.





Aera menggenggam erat tangan Jeno, dan menatap lelaki itu dari samping. Perasaan bahagia selalu menyelimutinya ketika ia sudah bersama dengan Jeno.


"Jeno, i love you."

Jeno tersenyum geli dan menatap Aera sekilas, "bucin banget ya sekarang." Ia lalu menatap Aera lagi, sorot mata teduh dan lembut yg selalu Aera lihat.



"I love you too, Aera."





______

FIN

______



Salam manis dari Jeno^^

Salam manis dari Jeno^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sampai jumpa di work selanjutnya, thank you readers-nim♥

Mistake // Lee JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang