Secrets and Lies

8

Jika kalian bertanya bagaimana hidup Yoon Oh, tentu saja, hidupnya teramat hancur setelah mengetahui bahwa Yoona benar-benar telah mencampakkannya. Awalnya Yoon Oh merasa dunianya runtuh. Sulit baginya untuk bertahan hidup. Ia tak bisa kembali menjadi Jung Yoon Oh karena ia tak ingin Yangji Group mengetahui bahwa dia masih hidup. Yangji Group akan mencoba segala cara untuk menyingkirkannya lagi. Maka dari itu hidup Yoon Oh menjadi lebih sulit karena ia tak bisa menunjukkan identitasnya.

Setelah beberapa bulan hidup secara terpuruk, Yoon Oh pun mulai bangkit. Hidupnya, tak boleh berhenti sampai disini. Ia, harus bangkit untuk membalaskan dendamnya pada mereka semua yang telah menghancurkan hidupnya.

Titik awal lembaran baru hidup Yoon Oh bermula ketika ia tak sengaja melihat pria tua yang tengah dirampok. Yoon Oh pun menolong pria tua itu. Sebagai ucapan terima kasih, pria tua itu memperkerjakan Yoon Oh. Pria tua itu adalah Hwang Jae Book. Pria tua yang hidup sederhana namun sebenarnya uang yang dimilikinya begitu bergelimang.

Ternyata, takdir kembali mempertemukan ia dengan Jiho, perempuan yang telah menyelamatkannya dari kecelakaan naas itu. Jiho, merupakan putri satu-satunya Im Miran. Im Miran sendiri merupakan pemilik rumah makan kecil yang menjadi langganan dari Hwang Jae Book. Jiho yang saat itu sedang mengantar makanan untuk Jae Book bertemu kembali dengan Yoon Oh. Singkatnya, seperti itu lah Yoon Oh dan Jiho kembali dipertemukan dan keduanya berteman baik. Tak hanya Yoon Oh, Doyoung pun kini berteman baik dengan Jiho. Ketiganya bahkan membangun perusahaan sendiri, dengan Yoon Oh sebagai CEO-nya.

Yoon Oh tentu tak hanya diam saja. Dengan kecerdasan luar biasa yang dimilikinya, ia mulai memasuki dunia investasi. Ia mempelajarinya dengan tekun sehingga ia bisa berhasil melipat gandakan uang yang diberikan oleh Jae Book padanya sebagai modal awal atas usaha yang tengah digelutinya itu.

Berbanding terbalik dengan Eunwoo yang lagi-lagi gagal menjalani bisnisnya. Eunwoo yang bersikeras ingin berbisnis sendiri dan lepas dari perusahaan keluarganya itu terus mengalami kegagalan. Bisnis dalam bidang IT bahkan bisnis investasi pun tak ada satupun yang berhasil.

Oleh karena itu, dengan bujukan ibunya dan istrinya, Yoona, Eunwoo kembali ke perusahaan keluarganya, Yangji Group. Bukan hanya Eunwoo yang kembali ke Yangji Group, Jang Wol Cheon beserta Jang Jeong Hee, meminta Yoona untuk mulai bekerja di Yangji Group untuk membantu Eunwoo. Bukan menjadi sekretaris seperti dulu, melainkan sebagai direktur di salah satu anak perusahaan Yangji Group, Yangji Fashion. Wol Cheon dan Jeong Hee yakin bahwa Yoona bisa membuat perusahaan menjadi lebih stabil bahkan berkembang karena kemampuannya yang dimiliki olehnya.

Yoon Oh menatap kartu tanda pengenal barunya, dengan bertuliskan nama Jung Jaehyun. Tentu saja, Yoon Oh hanya bisa hidup dengan tenang dan menjalankan rencana balas dendamnya dengan memakai identitas baru agar tak ada satupun orang-orang Yangji yang mengenalinya. Dengan bantuan Jae Book, Yoon Oh kini telah mendapatkan identitas baru. Mulai saat ini, Jung Yoon Oh telah mati.

"Lihat saja nanti, aku akan menghasilkan uang lebih banyak dari kalian semua."ujar Yoon Oh, ah tidak,  Jaehyun maksudnya, sembari menatap rumah besar yang ada di hadapannya. Kediaman keluarga Jang.

Sebelum meninggalkan Korea, Jaehyun pergi ke kediaman keluarga Jang. Jaehyun memang memutuskan untuk meninggalkan Korea dan pergi ke Amerika untuk waktu yang belum ia tentukan. Ia akan mengembangkan bisnisnya disana.

Ia tentu akan kembali, untuk membalaskan dendamnya.

***

Beberapa Tahun Kemudian

"Mwo? Mengapa kau tidak memberitahu aku? Aku akan menjemputmu di bandara jika saja aku tau. Oke, sampai bertemu nanti."

Doyoung menutup sambungan teleponnya. Jiho yang sedang menyantap jajangmyeon menatap Doyoung penuh tanya. "Nugu?"