empatbelas.

708 26 1
                                    

__________

"Hyung! Jangan!" Teriak Taehyung lalu berlari kearah Yoongi saat melihat Yoongi ingin mengeluarkan pistol disaku celananya.

"Hyung kumohon jangan hyung, aku masih menganggapnya sebagai adikku." Ucap Taehyung berusaha mengontrol emosi Yoongi.

Sedangkan orang itu tersenyum kesemua orang dan jalan mendekati Seungmin dan Luhan.

Jimin dan yang lainnya masih bingung apa yang sebenarnya terjadi?

Flashback.

"Hyung! Jangan kumohon jangan!" Teriak Luhan saat melihat Haekyung yang ingin menembak anak tirinya.

"Diam kau disitu atau aku benar-benar menembaknya!" Teriak Haekyung memperdalam pistolnya di jidat Hoonsoo.

Ya. Kim Hoonsoo anak tiri Luhan seorang yeoja pembawa sial dan selalu ingin keluarga Min dan Kim rusak.

"Kalian bawa Hoonsoo ketempat yang aku bilang tadi, aku akan memberinya kesempatan hidup kali ini. Kalau dia berani datang lagi akan kupastikan dia tidak akan selamat." Ucap Haekyung mendorong tubuh Hoonsoo ke anak buah dan maidnya.

"Kalau kau ingin dia masih hidup kau harus mengikuti peraturanku karena aku hyungmu!" Ucap Haekyung ke Luhan.

Flashback off.

"Hai eomma, hai appa" ucap Hoonsoo didepan Seungmin dan Luhan dengan senyuman.

"Kenapa kau bisa ada disini?" Tanya Tuan Min bingung kepada Hoonsoo.

"Oh, hai ahjussi, ahjumma lama tidak bertemu." Ucap Hoonsoo membungkukkan badannya didepan Haekyung dan Jiseok.

"Yoongi Oppa! Lama tidak bertemu aku rindu sekali denganmu" ucap Hoonsoo memeluk Yoongi.

Jimin mematung.

Maksud dari ini semua apa? Pikir Jimin.

"Oh!, Taehyung Oppa! Apa kabar? Aku sangat-sangat merindukanmu Oppa!" Ucap Hoonsoo memeluk Taehyung dan memberikan kecupan di pipi.

Jungkook hanya diam mematung melihat itu dari kejahuan.

"Kenapa semuanya diam? Ayo berpesta. Oh iya ngomong-ngomong ini ada acara apa?" Tanya Hoonsoo kesemua orang.

"Oppa ini ada acara apa?" Tanya Hoonsoo kepada Taehyung.

"Kalian semua kenapa sih?" Tanya Hoonsoo sok bingung.

"Oh pasti kalian terkejut ya kenapa aku bisa ada disini?"

DOR!

Satu tembakan begitu saja melayang dari Yoongi yang tepat mengenai kaki kiri Hoonsoo.

"Hyung!" Kaget Taehyung saat tau Yoongi menembak kaki kiri Hoonsoo.

Semua orang pun terkejut dengan suara pistol yang baru saja dilayangkan oleh Yoongi.

"Sudah cukup! Kau mau apa disini hah?! Belum puas melihat keluarga kami hancur?!" Ucap Yoongi mencondongkan pistol didepan muka Hoonsoo yang terlihat sedang meringis kesakitan karena ulah Yoongi yang baru saja menembaknya.

"Hahaha, aku kesini datang dengan damai Oppa, tapi kenapa kau malah menembak kakiku?" Tanya Hoonsoo sedikit beraegyo yang jatuhnya malah bikin orang-orang disekitar jijik.

"Tidak usah bersikap manis. Apa tujuanmu datang kemari?" Ucap Yoongi yang sudah kehabisan kesabaran.

"Aku ingin menikahi Taehyung Oppa! Kenapa?!" Pernyataan yang baru saja dilontarkan Hoonsoo membuat seluruh orang yang ada disana terkejut.

"Tidak bisa! Tae hyung adalah pacarku! Dia akan menikahiku bukan menikahi perempuan muarahan seperti kau!" Teriak Jungkook lalu lari ke Taehyung dan segera memeluknya erat.

"Tidak bisa bodoh! Dia milikku bukan milikmu!" Ucap Hoonsoo kepada Jungkook yang tidak memperdulikan ucapannya.

"Yoongi, tembak dia, aku sudah muak dengan segala ucapannya." Ucap Appa Min kepadanya. Yoongi mengangguk.

"Ada kata-kata terakhir? Kalau ada aku akan memberikan kesempatan untuk ngomong yang keterakhir kalinya." Ucap Yoongi yang sudah siap dengan posisinya.

"Kau tidak bisa menembakku sialan. Kalau kau menembakku maka tunanganmu akan tertembak juga." Ucap Hoonsoo lalu dengan segera dia menyuruh penjaganya menahan Jimin dengan kuat.

"Oh. Tembak saja tidak apa-apa, aku juga tidak memperdulikannya sama sekali." Ucapan Yoongi barusan membuat Jimin sakit hati dan membuat semua orang terkejut.

"Tembak saja dia, ya terserah kau sih sebenarnya. juga aku gak peduli sama dia." Lanjut Yoongi.

Sebenarnya Yoongi ingin mengundang Ji-Boy bermain sebentar.

Jimin sangat sakit hati dengan ucapan Yoongi barusan. Mau tidak mau alter egonya yang mengambil posisi.

Jimin mendongakkan kepalanya yang sedari tadi melihat ke arah bawah, lalu berteriak ke arah Hoonsoo. "Apa-apaan kau noona sialan?! Mau membunuh Jimin?! Haha! Hadapi aku dulu bodoh!" Ucap Ji-Boy menyikut perut orang yang menahannya dari belakang dan menendang kemaluannya, lalu melihat Hoonsoo yang memasang muka bingung.

"Hai, Ji-Boy lama tidak bertemu dengan mu." Ucap Yoongi melemparkan pistol ke Ji-Boy.

Sedangkan Hoonsoo dan yang lainnya terlihat bingung dengan Jimin yang berubah menjadi tidak takut seperti tadi.

"Oh, kau bingung? Perkenalkan Ji-Boy alter ego Park Jimin." Ucap Ji-Boy dengan senyum jahatnya.

"Kau berniat membunuh Jimin ya? Hoho tidak semudah itu asshole!" Ucap Ji-Boy melayangkan satu tembakan dari pistolnya tepat dikaki kanan Hoonsoo.

Hoonsoo meringis kedua kakinya ditembak oleh sepupu tiri nya dan tunangan sepupu tiri sialannya.

"Ada kata-kata terakhir?" Ucap Ji-Boy.

"Kau! Bang-" DOR! Belum selesai Soohoon mengucapkan sumpah serapahnya kepalanya ditembak oleh Ji-Boy.

"Aku malas mendengar sumpah serapahnya yang tidak berguna itu." Ucap Ji-Boy setelah itu langsung ambruk seketika. Untung Yoongi dengan siaga menangkap Jimin.

....

"Eungh"

"Jim? Kamu gak apa? Maafin Hyung ya tadi udah ngomong yang gak seharusnya. Hyung hanya ingin manggil Ji-Boy aja biar ada yang bantuin Hyung hehe." Ucap Yoongi mengecup pipi Jimin.

"Gak apa Hyung, aku tau kok." Ucap Jimin tersenyum tulus.

"Tae, kamu bawa pulang Jungkook aku kasihan dengannya yang membelamu tadi." Ucap Yoongi kepada Taehyung.

"Lisa!" Panggil Yoongi.

"Apa?" Tanya Lisa.

"Bawa appa sama eomma pulang sekalian juga ahjussi dan ahjumma, sekalian keluarga Park dan Jeon juga ke mansion ya." Ucap Yoongi kepada Lisa dan langsung dianggukan sama Lisa.

"Chanyeol, pasti kau syock dengan kejadian ini. Aku minta tolong bubarkan acara ini ya. bilang kepada mereka kalau tidak ada terjadi apa-apa." Jelas Yoongi ke Chanyeol yang mengangguk.

"Namjoon! Seokjin hyung! Hoseok sialan! Kalian mau ikut kemansionku?" Tanya Yoongi.

"Iya! Kami mau! Kalian duluan aja! Kami menyusul!" Ucap Namjoon.

"Oke! Ayo Jim kita pulang." Ucap Yoongi mengendong Jimin ala bridal style. Meninggalkan mayat Hoonsoo sendiri ditempat dingin itu.
_____________

Hai! Maap agak lambat
Makin ngelantur aja ni cerita awowk
Tenang aja bentar lagi end kok tapi bakal ada satu konflik lagi awowkwokw.
Ini konfliknya agak berlebihan si tapi lagi lancar ni otak jadi yaudah:)
Ada psikopat dikit kagak papa lah.

Bbynchim sab, 9 nov 2019
Vote+komennya jan lupa! Hehe

Mate [ym]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang