Chapter 12

592 35 2
                                    

Di pagi yang cerah, Axa sudah berpenampilan begitu rapi Diend pun menemui Axa

"Axa kau terlihat rapi"

"Soalnya aku ada janji dengan temanku, oh iya dimana Bara?" tanya Axa

"Kak Bara tadi pergi tapi dia tidak bilang padaku"

"Pergi......."

"Iya, nanti juga dia akan kembali"

"Oh begitu, ya"

Lalu Axa dan yang lainnya datang ke makam Bara mereka berdo'a agar sahabatnya di tempatkan di tempat yang terbaik disisi yang maha kuasa sementara itu Bara hanya memperhatikan mereka dari jauh Axa pun berbalik dan dia melihat Bara tersenyum terdapat sebuah cahaya di sekeliling Bara

"Sepertinya sudah saatnya aku pergi, Axa.......sampai jumpa" ucap Bara yang sudah mulai menghilang bersama dengan cahaya di sekitarnya

"Selamat tinggal, Bara."

Setelah itu mereka segera pulang dari tadi Axa hanya murung saja

"Axa, kau jangan bersedih kan masih ada kami kau tidak sendirian"

"Iya"

"Terima kasih"

"Sama-sama"

Mereka pun segera menaiki mobil dan melaju mobilnya dengan kecepatan normal ketika Rico sedang mengemudikan mobilnya tiba-tiba ada sebuh mobil berwarna hitam di hadapan mereka Rico pun membanting kemudi dan membuat mobilnya tidak terkendali dan tercebur ke danau yang dalam untungnya Rico, Sandy, Kirana, Baron dan Karin berhasil keluar dari mobil tapi mereka tidak melihat Axa mobil itu pun tenggelam

"Dimana Axa?"

Sementara itu, Axa sudah berusaha untuk keluar namun tidak bisa karena sudah kehabisan napas pandangannya mulai kabur seketika Axa mendengar sebuah suara dan dia melihat seseorang yang tidak lain adalah Rico dia segera menolongnya ketika sudah berada di pinggir danau dia segera memeriksa kondisi Axa

"Axa bertahanlah......."

"Uhuk......uhuk"

Beberapa saat kemudian, Axa sudah terbangun walaupun wajahnya masih terlihat pucat

"Syukurlah kau tidak apa-apa"

"Kita harus mencari taksi dan mengantarmu pulang agar kau bisa beristirahat"

"Hn......"

Beberapa saat kemudian, ada sebuah mobil lalu keluar seorang pria dan juga seorang wanita Axa merasakan aura negatif pada wanita itu

"Mr. Kageyama" ucap Rico

"Nak, Rico apa kabar kenapa baju kalian basah"

"Kami tadi mengalami kecelakaan, untuknya tidak ada yang terluka"

"Sepertinya temanmu kedinginan ini jaket untukmu" ucap Mr. Kageyama sambil memakaikan jaket ke Axa

"Nak Rico perkenalkan ini istriku Mia"

"Salam kenal"

'Aura pada bu Mia aneh aku merasakan kalau dia memiliki aura negatif'

Mereka pun menaiki mobil keluarga Mr. Kageyama dan mengantar mereka ke rumah masing-masing

"Terima kasih maaf telah merepotkan"

"Iya, tidak apa-apa"

Lalu mereka pun berpisah entah kenapa Axa merasa tidak nyaman ketika berada di dekat bu Mia

'Aku harus menyelidiki bu Mia, semoga saja bukan sesuatu yang buruk'

Malam pun tiba, Axa masih memikirkan tentang sosok bu Mia dia memiliki aura yang berbeda

[Remake] Sixth Sense: Axa's IndigoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang