lebih dalam

2.8K 72 11
                                    

Jika mengenal lebih jauh tentang mu itu yang membuat aku tenang. Aku akan berusaha melakukan itu.

"Selesai juga" ucap Lolita lalu melepas bolpoin yang habis ia gunakan.

"Kok gw jadi bucin gini ya. Baca diary gw aja jijik sendiri" lanjut Lolita bergidik jijik.

"Woy" panggil Keyla mengejutkan Lolita. Sabar Lolita mah.

"Berisik Lo. Main teriak-teriak aja udah kayak di pasar Lo" omel Lolita.

"Yah ilah Lo. Pemes banget dah" ujar Erick dengan cara membaca kata pemes.

"Pms Weh bukan pemes" sambar Keyla membenarkan.

"Ya maaf"

"Ga gw maafin" jawab Keyla ketus.

"Berisik Lo di rumah orang" tegur Finny pada kedua orang yang tengah berdebat.

"Mampus Lo di omelin Finny" ejek Lolita.

Ya mereka sekarang sedang berada di rumah Lolita.

"Tapi ngomong-ngomong nih ya. Lo abis nulis apaan tuh?" Tanya Keyla penasaran.

"Kepo Lo" jawab Lolita

Tiba-tiba saja Ericka mengambil paksa buku diary yang ada di bawah tangan Lolita. Sontak Lolita berusaha merebutnya namun tidak bisa karena Keyla dan Finny menahan Lolita.

"Baca Rick cepett" ujar Keyla berteriak.

"Iya nih bentar" jawab Ericka sambil mencari halaman yang baru saja diberi tulisan oleh Lolita.

Setelah menemukannya Ericka langsung membaca dengan keras. Lolita jadi hanya bisa diam saja. Ia tak bisa melakukan apapun karena kedua lengannya di tahan.

"Entah perasaan apa yang ada sekarang di hati ku. Semua tentang dirimu seolah ada di dalamnya. Belum tau pasti apa perasaan ini namun aku menyimpulkannya kalau aku mulai menyukaimu dengan semua sifat dan sikap mu padaku...
"Jeda Ericka.

Sebelum melanjutkan Ericka bertanya pada Lolita dan kedua temannya pun sama.

"Buat siapa sih lit? Bucin lagi aja Lo" tanya Ericka.

"Apasih itu cuma nulis biasa doang" alibi Lolita.

"Boong Lo. Tapi nih ya...bagus juga kalo Lolita udah suka sama orang lagi jadi ga jomblo lagi" ujar Keyla.

"Paling juga si Renald" tebak Finny tepat sasaran.

Awalnya Lolita sempat terkejut. Namun secepat mungkin ia mengontrol mimik wajahnya.

"Gila aja gw suka sama si ketos" sarkas Lolita cepat.

"Boong Lo. Lanjut baca Rick" pinta Keyla.

"Setiap malam selalu terbayang wajahmu yang sedang tersenyum entah kepada siapa. Jika mengenal lebih jauh tentang mu itu yang membuat aku nyaman dan tenang. Aku akan berusaha melakukan itu"

"Udah?" Tanya Keyla.

"Udah nih" lalu Finny dan Keyla melepaskan lengan Lolita.

"Resek Lo pada" Kesal Lolita sambil mengambil kembali buku yang di pegang Ericka.

"Yah ngambek"

"Hahaha ntar gw bilangin Renald lu lit." Ancam Keyla.

*Kayak berani aja ketemu Renald" ejek Lolita.

"Sial Lo. Gw ga takut tuh"

"Boong Lo. Kalo berani coba aja sana. Kalo Lo emang berani ketemu dia ntar gw kasih deh baju yang baru gw beli di LA yang Lo suka buat Lo" tantang Lolita.

Bad girl vs ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang