DARKNESS [END]

Mimpi

Author pov....

"Cepatlah pak tua... "Ucap Vano dengan sarkas. Vano sebenarnya malas melakukan ini tapi apa yang bisa di lakukan oleh kembarannya T. O. P bigbang ya kan kalau udah di perintah Vino berarti udah mutlak

A/N:setiap 1 bulan sekali Vino ataupun Vano harus menemani Mr. Willam melakukan aktivitas

Akhirnya Vano dan Mr. Willam tiba di perusahaan milik Mr. Willam

"Dengar,carikan pak tua ini seorang sekertaris baru, dan harus seorang pria"ucap Vano menggelegar di depan para staf karyawan

*Di dalam ruang Mr. Willam

"Kenapa Seorang pria? "Ucap Mr. Willam

"Kau pikir aku akan membiarkan kejadian kemarin terulang kembali"ucap Vano

"Bila terulang kembali, berarti kau tak normal pak tua"sambung Vano

"Kurang ajar"ucap Mr. Willam

"Sudahlah lakukan pekerjaan mu. Aku akan pergi sebentar "ucap Vano

"Kemana? "Tanya Mr. Willam

"Cari makanan lah emang kau kira aku ingin kelaparan. Sebentar lagi jam makan siang bodoh "ucap Vano meninggalkan ruangan itu

*di rumah makan yang sangat kecil

"Aku pesan ayam goreng 3,nasi 3,dan es teh 3. Di bungkus"ucap Vano

5 menit kemudian makanan yang di pesan Vano pun jadi...

Akhirnya Vano kembali ke kantor Mr. Willam karena dia juga tahu bahwa 'Papa' nya juga belum makan

Sesampainya di kantor....

"Tuan muda kami sudah memilih kandidat-kandidat sekertaris untuk Tuan besar. Mereka sudah menunggu di ruangan tuan besar "ucap Salah satu manager

Vano berjalan melewati manager itu dan berjalan ke ruangan Mr. Willam

Brukkk!!! (Suara pintu terbuka dengan kasar)

"PERGI DARI SINI SEKARANG JUGA JALANG!!!"seru Vano sambil menodong kan pistol

Bagaimana tidak. seluruh manager sudah di perintahkan membawakan pria malah wanita apa mereka budek

10 wanita berlarian sambil membawa pakaian mereka
(Ya kalian tau lah sifatnya Mr. Willam) tersisa seorang pria yang tampak ketakutan di sudut ruangan

"Panggil seluruh manager perusahaan ini ke ruangan ini"ucap Vano dengan telpon yang langsung tersambung ke meja resepsionis

2 menit kemudian...

11 manager utama perusahaan terkumpul di ruangan ceo

"Kalian punya telinga? " Tanya Vano

"Punya,tuan muda"ucap 10 manager

"KENAPA NGGAK DI PAKAI!!!,APA KURANG JELAS INSTRUKSI KU TADI PAGI"bentak Vano

Semua manager menunduk

"Siapa yang membawa pria ini? "Ucap Vano

"Saya tuan muda"ucap Manager keuangan

"Baiklah kalian boleh pergi. Kecuali pria ini"ucap Vano