10

167K 11.6K 2K
                                    

Pagi ini Jaehyun berniat untuk mengajak Taeyong mengelilingi daerah pantai. Karena suasananya sangat indah jika di pagi hari.

"Sayang bangun" Jaehyun mengelus pipi Taeyong dengan lembut karena sedari tadi ia tidak mau bangun.

"Eumm, aku masih mengantuk" ucapnya dengan bibir mengerucu.

"Hei kau tidak ingin jalan-jalan di daerah pantai hm?" Tanya Jaehyun, ia menggesekkan hidungnya dengan hidung Taeyong.

"Nanti saja" balas Taeyong malas. Ia masih ingin bergelung di dalam selimut mengapa Jaehyun sangat mengganggu.

"Ya sudah aku akan pergi sendiri" ujar Jaehyun. Ia ingin menggoda Taeyong namun sepertinya ia tidak berhasil, Taeyong tetap tidak bergeming.


"Jangan salahkan aku jika nanti ada beberapa wanita atau lelaki manis yang menggoda ku" kesal Jaehyun ia beranjak ke arah lemari untuk mengganti pakaian.


Grep!!

Jaehyun merasakan pelukan dari belakang, tanpa menoleh pun ia tau siapa pelakunya, "Jangan pergi sendiri~ aku tidak ingin kau digoda orang lain" rengeknya.

Jaehyun memutar tubuhnya untuk menghadap kekasihnya itu, "kau sendiri bukan yang tidak ingin jalan-jalan denganku" sarkas Jaehyun.


Bibir mungil itu mengerucu, ia memeluk leher Jaehyun dengan sangat erat, "iya iya aku mau jalan-jalan denganmu" finalnya.

Jaehyun tersenyum senang lalu ia mengecup pipi Taeyong sekilas. "Cuci muka dulu sayang" Menurut Taeyong berjalan ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya.

Setelah selesai ia mengganti kemeja kebesaran yang ia pakai dengan kaus putih polos dan celana pendek di atas lutut, ia berjalan mendekati Jaehyun yang sibuk dengan ponselnya.

"Ayo." ajak Taeyong.

Jaehyun menaruh ponselnya di atas kasur lalu berjalan mendekati Taeyong dan menggenggam tangannya. Mereka berjalan beriringan untuk menelusuri keindahan pantai.

Sampai di pantai Taeyong melepaskan genggaman tangannya lalu berlari menjauhi Jaehyun, ia mendekati bibir pantai dengan tawa bahagia.

"Jaehyun!! Kemari ini sangat menyenangkan" ucapnya setengah berteriak pada Jaehyun.

Jaehyun hanya tersenyum melihat tingkah menggemaskan kekasih cantiknya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jaehyun hanya tersenyum melihat tingkah menggemaskan kekasih cantiknya itu. Ia menghampiri Taeyong lalu memeluknya, "kau suka?" Tanya Jaehyun.

"Tentu saja terimakasih" lalu Taeyong mengecup bibir Jaehyun singkat.

Jaehyun melepas pelukannya lalu tangannya mengarah pada celana pendek Taeyong, "jangan di keataskan sayang, paha mu akan dilihat banyak orang. Aku tidak suka" Jaehyun mempoutkan bibirnya lucu.

Taeyong terkekeh lalu mencium pipi Jaehyun, "iya iya maaf jangan cemberut seperti itu"

Jaehyun mengajak Taeyong untuk berjalan menelusuri pantai yang sangat indah. Sampai mata Taeyong melihat ada burung-burung yang beterbangan di langit dengan indah. "Jae lihat itu sangat bagus" ucapnya lucu sambil menunjuk arah burung-burung yang beterbangan.

Jaehyun sangat gemas dengan tingkah kekasihnya itu, ia mengunyel kedua pipi Taeyong, "kau lebih indah dari apapun sayang" lalu Jaehyun mencium hidung mancung Taeyong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun sangat gemas dengan tingkah kekasihnya itu, ia mengunyel kedua pipi Taeyong, "kau lebih indah dari apapun sayang" lalu Jaehyun mencium hidung mancung Taeyong.

Taeyong hanya memamerkan deretan giginya, "Aku lapar~" rengeknya.

Jaehyun terkekeh lalu ia menarik Taeyong untuk menuju restoran di dekat pantai, namun setelah 5 langkah Taeyong menarik tangannya membuat Jaehyun mengernyit bingung.

"Ada apa sayang?"

"Gendonggg~~ aku lelah~"

Jaehyun tertawa lalu ia berjongkok di hadapan Taeyong, dengan semangat Taeyong menaiki punggung Jaehyun dan mengaitkan tangannya pada leher Jaehyun serta kakinya pada pinggang Jaehyun.

Jaehyun berdiri dan tangannya menahan bobot tubuh Taeyong, tidak berat bagi Jaehyun membawa tubuh kekasihnya itu karena Taeyong kurus. Hehehe.


~~







Setelah selesai makan mereka kembali ke penginapan, Jaehyun menyuruh Taeyong untuk membereskan barangnya karena hari ini mereka akan pulang.

"Jae kenapa cepat sekali, aku masih ingin disini" ucapnya sedih.

Jaehyun menghampiri Taeyong yang sedang duduk di tepi ranjang, "Nanti kita jalan-jalan lagi ya sekarang kita pulang dulu oke, aku ingin membawamu ke suatu tempat lagi".

Taeyong melirik Jaehyun yang ada di sampingnya, "kemana?" Tanya Taeyong.

"Kerumah orang tua ku" jawab Jaehyun santai.

Taeyong membolakan matanya sempurna, untuk apa Jaehyun membawanya ke rumah orang tua Jaehyun pikirnya, "untuk apa Jae?" Tanya Taeyong. Karena Taeyong hanya takut jika orang tua Jaehyun tidak menerimanya.

Jaehyun menggenggam tangan Taeyong lembut, "Aku ingin memperkenalkan calon istriku pada orang tuaku" jawabnya.

Pipi Taeyong memerah seperti tomat, ia tidak menyangka jika Jaehyun akan memperkenalkan dirinya dengan orang tua Jaehyun. "Aku takut" cicit Taeyong.

"Apa yang kau takuti sayang?"

"Aku takut orang tuamu tidak menerimaku" lirihnya.

Jaehyun memeluk Taeyong dengan sangat erat, ia mengecupi pucuk kepala Taeyong dan mengelus punggung nya, "tenang saja kan ada aku, tidak perlu takut. Aku selalu ada bersama mu apapun yang terjadi"

Taeyong balas memeluk Jaehyun lalu meletakkan kepalanya pada bahu Jaehyun, "terimakasih Jae" Ia mencium leher Jaehyun dengan lembut.











TBC











































































Jaeyong Area

Naughty Tiwai (Jaeyong) End ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang