Tentang lelaki manis nan imut yang haus akan sentuhan dan Lelaki tampan gagah yang kelebihan hormon.
Start : 30 Oktober 2019
End : 16 Januari 2020
BxB || gay || Yaoi || Mpreg
bijaklah dalam memilih cerita
🔞🔞🔞🔞
gak suka gak usah baca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahh jaeehhh"
Desahan Taeyong memenuhi ruangan itu, suhu kamar yang awalnya dingin oleh ac kini berubah menjadi sangat panas mengingat dua anak Adam yang sedang mengejar kenikmatannya satu sama lain.
Dengan posisi Taeyong yang sedang menungging membuat penis Jaehyun masuk lebih dalam ke lubang anal Taeyong yang membuat kenikmatan itu bertambah berkali lipat.
"Lebih shh dalam Ahhh Jaehyunnn!!"
Jaehyun menggerakkan pinggulnya lebih brutal, sebelah tangannya ia gunakan untuk memijat penis mungil Taeyong sedangkan sebelah lagi ia gunakan untuk bermain dengan puting Taeyong yang mengeras.
Decitan serta desahan Taeyong bersatu memenuhi seisi ruangan ini, Taeyong hanya bisa mendesah dan berteriak tanpa malu karena kenikmatan yang Jaehyun berikan, lubang yang ditumbuk kasar oleh Jaehyun, penis yang dikocok serta di urut perlahan dan puting yang dimanjakan membuat Taeyong tidak ingin kehilangan kenikmatan ini.
"Ahh jaehh aku shh!!"
Jaehyun bergerak lebih cepat, menumbuk prostat Taeyong dengan kasar karena pelepasan keempat nya hampir. Taeyong menggigit bibir bawahnya tumbukan Jaehyun pada prostat nya membuat dia gila.
"Aahh Jaehyunnnnn" kepala Taeyong mendongak Saliva membentang di dagu serta leher Taeyong, Jaehyun semakin semangat menumbuk prostat Taeyong dan mencari kenikmatan di dalam lubang hangat kekasihnya.
Taeyong membantu Jaehyun dengan mengetatkan lubangnya membuat kepala Jaehyun pening Karena penisnya dipijat dan dimanjakan dilubang anal Taeyong, "Shit!! Jangan diketatkan sayang."
Tumbukan ketujuh Jaehyun keluar di lubang Taeyong membuat perut Taeyong menghangat. Jaehyun merobohkan tubuhnya di samping tubuh Taeyong, ia memeluk Taeyong yang terlihat sangat lelah dari belakang.
"Tidurlah" ucap Jaehyun lalu mengecup pucuk kepala Taeyong.
Taeyong ingin memejamkan matanya namun gagal karena ia merasa ada yang mengganjal, "kau belum mengeluarkan nya?" Tanya Taeyong.
"Biarkan saja sayang."
"Tidak enak Jae." Taeyong menggerakkan pinggulnya agar penis Jaehyun keluar dari lubangnya namun Jaehyun menahan perutnya dan membuat penis itu semakin masuk.
"Bergerak sekali lagi aku gempur sampai pagi." Ancam Jaehyun yang membuat Taeyong bergidik ngeri. Lalu ia membiarkan penis Jaehyun yang masih bersarang di lubangnya meskipun mengganjal.
Taeyong memeluk lengan Jaehyun yang ada di perutnya, ia mengarahkan tangan Jaehyun dari perut menuju dada nya, "mainkan Jae." Pinta Taeyong.
Jaehyun mengernyit bingung namun tersenyum setelahnya, "Tidak ingin aku hisap?" Tanya Jaehyun menggoda.
