Taman

18.8K 1.1K 65
                                    

⚠️WARNING⚠️

Setelah beberapa kasus yang terjadi terkait plagiarisme atau penjiplakan dari karya aku mulai dari kookv sampai kapal lain aku mau menekankan bahwa:

Karya ini dilindungi undang-undang hak cipta Republik Indonesia (Undang-Undang Hak Cipta Republik Indonesia no. 19 tahun 2002).

Setiap reproduksi atau penggunaan tidak sah lainnya dari karya tulis di sini dilarang tanpa izin dari penulis.

Dan saya sebagai penulis karya tulis ini TIDAK PERNAH MENGIJINKAN siapapun untuk menulis ulang karya ini.

Tidak ada bagian dari publikasi ini yang boleh direproduksi, diremake, ditiru, disimpan dalam sistem pengambilan, atau ditransmisikan dalam bentuk apa pun atau dengan cara apa pun - misalnya elektronik, fotokopi, atau rekaman.

Jika suatu saat kalian pembaca disini menemukan seseorang membuat cerita ini ulang atau melakukan plagiarisme terhadap cerita ini, mohon bantuannya untuk ditegur dan dilaporkan.

Terimakasih :)

- Odeee.

***

Triiing.... triiing... triiing....


Pagi ini seperti biasa pemuda manis itu dibangunkan oleh jam alarm kesayangannya yang berwarna merah dengan bentuk hati juga berhiaskan mata dan bibir bulat berwarna kuning.

"Ugghh... tata kenapa kau membangunkanku sepagi ini? Aku masih mengantuk." Pemuda manis itu bangun untuk mematikan alarmnya dan dengan langkah malasnya ia menuju ke kamar mandi untuk mandi.

Ini hari selasa minggu kedua libur semesternya, sebulan lagi ia sudah menjadi mahasiswa semester 5. Selama liburan hanya ia habiskan dengan berjalan-jalan santai di dekat halaman perumahannya. Orang tuanya sedang berada diluar negri untuk mengurus perusahaan mereka yang ada di Amerika.

Pemuda manis ini adalah anak tunggal ia tidak memiliki saudara, maka dari itu pemuda manis ini selalu kesepian apalagi diminggu-minggu liburannya. Semua temannya liburan ke kampung halaman mereka. Orang tuanya sudah memintanya untuk terbang ke Amerika dan berlibur disana bersama orang tuanya. Namun ia adalah anak keras kepala ia ingin di Seoul saja katanya menghabiskan liburan bersama anjing kesayangannya yang diberi nama Yeontan.

"Taehyungie apa kau yakin tidak ingin liburan ke Amerika saja nak?" Pemuda yang dipanggil Taehyung itu adalah Kim Taehyung pemuda manis yang tadi dibangunkan oleh alarmnya yang disebut tata itu.

"Sangat yakin eomma, kalau aku ke Amerika siapa yang akan menjaga tannie disini, tannie akan kesepian eomma." Itu hanya alasan Taehyung saja, ia sudah sangat bosan di Amerika. Sejak berusia 1 tahun Taehyung sudah tinggal di Amerika dengan kedua orang tuanya dan dia baru pindah dua tahun yang lalu ke Seoul, ia ingin kuliah ditanah kelahirannya itu katanya.

"Ya sudah kalau begitu, kau jaga diri baik-baik disana ya sayang, eomma dan appa sangat merindukanmu.. kapan-kapan kemarilah kunjungi orang tuamu." eomma Kim sangat hafal dengan sifat putranya itu. Ia tahu kalau Taehyung tidak mau ke Amerika karena itu ia menjadikan Yeontan sebagai alasan.

"Aku juga sangat merindukan kalian, mungkin liburan selanjutkan aku akan berkunjung kesana eomma." Taehyung menghela nafas, ia juga sangat merindukan kedua orang tuanya itu.

"Sudah dulu ya eomma, aku ingin mengajak tannie jalan-jalan ke taman". Setelah  mendengar persetujuan dari eommanya Taehyung mematikan sambungan telpn itu.

Taehyung dan anjing kesayangannya keluar halaman rumah untuk jalan-jalan sambil menikmati udara sore, mereka memilih taman dekat rumah Taehyung untuk istirahat.

"Ahh.. apa ini?" Taehyung menemukan kertas sobekan kecil bertuliskan nomor telpon disitu.

"Ini nomor siapa? Kenapa terlantar disini?" Sambil melihat nomor itu tiba-tiba otak anehnya memikirkan tindakan yang akan ia lakukan dengan nomor telpn itu.

"Aku akan mengirim pesan kepada nomor ini, hitung-hitung agar ponselku tidak sepi." Sambil senyum-senyum Taehyung menyimpan nomor itu di kontak handphonenya dan ia mengirimkan pesan pada nomor itu dengan senyum yang merekah dibibir manisnya itu.

Taehyung
Hai?

Setelah mengirim pesan singkat itu, Taehyung mengajak tannie untuk kembali berjalan-jalan sambil menyapa orang-orang yang ia temui ditaman itu dengan senyum kotaknya yang sangat manis.

Taehyung sangat disukai oleh orang-orang karena sifatnya yang sangat ramah dan juga visualnya yang sangat indah membuat orang-orang yang memandangnya jadi susah memalingkan pandangannya pada Taehyung.

Mengingat ini sudah sangat sore dan hampir malam, Taehyung mengajak anjingnya kembali ke rumah. Ia membebaskan yeontan dari tali yang ia kalungkan ketika membawa anjingnya jalan-jalan.

Taehyung masuk ke dalam kamarnya, kemudian menuju kamar mandi untuk menyegarkan badannya sehabis jalan-jalan. Setelah beberapa menit mandi handphone Taehyung berbunyi menandakan ada pesan masuk.

Sii kertas sobek
Maaf, ini siapa ?

Taehyung yang baru keluar dari kamar mandi setelah acara mandinya itu melihat handphonenya yang ia letakkan dikasur menyala. Taehyung langsung mengambilnya dan membuka pesan balasan dari nomor yang tadi sore ia temukan ditaman itu.

Taehyung
Aku Taehyung.. Kim Taehyung. Kau siapa ?

                                                  Sii kertas sobek
                      Aku Jungkook, Jeon Jungkook. Dan bagaimana bisa kau mendapatkan nomorku?







.......D-Day......

D-day | kookv ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang