Blind Because Of Love

🌹9

Buat yg udah baca chapter 🌹8 coba liat lagi ya akhirnya. Soalnya sebelumnya aku salah kirim. Jadi yg sebelumnya kurang lengkap
Cus.. dilihat lagi. Biar nyambung ceritanya

Dan sebelum baca chapter yg ini. Buat yg belum tahu drama blind yg aku maksud, bisa di tonton dulu. Biar ngerti maksud cerita chapter ini. Dan kalian bisa tonton dramanya melalui link dibawah👇

https://youtu.be/eEXwJDTEs_U

Baik banget kan Authornya🤣🤣🤭
Yakin deh seru. Dan itu hanya satu episode. Jadi nggk akan makan waktu yg lama buat nyelesaiin dramanya🤭
.
.
-----------_-------------

Rosé Sudah menyelesaikan makan malamnya, dan makan malamnya kali ini tentu saja terkesan sangat buru²
Ia sudah sangat tidak sabar untuk mempelajari adegan pada drama yg ia tonton bersama chanyeol beberapa tahun silam

Sebuah drama yg memperlihatkan kemampuan seorang polwan buta yg mampu menggunakan seluruh indranya untuk melihat tanpa meraba². Tentu saja Rosé sangat bersemangat. Drama itu merupakan drama yg sangat luar biasa, dan itu merupakan drama pertama yg ia tonton dan berhasil membangkitkan daya tariknya pada sesuatu yg baru 'aku akan menjadi seorang polwan jika cita²ku sebagai idol atau aktris tidak tercapai. Aku akan bisa melakukan hal semacam itu oppa'. Itu tanggapan pertamanya

Rosé merapikan piring kotor bekas mereka makan, ia membawanya kedapur dan mencucinya langsung

Chanyeol hanya menggelengkan kepala melihat tingkah laku gadis itu
'masih saja tidak berubah. Jika ia ingin tahu sasuatu yg baru atau bahkan ingin melakukan sesuatu yg baru, selalu saja seantsias itu' fikirnya
Chanyeol tersenyum melihat Rosé yg begitu gesit

"Kajja oppa. Ajarkan aku bagaimana caranya" Rosé berdiri di depan chanyeol yg yg tengah asyik menonton tv

"Ah, sepertinya perutku sangat kenyang sehingga mataku mulai mengantuk" alih² merespon keinginan Rosé chanyeol malah merebahkan diri diatas sofa dan memejamkan matanya

"Ya ! PARK CHANYEOL !" Rosé berteriak di samping telinga chanyeol Yg sudah memejamkan matanya dan merebahkan diri disofa
Sontak saja laki² itu terhenyak matanya kembali terbuka

"Ya. Kau bisa merusak gendang telingaku Roséanne Park!!!"Chanyeol menjawab dengan nada tidak kalah tingginya
"Dan apa, barusan kau memanggilku apa? Tidak sopan. Padahal aku jauh lebih tua darimu" chanyeol kembali mengatur posisi tidurnya, seolah tidak menghiraukan gadis itu yg sudah memajukan bibirnya sambil berkacakpinggang chanyeol malah kembali memejamkan matanya

Gadis itu menarik tangan chanyeol secara paksa agar terbangun dari posisinya "Yaaaa... Oppa. Ayo, ajarkan aku" rengeknya. Mencoba membujuk
Tapi chanyeol tidak menggubrisnya. Ia malah kembali keposisi tidurnya setelah Rosé berhasil menariknya pada posisi duduk

Plak
Rosé memukul betis chanyeol kasar
"Oppa. Kau sudah berjanji, bagaimana bisa kau mengingkarinya?" Ia duduk di samping kaki chanyeol setelah menggeser paksa betis laki² itu agar menyisakan ruang untuknya duduk

Masih tidak ada respon apapun. Seolah² benar² tertidur, chanyeol tidak terlihat terganggu sedikitpun. Padahal wajah merajuk Rosé sudah sangat jelas ia pamerkan

"Aish, jinjja. Apa kau tidak akan bangun hoh?"  Rosé menggoyang²kan betis kaki chanyeol yg berada di sampingnya "arrasseo. Sebaiknya aku pulang" lanjutnya
Tapi  Rosé tidak beranjak sedikitpun. Tentu saja, itu hanya ancaman untyk memancing chan agar membuka matanya, tapi sepertinya sia². Rosé memandang chanyeol dengan tatapan tajam menyiratkan kekesalannya yg cukup dalam. Cukup lama ia memperhatikan chanyeol, tapi tetap tidak ada respon apapun
"Ya ! Oppa. Apa kau benar² tidur?" Satu pukulan lagi berhasil mendarat mulus di betis kaki chanyeol "aish, jinjja" Rosé mendengus kesal