delapan

550 26 0
                                    

Disudut kantin Samudera dan kedua sahabatnya sedang mengisi perutnya.
Namun suasana yang tadinya cukup baik namun mendadak mencekam karna pertanyaan yang keluar dari mulut arvano.

"Sam,lo beneran pacaran sama ade kelas?"tanya arvano memastikan

"Iya"balas samudera

"Lo tauu siapa yang sekarang lo pacarin?"tanya arvano lagi

"To the point van,sebenernya lo mao ngomong apa"balas samudera

"Cewe yang lo pacarin ituu adek gua sam ade guaa"ucapp arvano

Sam terdiam menatap arvano mencoba mencari kebohongan disana.

"Lo seriuss van,ga ngarang kan"balas jay

"Ngapain gua bohong gapenting"ucap arvano

"Lo pacarin cewe yang namanya aresh kan? Ituu adek gua bro ARESHA RAVAN ARABELLA"tegas arvano

Samudera tercegang,seminggu lebih berpacaran dengan aresha ia baru tau fakta ini,dan ternyata ia baru sadar jika nama tengah aresha sama dengan nama tengah arvano.

"Apaa motif lo pacarin adek gua,walaupun lo sahabat gua tapi kalo sampe lo nyakitin adek gua,gaakan gua biarin lo hidup tenang"ucap arvano dengan nada tenang

"Adek lo aman tenang aja"balas samudera

"Sam gua serius sekali lo sakitin dia jangan harap lo bisa ngeliat matahari lagi"dengus arvano

Arvano kali ini tak main main,apapun yang berurusan dengan aresha arvano akan menjadi orang yang sangat tegas.

"Lo tenang aja"balas samudera

"Gua titip adek gua,gua kasih kepercayaan ini sama lo tolong jangan buat gua nyesel udh percaya sama lo"ucap arvano

"Santai"ucap samudera

Diujung pintu kantin aresha tengah berjalan bersama caramel sambil tertawa riang,banyak pasang mata yang menatap kagum pada wajah aresha bahkan siswa laki laki tak berkedip melihat senyum manis gadis itu.

Arvano yang merasa miliknya menjadi tontonan pun segera menghampiri.

"Ka alas"kaget aresha

"Ikut gua"ucap samudera

"Mauu kemana,gua laper ka"ketus aresha

"Ikutt gua aresha"tegas samudera

Samudera menarik gadis itu keluar dari kantin lalu membawanya ketaman.

"gausah sok kecakepan dengan senyum senyum gajelas dikantin"dengus samudera

"HEHH ENAK AJA LO YA,SENYUM ITU MANUSIAWI LAGIAN GAJELAS BANGET SI LO KA"bentak aresha

"Jangan buat kesabaran gua habis aresha,lo akan tau akibatnya"ucap samudera tajam

"Gua ga ngerti sama lo ka,mau lo apa kenapa lo selalu atur atur hidup gua"pekik aresha

"Perlu gua ingatkan kalo lo itu milik gua aresha"dengus samudera

"Milikk lo cih sedikitpun gua ga pernah nganggap lo siapa siapa"bentak aresha

Samudera menangkup kedua pipi aresha mengarahkan pandangan aresha ke kedua bola matanya.

"Tatap gua aresha,ulangi perkataan lo sekali lagi"tekan samudera

Aresha membuang wajahnya ia tak mau menatap samudera sedikitpun.

"TATAP GUA ARESHA TATAP GUA,HAH LO BUDEK"bentak samudera

Runtuh sudah pertahanan aresha untuk tak menangis.

Samudera yang menyadari kesalahannya pun segera menarik aresha kedekappannya namun aresha menepis dengan kasar.

"JAUH JAUHH DARI GUA KA,GUA GASUKA COWO KASAR KAYA LO GUA BENCII SAMA LO KA MENJAUHHHH"bentak aresha

Samudera tak tinggal diam ia teruss menarik tubuh aresha hingga gadis ituu menubruk dada bidangnya.

Samudera mengelus rambut gadis itu,perasaan hangat menjalar didiri samudera entah ketenangan dari mana yang mendadak menjalar ditubuhnya.

Samudera sangat menyukai wangi gadisnya ini,Samudera tidak munafik untuk mengakui aresha ini sangat cantik.

Kalau ditanya apakah samudera menyukai gadis ini atau bahkan sudah mencintai gadis ini? Hanya samudera lah yang mampu menjawab sebab rasanya terlalu abu abu.

Disamping aresha,samudera merasa tenang dan nyaman.
Setiap luapan amarah yang akan keluar namun saat menatap wajah lugu gadis ini seakan tersihir hilang amarah tersebut.

Lalu apakah Aresha mampu menjadi penenang bagi seorang Samudera Alastair?

Tbc.
Setelah ini bakal lama up,karna mau PAS hehehee

Buatt kalian yang Mau PAS sepertiku semangatt yaaa😍😍

ALASTAIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang