Fairy House(END) | Chanbaek (GS)

-20-

(Warning Part Panjang dan agak dipercepat, silahkan siapkan mata, hati dan camilan bila perlu dan jangan terlalu berekspektasi)

Fairy House

-20-

“eoh aku masih mencintainya Krys..”

Ucap Baekhyun tanpa sadar, padahal sang suami alias Yifan tepat berada di belakangnya sekarang sambil membawa dompet Baekhyun yang ketinggalan. Jangan tanya kondisi hati Yifan sekarang.. sepertinya sudah remuk.. jadi dia harus benar benar merelakan Baekhyun ya?

Yifan mencoba tersenyum dan langsung melangkah menghampiri Baekhyun dan Krystal dengan expresi wajah biasa seakan tak mendengar apa yang baru dikatakan Baekhyun.

“Yi..Yifan? Bagaimana kau bisa kemari?” ucap Baekhyun kaget saat melihat Yifan tiba tiba muncul di depan nya.

“ah ini dompetmu ketinggalan.. kurasa Jihoon akan menyebabkan masalah kalau kau tak membawa uang, jadi aku sengaja mampir sebentar sebelum berangkat kerja” balas Yifan sambil tersenyum.

“a..ah begitu.. gomawo” Baekhyun menerima dompetnya sambil mencoba balas tersenyum padahal dia sudah gugup, takut Yifan mendengar ucapannya tadi.

“Sejak kapan kau ada disini?” Tanya Krystal tiba tiba.

“Baru saja.. ah iya aku harus segera ke kantor jadi aku duluan ya.. annyeong” Yifan langsung berlalu pergi.

“Krys.. dia tidak mendengarnya kan?” Baekhyun mengigit bibir bawahnya cemas.

“molla.. semoga saja tidak.. Tapi dengarkan aku Baek.. belum terlambat untuk mengejar kebahagiaanmu.. aku tau Yifan mungkin sudah sangat baik padamu, tapi pikirkanlah Jihoon juga, dia juga harus tau siapa ayah kandungnya.. satu lagi, hati mu tak akan pernah bisa berbohong” Baekhyun yang mendengar ucapan Krystal hanya menangis sambil memukuli dada nya yang terasa sesak entah kenapa. Dia akui dia merindukan Chanyeol, bagaimana kabar laki laki itu, bagaimana dengan rumah Chanyeol dulu yang pernah menjadi saksi kisah mereka di mulai, Baekhyun sungguh ingin tahu.

________

Chanyeol turun dari mobilnya sambil membawa parcel buah untuk menjenguk ibunya lagi. Ketika berada di lorong, Chanyeol melihat sosok yang tak asing. Ia tersenyum lalu menghampiri sosok tadi.

“Annyeong.. kita bertemu lagi” Sapa Chanyeol sambil tersenyum.

“ooh Hyung.. kita bertemu lagi” balas sosok tadi dengan girang. Ya, sosok itu adalah Jihoon yang sedang duduk di lorong rumah sakit sendirian.

Chanyeol berlutut di hadapan Jihoon untuk mensejajarkan posisi wajah mereka. “kenapa kau bisa berada disini? Sendirian lagi” tanya Chanyeol.

“Aku menjenguk temannya eomma” jawab Jihoon. “Lalu dimana eomma mu?”

“Sedang ke toilet, ah hyung juga ingin menjenguk seseorang ya?”

“Hyung mau menjenguk eomma nya hyung”

“ah kalau begitu semoga eomma nya hyung cepat sembuh ya.. dan mianhee hyung, kata eomma, Jihoon tidak boleh percaya pada orang asing dan Jihoon juga disuruh memperlihatkan kalung ini jika Jihoon hilang atau bertemu orang asing” Jihoon memperlihatkan kalungnya.

Chanyeol memegang kalung yang terpasang di leher Jihoon dengan seksama. Kalung yang tidak asing, mata Chanyeol mulai memerah menahan air mata.. tidak mungkin kan ini kalung nya Baekhyun? Kalung pemberian Jungkook yang dahulu sering dipakai Baekhyun. Dan setau Chanyeol ini adalah kalung dari desainer sehingga kemungkinan tidak ada duplikatnya. Apakah anak di hadapannya saat ini adalah anak Baekhyun? Pikiran Chanyeol sangat kalut tiba tiba.