Balas Dendam
__________________________
"Diana...", ucap lindy sambil memanyunkan bibir nya.
"kenapa sih Lin?", ucap diana sambil berjalan ke arah nya.
"tau gak sih, masa chatt gua tuh ga di bales dari kemaren, terus baru tadi pagi dibales tapi sepi banget", adu lindy kepada diana ketija diana sudah duduk di bangku kosong samping nya.
"ya ampun, fatih lagi?", tanya diana bosan. Ya. bosan, karna setiap kali curhat, pasti tentang fatih yang tidak pernah hiraukan rasa cinta sahabat nya ini. Bahkan Diana sudah memperingatkan nya berkali-kali pada Lindy supaya lupain Fatih, tapi Lindy keras kepala.
"iya Fatih, siapa lagi kalo bukan dia", jawab lindy.
"udah lah Lin, jauhin dia, banyak laki-laki yang lebih dari dia", ucap Diana menasehati
"ga segampang itu na, rasa ini susah dihilangin", jawab Lindy.
"oke, jujur gua ga bisa terus-terusan lihat sahabat gua kayak gini, jangan halangi gua untuk berbuat sesuatu", ucap Diana mengingatkan.
karena jujur, Diana ga bisa lihat sahabat nya sedih gini, apalagi hanya karna pria.
"lo mau ngapain?", tanya Lindy pada Diana.
"buat dia jatuh cinta sama gua, terus tinggalin", ucap Diana enteng.
"hah? lo yakin na?", tanya Lindy kaget.
"ya iyalah, biar dia tau rasa nya mencintai seorang diri kayak lo. Lagian dulu juga dia sempet baik sama lo, dan sekarang lo udah suka, dia hiraukan lo kayak gini", ucap Diana panjang lebar meyakinkan.
"lo yakin ini bisa berhasil?"
"insyaallah", ucap Diana meyakinkan.
"oke deh. BTW, gua laper. kantin yuk", ucap Lindy.
"yuk, udah ditinggalin tuh sama komar sama sari".
"hehe, gara-gara gue curhat", ucap Lindy nyengir.
"nah itu tau, yaudah gapapa, ayuk". kami pun berjalan ke arah kantin.
"Diana...Lindy..." suara toak sari memanggil kami dari ujung kantin, kami pun menghampirinya, sudah ada sari dan komar di sana.
"ya ampun sar, suara lo mengundang perhatian orang-orang kantin tau ga", ucap ku.
"ya habis nya kalian lama banget nyusul nya, pasti habis ghibah kan?", ucap sari cempreng.
"hus, soodzon aja", ucapku kesal.
"mereka tuh habis curhat win, dah lo diem aja, tuh makanan kalian keburu dingin", sambung komar.
"hehe kamu tau aja deh aku habis curhat", ucap Lindy dengan suara alay nya.
"ih, jijik", ucap komar dan dibalas manyunan dari Lindy.
"udah, makan Lin", ucap Diana.
"hehe iya", Diana dan Lindy pun makan, sedangkan komar dan sari berbincang, sesekali ghibahin kakak-kakak kelas nya yang menurut nya alay.
GIMANA GAYS? hehe semoga kalian suka sama part 1 ini.
#jangan lupa tinggalkan jejak gays
KAMU SEDANG MEMBACA
Impian Menuju Jannah
Romance"apa yang akan kamu lakukan?", tanya lindy. "buat dia jatuh cinta, lalu patah kan hati nya", ucap diana enteng. "hah? kamu serius na?... apa kah misi diana akan berhasil? atau justru dia yang akan menjadi korban misi dia sendiri? baca cerita nya, s...
