FF NC 21+

Rowoon (SF9) X Yuna (y/n)

"Yunayaaaaa~"

"Apaaaa?"

"Aku lapar, ayo beli makanan"

"Hah? Kau baru saja makan, sudah lapar lagi?"

Rowoon menganggukan kepalanya.

"Kau cacingan ya?"

"Tidak tau, tidak peduli yang penting sekarang aku mau makan. Ayo pergi beli makan"

"Kau sajala, aku tunggu disini"

"Ayola temani akuu, kau tega membiarkanku keluar sendirian?"

"Aku mau menyapu rumah, kau pergi saja sendiri, makannya disini"

"Tidak mau, malas. Kau saja yang masak untukku"

"Masak saja sendiri"

"Kau jahat sekali" ucap rowoon dengan wajah sedihnya.

"Sudah sana. Sepertinya ibuku membeli ramen kemarin. Coba cari"

"Iya sayang~"

Rowoon berdiri dari duduknya, dia pergi kedapur mencari ramen. Setelah mendapatkan ramennya dia memasaknya dan menbawanya keruang tamu.

"Kau mau?"

"Tidak, aku sudah kenyang"

"Baiklaaa"

Rowoon memakan ramennya sedangkan Yuna sibuk membersihkan rumahnya. Orangtuanya sedang pergi keluar kota selama satu minggu karena urusan pekerjaan jadi setiap hari Rowoon datanh kerumah Yuna untuk menemaninya. Tapi sebenarnya setiap hari mereka selalu berdua, disekolah maupun dirumah.

Setelah selesai makan Rowoon mencuci pering dan kembali keruang tamu. Yuna juga sudah selesai dengan pekerjaannya. Dia tampak berkeringat dan bajunya juga basah. Karena baju Yuna berwarna putih polos bra Yuna jdi terlihat karena bajunya basah. Rowoon yang menyadarinya langsung terkejut melihatnya, dia merasa terangsang.

"Yunaya, gantilah bajumu. Sudah basah nanti kau sakit"

"Ng? Hmm baiklah"

Yuna pergi kekamarnya untuk mengganti baju. Rowoon langsung menenangkan dirinya. Dia takut hilang kendali.

Yuna keluar dari kamarnya dan bajunya sudah diganti. Yuna duduk disamping Rowoon. Rowoon tidak bisa melupakan kejadian tadi karena payudara Yuna terlihat sangat jelas tadi.

"Ya! Kenapa kau diam saja! Aku dari tadi bicara!" Ucap Yuna kesal

"Oh maaf tadi aku sedang memikirkan sesuatu"

"Memikirkan apa?"

"Ah tidak apa apa, tidak penting" ucap Rowoon dengan tertwa kecil.

Kepala Yuna bersandar dibahu Rowoon. Rowoon melihat bahwa belahan dada Yuna terlihat sangat jelas saat dia bersandar. Rowoon merasa tidak bisa menahan diri. Rowoon langsung menarik kepala Yuna dan menciumnya. Yuna yang terkejut langsung mencoba melepaskan ciuman itu tapi Rowoon tidak mau melepaskannya dan juga ciuman itu lebih kasar. Rowoon mendorong Yuna hingga terbaring dan menindihnya lalu menciumnya kembali. Ciuman itu menjadi panas dan sangat kasar. Yuna hampir kehabisan napas.

"Ro-woon hen-t-tikan a-aku tidak bisa bernapas"

Rowoon melepaskan ciumannya dan Yuna langsung mengambil napas panjang.

"Apa apaan kau ini! Kenapa kau kasar sekali!"

"Maaf, aku tidak bisa menahan diri"

"Maksudmu?"

"Maaf jika aku melakukan ini, aku mencintaimu"

Rowoon kembali mencium bibir Yuna tapi tidak lama dia langsung turun keleher dan membuat kissmark disana. Rowoon mencium, menjilat dan menggigit telinga Yuna. Lama kelamaan Yuna terbawa dalam permainan Rowoon dan dia tidak sadar apa yang sudah dilakukannya. Rowoon langsung membuka bajunya dan juga membuka baju Yuna, Yunapun mengikuti permainan Rowoon tanpa disadarinya. Rowoon membuka bra Yuna dan mulai memainkan puntingnya. Setelah itu dia mencium perut Yuna dan tiba tiba menari celana Yuna sekaligus dengan celana dalamnya. Rowoon langsung menjilat missv Yuna dia bermain main disana. Kadang dia meniup missv Yuna, membuat Yuna menjadi geli dan lebih masuk kedalam permainannya. Rowoon sudah hilang kendali, dia langsung membuka celananya dan mengeluarkan juniornya. Dia menggosok gosokan juniornya ke missv Yuna.

"Nghh ahhh masukkhhh-khannnhh sayanghh"

Mendengar desahan Yuna membuat Rowoon semakin menggila, dia langsung memasukkan juniornya ke missv Yuna.

"AKHH!"

Saat itu juga Yuna tersadar apa yang sedang mereka perbuat dan Rowoonpun tersadar setelah melihat darah yang mengalir dari missv Yuna. Yuna menangis setelah menyadari hal bodoh yang telah dia perbuat. Rowoon merasa bersalah, dia menyalahkan dirinya sendiri karena tidak bisa menahan dirinya sendiri.

"Ma-maafkan aku Yuna, a-aku sudah hilang kendali"

Yuna tidak menjawab dan hanya menangis. Rowoon tidak tau harus melakukan apa.

"Sakittt hikss..."

"Ma-maafkan aku, aku akan bertanggung jawab atas semuanya. Maafkan akuu"

"I-ini sudah terjadi hikss... mau bagaimana lagi hikss..."

Rowoon langsung menggerakan juniornya dengan tempo yang pelan.

"Akhh sakitt hikss..."

"Sabar ya... ini akan menjadi nikamat"

Rowoon mempercepat temponya.

"Akhhh ahhh nghhh rowoonhhh"

Mendengar desahan Yuna membuat Rowoon menggila, dia mempercepat temponya.

"Ahhh nghhh fashh-terrhh ahhh"

Yuna sudah mulai merasa terangsang. Rowoon mempercepat temponya saat cairan akan itu keluar dia langsung mengeluarkan juniornya dan mengeluarkan diluar. Yuna terdiam dan menangis lagi, Rowoon langsung memeluknya dan mengusap air matanya.

"Apapun yang terjadi aku tidak akan meninggalkanmu. Aku mencintaimu" ucap Rowoon lalu mencium kening Yuna.

Yuna langsung memeluk Rowoon dengan erat sampai tidak mau melepaskannya lagi.

###
Nah lo aku balik lagi wkwkwk...
Otokw nih ama ffnya?
Aing make Rowoon karena lagi ngepens ama dia gegara drakornya itu extraordinary you mantul beud...
Jadi karena dah lama ngga up jadi aku upin sekarang wkwk
Maaf ya jarang beud updatenya
Sering hiatus aku tu:)

BTW JANLUP LIKE AND COMMENTNYA YAWW:)

DAN ADA FF BARU, INI FF ONESHOOT TPI KHUSUS BUAT BTS
SKUY YANG ARMY MAMPIR DULS
MASIH ANGET"NYA
JANLUP DIBACA JUGA YA:)

KALO DIKASI BANYAK LIKE AMA COMMENT KAN AKU SEMANGAT GICHU:)
JADI MAKIN SERING APDET:")

SEGITU AJALA BACOTANNYA:)
MAACIW YANG UDH MAU BACA NI BACOTAN
NIH AKU KASIH CINTA
❤❤❤