Chap. 2

13 1 0
                                    

"Rama!! Sialan..."

Ray terus memanggil Rama dan berharap menemukan keberadaannya.

Jjdddeeerrrr!!!

"Rama..."

Ray langsung berlari menuju sumber suara tersebut dan akhirnya berhasil menemukan Rama yang sedang kesulitan melawan Monster tersebut.

"Rama!!" Teriak Ray dan langsung menghampirinya.

"R-Ray... Ukh, sebenarnya apa yang terjadi?" Ucap Rama dengan badan penuh luka akibat pertarungan melawan Monster tersebut.

"Rama..."

"Cepat gunakan item penyembuh! Kau akan baik-baik saja." Ucap Ray dan langsung berbalik ke arah monster tersebut dan memasang kuda-kuda skill nya.

"Pernafasan petir... Kuda-kuda pertama : Tebasan kilat"
Ray langsung berhasil menebas tangan dan kaki monster tersebut hingga membuatnya terjatuh.

"Rama. Kau baik-baik saja?" Tanya Ray ke Rama yang sudah menggunakan item penyembuh.

"Bukankah kau sendiri yang bilang pasti baik-baik saja?" Jawab Rama bercanda sehingga Ray kembali memasang senyuman melihat Rama yang tidak apa-apa.

"Sepertinya bossnya sangat kuat ya..." Ucap Rama

"Ya. Serangan ku saja hanya bisa memberi 978 damage." Jawab Ray yang dengan serius melihat monster tersebut.

"Lalu... Apa yang harus kita lakukan?" Tanya Rama dengan nada sepele.

"Sepertinya akan sulit mengalahkannya berdua saja. Kita tahan dan tunggu anggota lain datang." Jawab Ray dan Rama langsung menyetujuinya.

Mereka pun bertarung melawan Monster tersebut dan terjadilah pertarungan sengit karenanya.

"Hah ha ha... Sial, berapa lama lagi mereka datang?" Ucap Rama yang sudah hampir mencapai batasnya.

"Hah ha ha ha... Semoga saja mereka cepat datang." Ucap Ray yang juga sudah kelelahan akibat pertarungan sebelumnya.

"Sial... Apa hanya segini batasan ku?" Batin Ray yang mulai khawatir dan gelisah.

"Rama. Kau ganti senjata mu dengan senjata jarak jauh!!" Perintah Ray pada Rama yang sontak membuat Rama terkejut dengan keputusan Ray

"Tu-tunggu. Apa kau serius?" Tanya Rama yang bingung dengan pilihan yang di buat oleh Ray.

"Ya. Mungkin hanya ini cara terakhir yang bisa kita lakukan." Jawab Ray.

"Rama sudah berada di batasnya... Aku harus bisa mengulur waktu sebanyak mungkin."

"B-baiklah." Rama akhirnya setuju dengan Ray.

Mereka pun mengatur formasi untuk melawan bisa di hadapannya tersebut.

"Mari kita lihat seberapa besar HP nya." Ucap Ray

[49.768/78.000]

"Akhirnya tinggal tersisa sedikit ya..." Ucap Ray dan langsung membentuk kuda-kuda nya.

Bbbrraaahhhh

Monster itu mengamuk dan melancarkan serangan api beruntun ke arah Ray dan Rama tetapi...

"Pernafasan Air... Kuda-kuda ke-sebelas : Ketenangan"

Api yang mengarah ke Ray pun seketika lenyap saat melewati Ray

"Ray..." Ucap Rama pelan sambil melihat ke arah Ray yang sudah kelelahan.

"Rama. Sepertinya aku akan menggunakan itu." Ucap Ray dan tiba-tiba Rama langsung terdiam saking terkejutnya.

Calibur RisingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang