01 - pertemuan

2.5K 69 6
                                    

"Pertemuan singkat yg bikin dua ingsan jatuh cinta pada pandangan pertama"

***

Sesampainya disekolah SMA Harapan Bangsa sekolah elit milik Yadi Kusuma iya Ayahnya Aldi, pemilik sekolah ini, dea dan sindy berjalan menuju ke ruangan kepala sekolah dihalaman sekolah dea dan sindy mendengar ucapan ucapan siswa siswi yg kebetulan berada di halaman...

"Wahh sekolah kita kedatangan bidadari cantik"

"Duh dua2nya cantik semua jadi bingung milihnya"

"Neng cantik jadian sama abang yuk"

"Itu sebelah kanan mau ga jadi pacar abang"

"Sebelah kiri imut gemes"

"Cantikkan juga aku"

"Semoga sekelas sama kita deh pgn jdi tmnnya"

"Sok cantik"

Itu yg dea sama sindy denger, mereka hanya menghiraukannya, mereka berjalan lambat ke koridor sekolah mencari ruangan kepsek tpi tak kunjung ketemu..

"Kak ruangan kepsek kemana sih? Cape tau  bolak balik aja dari tadi" celetuk sindy

"Kita kesana yuk siapa tau ruangannya disitu, nah kita tanya aja kecowok itu" ucap dea smbil nunjuk ke depan ada seorang cowok berjalan kearahnya dgn kedua tangan dimasukkan kedalam saku celana

Rambut acak-acakan tak pernah tertata rapih dan baju gk dimasukkan, dipadukan jaket levis yg bergambar panda bertulis BOG sungguh laki-laki itu sangat tampan walaupun terkesan anak nakal

"Kakak yakin mau tanya sama cowok itu, kayanya dia murid bandel kak, dan anak geng motor tuh liat aja jaketnya"bisik sindy

"Eh tunggu"ucap dea menahan cowok itu, lalu cowok itu berhenti memandang dea dan sindy datar

"Eh buset itu muka datar amat kek tembok"batin dea

"Dah gpp dari pada kita cari-cari capek lagian lu liat sendiri gimana luasnya sekolah ini"bisik dea ke sindy

"Yaudah deh terserah kakak"

"Gue gk ada waktu"ucap cowok itu datar ingin pergi namun lagi dan lagi ditahan oleh dea

"Eh nanti dlu, gue cuma mau tanya ruangan kapsek dimana ya?"tanya dea

"Oh ya kenalin nama gue dea dan ini adik gue sindy pindahan dari bandung"ucap dea mengulurkan tangannya kecowok itu namun tak dibales oleh cowok itu


"Lo lurus aja, ada pertigaan belok kiri" ucapnya lalu pergi

"DITANYAIN BAIK-BAIK JUGA, DASAR COWOK ANEH MUKA DATAR"teriak dea

"Udah kak ayo yg penting kita udah tau letaknya"ucap sindy lalu mereka pergi

"Lucu juga kalo lgi marah" batin Aldi

Tanpa sadar aldi tersenyum tipis jarang loh aldi tersenyum... aldi menggelengkan kepalanya menghilangkan pikiran tentang gadis yg baru ia temui dikoridor itu

ALDI & DEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang