Part19🐾

28 3 0
                                    

Happy Reading!

Author POV.
Seperti biasanya pagi ini Calista bersiap-siap untuk berangkat sekolah.setelah melakukan rutinitas yang lain,Calista langsung turun untuk sarapan pagi bersama keluarganya.

"Pagi ayah...bunda.."sapa Calista ke kedua orang tuanya,dan tak lupa mencium pipi orang tuanya.

"Pagi sayang.."balas kedua orang tua Calista.

Kemudian Calista langsung duduk dan mengoleskan rotinya dengan selai coklat.saat asik menikmati rotinya tiba-tiba  papanya menanyakan sesuatu.

"Bagaimana sekolah kamu lancar?."
tanya papanya.

"Alhamdulillah lancar pa."jawab Calista.

"Terus kamu sekolahnya udah dapat teman atau pacar gitu?."tanya bunda Calista kemudian.

Calista yang mendengar pertanyaan itu sontak yang awalnya menikmati rotinya langsung tersedak.

"Uhuk...uhkkk.."

"Ini minum dulu,makannya kalau makan tuh hati-hati."mendengar anaknya tersedak bundanya langsung memberikan minum.

"Ini kan gara-gara bunda,kenapa juga pake tanya pacar segala."protes Calista.

"Kan bunda cuma tanya,masa anak bunda secantik ini gak punya pacar."

"Apaan sih bunda,yaudah Calista berangkat dulu."pamit Calista,karena kesal dengan pertanyaan bundanya.

"Tapi ini makanan kamu belum selesai."ujar papanya.

"Calista udah kenyang pa,Calista berangkat dulu,assalamualaikum." Tak lupa Calista mencium kedua tangan orang tuanya.

setelah kepergian Calista ayahnya langsung memberikan pertanyaan ke bundanya"bunda ngapain sih pake nanya begitu ke Calista."

"Hehehe....kan bunda cuma bercanda ayah."balas istrinya.

"Kalian berdua emang selalu buat pusing ayah bun."

"Ya kalau pusing tinggal minum obat kan ya,beres..."

"Terserah bunda deh,ayah mau berangkat."

"Ati-ati yah,jangan ngebut-ngebut."

Setelah mengantarkan suaminya sampai didepan rumah, bunda Calista masuk kedalam melanjutkan pekerjaan rumahnya.

-----------------------------------------------------------
Saat ini Calista sudah berada disekolah,tepatnya diparkiran siswa.Calista masih marah perihal pertanyaan bundanya,hingga harus meninggalkan roti selai coklat kesukaannya.Kenapa sih bundanya harus tanya begituan.

"Calista!"mendengar namanya dipanggil Calista menoleh ke arah sumber suara,dan menunggu orang yang memanggilnya menghampiri Calista.

"Iya kak ada apa?"tanya Calista.

"Gue mau kasih tau,kalau nanti sepulang sekolah ada rapat OSIS dadakan."orang tersebut adalah Arion.

"Oh iya kak,thanks atas infonya."

"Lo mau kekelas kan?"tanya Arion.

"Iya kak."

"Yaudah kalau gitu barengan aja."

"Eh-iya kak."Calista merasa bingung kenapa tiba-tiba kak Arion mengajaknya ke kelas barengan kan kelasnya berbeda,tapi Calista berfikir mungkin karena arahnya sama kali.

Sampai disebuah belokan koridor,mereka berdua harus berpisah karena kelas mereka berbeda.

"Gue ke kelas dulu."pamitnya sambil mengacak rambut Calista.

Calista yang mendapatkan perlakuan tersebut,dibuat diam tak berkutik,tapi tak lama lamunannya buyar karena bahunya ditepuk oleh arion.

"Calista Lo gak papakan."Arion bingung dengan apa yang terjadi dengan Calista.

"Eh..iy-iya kak,gak papa kok."

"Oh..Kalau gitu gue duluan ya."pamit Arion.

Setelah kepergian Arion,Calista masih berdiam diri memikirkan kejadian beberapa menit yang lalu menimpa dirinya,dan tak lupa ia memegang rambutnya yang sempat diacak oleh arion.Tanpa sadar  sebuah senyuman terbit dibibirnya.

Calista tersadar dengan apa yang dibuatnya,saat melihat jamnya calista lansung pergi menuju ke kelasnya, karena 5 menit lagi kelas akan dimulai.

"Hey cal Lo ngapain senyum-senyum sendiri?"baru sampai di kelasnya Calista sudah disambut sebuah pertanyaan oleh ketiga temannya.

"Enggak,gue gak papa kok."balas Calista.

"Tapi Lo kenapa senyum-senyum sendiri mulai dari masuk kelas tadi,atau jangan-jangan Lo kerasuka jin yang ada sekolah ini ya."mulai deh khayalan si Arleta,masa tuh otak isinya khayalan yang gak masuk akal gitu.

"Enggak kok,gue gak papa."masih menunjukkan senyumannya.

"Ihh...tuh kan dia senyum lagi."

Ketika temannya meara bingung dengan tingkah Calista yang entah angin dari mana,baru masuk ke kelas udah senyum-senyum sendiri.






















---------------TBC---------------
Hallo!!!!........jangan lupa divote ya dan dicoment....thanks😉








BEST & BOY friend (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang