01. Finished this world

36 2 0
                                    

.

.

.

.

.

"Kak Jaehyun mana jaket kulit ku yang waktu itu kakak pinjem!?"

"Ada tuh di kamar, ambil aja sono!"

Seorang Jung Jaemin mendengus kesal sambil melangkahkan kakinya menuju kamar seorang kakaknya yang sedang tengah asyik bermain game di ruang tamu.

Ah selalu saja laki laki itu tak pernah menaruh barang pinjamannya ke tempat asalnya.

Ckk menyebalkan.

Jaemin membuka pintu kamar berwarna putih dengan kasar, sambil menatap seluruh isi ruangan yang terlihat begitu berantakan.

"Kak! Bersihin Napa di kamar! Kamar kakak udah kayak gudang woi!"

Jaemin mencibir, mendengar teriakan sang adik dari lantai dua, seorang Jung Jaehyun kembali menyahut.

"Apasi kamar kamar siapa!? Terserah kakak lah!"

Jaehyun juga tak ingin kalah dari seorang adiknya Jung Jaemin. Laki laki itu mendecak kesal.

Hal yang paling Jaemin malaskan di dalam hidupnya adalah,

Masuk kedalam kamar Kak Jaehyun.

Arrrgh sungguh ia sangat membenci itu.

Karena tak ingin membuang waktu lagi, ia segera menggeledah kamar itu dan mencari jaket kulitnya yang katanya di taruh di kamar itu.

"Ketemu"

Ia akhirnya mendapatkan jaket yang ia cari beberapa menit tadi,

"Kok...."

Ada yang aneh dengan jaket itu, ada sedikit bekas cat menempel di jaket kulit itu.

"Kak kok ada cat!?"

"Oh iya kemaren jaket kamu ga sengaja kena cat pas di rumahnya Jeno, kan rumahnya lagi di renovasi!!"

Mendengar itu amarah Jaemin semakin meluap, begitu menyebalkan mempunyai kakak seperti dia.

Jika kalian di posisi Jung jaemin, kalian mungkin akan tewas hidup bersamanya.

"KAK JAEHYUNNN!!!"

Hah melelahkan sekali menjadi seperti seorang Jung Jaemin.

Laki laki itu berjalan keluar dari kamar yang sudah seperti gudang dan menuruni tangga dengan kesal.

"Nih"

Jaemin melempar jaket kulitnya ke wajah sang kakak yang masih tengah fokus dengan game di Ipadnya.

"Aduh!"

"Pokoknya jaketnya harus bersih kayak semula!"

Jaemin menuntut.

Jaehyun menarik jaket kulit itu dari wajahnya dan turut menatap adiknya menuntut.

"Loh kok kakak? Kan ini jaket kamu kenapa kakak yang disuruh ngebersihinnya!?"

Ucapan Jaehyun membuat Jaemin tersentak heran.

Bukannya ia yang telah membuat jaketnya menjadi kotor seperti itu?

"Loh kan kakak yang bikin kotor, tanggung jawab lah!"

Karena tak ingin panjang lebar, Jaemin melangkah menuju pintu utama untuk pergi dari hadapan kakaknya yang begitu menyebalkan.

"Heh mau kemana lu!?"

Prof. LeeTaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang