14

30 8 0
                                    

"Selamat datang,silahkan Masuk. Selamat Siang Bos Muda" -Sambut pegawai salon itu ramah

"Bos?" -Batin Rachel membingung lagi

"Ya sudh,kalian siapkan untuk dia Menata rambut" -ucap Javier

1 jam kemudian..

"Hey? Ga ush bingung deh muka nya, mereka panggil gue Bos Muda,emang dari dulu. Ini salon punya Mama gue,tapi sekarang udh diatas nama kan, Nama gue"-jelas Javier Panjang lebar

"Oh,ya udah"-Jawab Rachel singkat

"Cantik" -ucap Javier Tanpa sadar

"Iya? Kenapa"-jawab Rachel dengan wajah bingung

"Gak" -Jawabnya Singkat

setelah mereka keluar dari salon itu tidak apa percakapan apapun selama perjalanan.
Saat ini mereka sudah sampai dikediaman keluarga "Ega" ya! Itulah nama besar yang sekarang melekat dikeluarga Rachel.

"Ma-makasih untuk hari ini ya kak Javier"-ucap Rachel terbata bata karena gugup

"..." tidak ada jawaban sedikit kata pun dari Javier,lalu dia langsung meninggalkan Rumah mewah itu.

0o0

Sekarang Rachel sedang bergeming dengan lamunan nya, ia bingung.. kenapa akhir akhir ini Javier baik kepada nya. Padahal,Javier dikenal tidak menyukai cewek!

"Kenapa aku pikirin dia sih?!
Heran aja ya,kenapa dia bisa
Baik gitu,oh iya.. mungkin dia berubah,
Ah sudah lah" -tanya dan jawab Rachel pada diri nya sendiri

"Dor!" -Teriak Fernando yang datang dari pintu terbuka kamar Rachel

"Ga kaget,hehe"-balas Rachel dengan
cengiran khas nya

"Lo lagi pikirin siapa?" -Tanya Fernando tiba tiba raut wajah nya berubah menjadi serius

"Ga ada,cuma lagi bingung aja"-jawab Rachel seadanya

"Jangan bilang lo lagi mikirin Javier?!"-tebak Fernando dan! Yah,itu benar

"Ish,nyebelin deh!" -ucap Rachel dengan nada tinggi, sambil memanyunkan bibir mungil nya

"Kenapa? Lo bingung kalo dia baik sama lo? Padahal dia dan geng nya sering Bully lo?"-tanya Fernando to the point

"Iya.." -pengakuan dari Rachel,sambil menundukkan kepala nya pertanda ia akan menangis

"Hey? Jangan nangis,nanti cantik nya hilang loh "-Goda Fernando usil

"Emang aku cantik?" -Tanya Rachel

"Kamu cantik Chel,dari hati"-jawab Fernando lembut lalu tersenyum menenangkan Rachel

"Makasih" -ucap Rachel tulus

"Ya udah,ayo kita jalan keMall" -ajak Fernando semangat

"Ga ada temen kaka kan?" -tanya Rachel memastikan

"Kita cuma berdua Chel" -Fernando terkekeh kecil

"Ayo berangkat!" -putus Rachel akhirnya..

Setelah mereka keluar dari kamar Rachel,
Fernando pun meminta izin kepada orang tua nya, yang sedang berada diruang tamu.

"Ayah,kami mau jalan hehe"-tampak cengiran Khas dari Ferando

"Kalian jalan berdua? Kayak ga ada pasangan aja" -jawab Mama Tanpa melirik sedikit pun kepada mereka

"Mulai hmm"-kesal Fernando

"Mamah ish! Aku kan emang gini apa ada nya" -merajuk Rachel

"Becanda aja Chel,masuk banget tuh Ke hati" -tawa mama nya Pecah,melihat anak kesayangan nya Hampir mengeluarkan air mata,karena tak sengaja disindir tentang kekasih.

"Sudah sudah,kalian jadi berangkat gak? Nanti kesore an, keburu penuh jalan,kan malam minggu,kalian para jomblo mengalah aja,bagi jalan buat mereka yang ingin berkencan" -Tutur ayah nya panjang lebar

"Nyindir teross"-ucap Fernando lalu menarik tangan Rachel agar keluar dari rumah nya.

Setelah itu mama dan ayah nya Tertawa bersama,memecah kan suara keheningan diruangan itu,karena melihat kedua anak nya yang tak kunjung memiliki pacar.

Next>

JRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang