01 : Sanksi

460 69 121
                                    


[EASIER's - 01]

- ELENA GRIZELLE❤️-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- ELENA GRIZELLE❤️-

Happy reading, man temans!

══════ •『 ♡ 』• ══════

Lucas turun dari motor hitamnya. Ia membuka helm full face nya, kemudian membuka jaket hitamnya. Setelah itu Lucas melihat waktu yang tertera pada jam tangannya.

Jam 8.

Bagus, Lucas memecahkan rekornya sendiri. Lagi.

"Tumben Bu Mega kagak stand by nungguin gue. Ah bodo lah..."

"Kamu manggil saya?"

Lucas menoleh, lalu menampilkan deretan giginya yang putih dan rapih. Lucas telah hapal apa yang harus ia lakukan. Dan tanpa disuruh, Lucas langsung membuka resleting tasnya. Mengambil buku catatan poin pelanggarannya, lalu meminta tanda tangan Bu Mega.

Bu Mega yang kesal, langsung mengambil paksa buku catatan poin itu. Ia langsung menandatanganinya. Lalu memberikan pada Lucas, secara kasar.

"Terima kasih, ibu! Lalu, sanksi apa yang harus saya tanggung, bu?" Tanya Lucas, dengan nada bicara sesopan mungkin.

Ya iyalah sopan, Bu Mega kan nyokap gue disekolah.

Bu Mega mengambil napas kasar, sepertinya beliau akan mengomel, "Lucas Shaquille Aldebaran!"

Mampus, bakalan panjang nih!

"Jika kamu tahu, bahwa kamu telat, dan akhirnya dihukum, kenapa kamu selalu mengulanginya? Lagi dan lagi! Memecahkan rekor mu sendiri! Apa kamu tidak merasa bosan saya marahi terus-terusan? Apa kamu tidak merasa lelah saya hukum hampir setiap hari? Kamu ini siswa yang pandai, but your acting like this, has an effect on your troubles at school!"Bu Mega menjeda ucapannya, ia menarik napas panjang. "Kamu ini salah satu siswa yang pandai, tampan, dan berprestasi. Lalu, jika kamu memiliki attitude yang bagus, siapa guru yang mau memarahi mu? Tidak ada! Kamu akan menjadi siswa kesayangan guru-guru, Lucas. Jujur, saya sudah bosan memarahi kamu, bosan memberi kamu sanksi, dan juga bosan menandatangani buku poin kamu!..."

"Ya elah, bu! Si Lucas kan anak presiden sekolah. Percuma, bu! Percuma!" Seru seorang siswa, dari lantai dua.

Lucas yang semula menunduk, langsung mengangkat kepalanya, ternyata teman seangkatannya.

EASIER!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang