✔19

1.9K 139 21
                                    

MY BIAS IS MY HUSBAND

"Apa Joy unnie sudah pulang?."tanya Wendy saat Yeri baru saja duduk di bangku yang sudah disediakan panitia.

Yeri menjawab pertanyaan Wendy dengan anggukan, dan ngomong-ngomong, REDVELVET beranggotakan 4 orang, yaitu Irene, Seulgi, Wendy, dan Yeri.

"Aku tak menyangka ternyata kita memiliki banyak sekali saingan ya, tapi tak apa, orang bilang carilah teman bukan musuh."ujar Seulgi pada semua member saat melihat semua tatapan para idol menatap mereka dengan tatapan tidak bersahabat.

Yeri merubah posisinya karena tidak nyaman, namun gadis itu malah menemukan secarik kertas dibawahnya, Yeri mengambil surat itu dan membacanya. Matanya melirik kertas itu malas, enggan untuk menanggapi apa yang tertulis disurat.

Tapi Yeri tetaplah Yeri yang dulu, bagaimana pun ia melupakan dan menghidar, tatapan pria yang selama ini ia rindukan selalu saja membuatnya luluh, apakah selemah itu perasaannya.

"Unnie, aku ijin kekamar mandi dulu."ujar Yeri pada semua member REDVELVET, wajar Yeri memanggil semua member dengan sebutan kakak, toh dia adalah member termuda disana.

"Baiklah, jangan lama-lama, kalau ada masalah kabari aku segera."ujar Irene.

"Baik."

Yeri berjalan menuju kamar mandi, begitu pun pria yang telah memberinya surat tadi, siapa lagi kalau bukan Jeon Jungkook.

Setelah sama-sama sampai kamar mandi, Yeri langsung ditarik kedalam kamar mandi oleh Jungkook, bukan tanpa alasan pria itu mengajak Yeri masuk kedalam kamar mandi bersama, tapi untuk berjaga-jaga agar reporter tidak mencyduk mereka saat sedang berbincang bersama.

"Apa kau!-,"pekik Yeri yang langsung mendapat bungkaman dari bibir Jungkook.

Plak!

Jungkook memegangi pipinya yang baru saja ditampar oleh gadis dihadapannya.

"Tampar saja aku, aku pantas."ujar Jungkook yang membuat mata Yeri kian memerah, menahan gejolak antara marah dan rindu."Bahkan saat kamu mengungkapkan Bomin adalah anakmu, aku masih belum percaya."ujarnya lagi.

"Terserah padamu, Bomin adalah anakku, itu faktanya."tekan Yeri dalam setiap perkataannya.

"Mana mungkin seorang idol yang baru debut sepertimu bisa memiliki anak, bukankah setiap trainee selalu dijaga ketat, latar belakangnya juga harus jelas."

"Aku bisa memalsukan semuanya demi anakku."Yeri memalingkah wajahnya dari Jungkook yang semakin mendekat kearahnya.

"Baiklah, jika benar kalau Bomin anakmu, siapa ayahnya?."tanya Jungkook.

Yeri tidak kaget lagi, ia sudah sering mengatakan pada para pria bahwa Bomin adalah anaknya, agar Yeri bisa menghindar dari gombalan mereka, dan Jungkook, Jungkook adalah pria ke seribu yang telah menanyakan hal bodoh seperti itu.

"Aku diperkosa dan ditinggalkan."jawab Yeri singkat.

"Hasil pemerkosaan? Kenapa tidak kamu gugurkan."sekak Jungkook.

"Apa kamu pikir aku itu pembunuh, apa kamu pikir aku tega membunuh darah dagingku sendiri."

"Itu bisa saja terjadi, semua orang bisa melakukan apapun demi ambisi mereka."

"Dan aku tidak seperti itu! Minggir!."Yeri mendorong Jungkook dengan kuat, namun sang empun tak berpindah tempat sama sekali.

"Aku masih belum percaya denganmu, aku mau bukti."Jungkook terus mengungkung Yeri keujung tebok, bahkan sepertinya kamar mandi ini mendukung aksi Jungkook.

MY BIAS IS MY HUSBAND [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang