#3

1 0 0
                                    

ia berjalan menyusuri jalan, langkahnya begitu cepatt, sampai ia tak dapat melirik sedikitpun orang orang d sekitarnya,

tepatnya d sebuahh jembatan sungai Han,

ia pun berhenti, ia begitu lega, ketika angin malam itu menyapa dirinya, begitu dingin, ia menatap setiap lampu dari gedung gedung yg ada d hadapannya, begitu indah ia menatapnya

"Yaaa!!!....''

woo jinn terkejut tak kala mendengar teriakan yang berasal dari sebrang jalan

dilihatnya sosok wanita, yang tengah berdiri di samping jembatan dengan kepala mengarah ke bawah. ia sempat berpikir, bahwa wanita itu akan melakukan sesuatu hal yang dapat membahayakannya

woojin masih menatapnya, namun rasanya wanita itu benar benar akan melakukan hal yang nekat, terlihat dari kakinya yg akan menaiki tiang pembatas

woo jinn pun panik, ia pun segera menemui wanita itu, dari arah sebrang

sampai ia sendiri tak memikirkan mobil yg melintas dari arah kanan dan kirinya, namun untung saja ia mampu melewatinya

Tak butuh waktu lama, ia menarikk wanita itu dari arah belakang, lantas wanita itupun terjatuh dalam dekapan dada bidang woo jin.

woojin hanya berharap wanita itu bisa tenang dan mengagalkan niat buruknya.

Cukuppp lama wanita itu berada dalam dekapan woo jinn

"Yaaa!!!.....'Siaapa kau, ?"Ucap wanita itu sambil melepas dekapan woojin

"Hmmm..... Apa kau akan melompat? pikirkanlah, untuk apa kau melakukan hal bodoh itu?" jelas woojin

wanita itu menatapp woo jin bingung, ternyata masih ada orang yg peduli padanya.

wanita itu lantas menatap pria yg ada di hadapannya, dari bawah hingga atas, dan menatap wajah woojin lekat

namun entah kenapa saat mereka saling memandang satu sama lain, kedua jantungnya berdetak,

rasanya sedetikk mereka terhenti. pandagan yg saling terfokus dan tak nampak teralihkan

serempak mereka memegang kedua dadanya.

wanita itu menataP woojin lama, ia merasakan ada sesuatu yg membuatnya terus memperhatikan pria di hadapannya,

wanita itu terjatuh,....

( sebuah bayangan mengahantui wanita itu, ia pun mulai merasakan ketakutan, sesuatu yg sesak, namun ia benar benar tidak mengerti)

dengan sigap woojin menangkapnya, ia terkejut, tanpa alasan wanita itu terjatuh

"ya?,.... apa kau baik baikk saja"Tanya woojinn, sambill d tepukny pipi wanita itu.

"Dadaku sesakk,...." Ucap wanita itu pelan

woojin panikk, ia pun mencoba mencari bantuan dengan memberhentikan mobil di hadapannya

setelah d dapat , woo jin lantas menggendongnya ke mobill dan membawanya ke rumahsakit.
.
.
.
.Rs.......
.
.
.

woo jin menatap wanita itu, ia terlihat tak berdaya, ia tidak bisa meninggalkannya begitu sajaa, karena doctor mengatakan tak ada wali, yg mampu di hubungi oleh pihak RS
.
.
.
walau sebenarnya ia sedikit enggan, lantaran kali ini detak jantungnya yang berdegup membuatnya tak begitu nyaman, tanpa sebuah alsan yang pasti, ia rasa, ia mulai mempertanyakan rasa sakit yg sering sekali ia alami secara tiba tiba.
.
.
.

Sebuah bayangan mendatangi wanita itu
"Tidakkk.... Aku tidakk.....Tidakkk!!!?"
.
.
.#
"Aaaaaaaaa....."teriak wanita itu, dan membuat woojin terkejut,

Ritmich Romance #Part 01Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang