"Woy cabe" teriak Tasya
Raisa yang sedang makan dikantin sama sekali tidak terganggu
Dia dan Kinara hanya fokus melahap makanannya dengan santai
"Anj*ng lo" Tasya yang geram akhirnya menggebrak meja Raisa
"Woy santai dong mba, gak liat apa kalau kita lagi makan" teriak Kinara yang tidak terima
Raisa menatap jengah geng Tasya padahal dia berpikir sudah bebas dari ulahnya Tasya
Karena perempuan itu tidak pernah muncul lagi semenjak kejadian diawal mos itu
"Mau kaka apa sih?" tanya Raisa tenang dia tidak mau tersulut emosi oleh nenek lampir satu ini
"Mikir dong bangs*t, lo udah ngerebut Kevin dari gue" bisik Tasya pelan ditelinga Raisa
"Minggir woy, jangan deket-deket temen gue" Kinara kesal karena tubuh Tasya mendekati Raisa
Kinara menarik paksa tubuh Tasya untuk menjauh dari sahabatnya itu
"Santai dong bangs*t, lo bisa gak sih kalau gak narik baju gue bisa-bisa baju gue kotor kena tangan loe itu, iuwww" ucap Tasya lalu pergi bersama antek-anteknya
"Dasar nenek lampir kalau bukan karena ini disekolah gue pasti udah ulek tuh muka lo" ucap Kinara geram
"Udah sabar" Raisa mengusap bahu Kinara agar kembali duduk dikursinya
"Kita kekelas aja yu, gue udah gak mood makan" ajak Raisa
"Yaudah yuk, tapi bentar soalnya gue belum bayar" ucap Kinara
"Astaga" Raisa tertawa pelan menjaga image nya dihadapan orang banyak jika tidak mungkin dia sudah tertawa terbahak-bahak
****
Bel pulang sekolah berbunyi tidak biasanya sekolah dipulangkan sesore ini
Yang biasanya pulang jam 2 sekarang malah tambah jadi jam 3 karena kelasnya diceramahi habis-habisan oleh guru pelajaran fisika
Cuma karena muridnya berada diluar kelas dan asal kalian tau mereka bela-belaan di luar kelas demi menonton Asgar dan Kevin beradu mulut dilapangan
Ya, Asgar marah gara-gara dia pikir bahwa Kevin curang sudah membuat dirinya jatuh tersungkur ditanah
Permainan basket tadi pagi dimenangkan oleh Kevin tapi Kevin sama sekali tidak pernah berbuat curang
Tentang Asgar yang jatuh itu murni karena ulah dirinya sendiri, Asgar tidak sengaja menginjak batu yang menyebabkan dirinya jatuh tergelincir dan pas sekali disampingnya ada Kevin yang hendak mengambil bola ditangan Asgar
Dan sekarang dengan dramanya Asgar bertingkah seolah dia telah dianiyaya oleh Kevin
"Huh, jam segini mana ada angkot lewat" Raisa menghembuskan nafasnya kasar
Dia tidak bisa pulang sekarang sang supir yang dia tunggu-tunggu tidak bisa datang karena istrinya sakit
Bahkan sekolah sudah sepi hanya tinggal berberapa orang itu pun cuma anak osis yang sepertinya sedang mempersiapkan acara camping besok
Cuaca mendung semakin mendukung kesengsaraannya sudah tidak bisa pulang, tidak ada angkutan umum dan sebentar lagi hujan
"Ngenes banget sih hidup gue" ucap Raisa kesal
Sebuah mobil hitam berhenti di depan Raisa. Raisa sedikit terkejut tapi bisa dengan santai mengabaikannya
"Naik!" ucap orang didalam mobil dengan dingin
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Ketos [ON GOING]
Teen FictionDingin, ketus, jutek mungkin itu menggambarkan seorang Kevin gradhina dia adalah ketua osis yang sangat dingin serta misterius Hingga suatu hari rahasia terbesar dirinya terbongkar oleh Raisa !!!!