A Love Story Nadine

Missed You

Hai readers.. aku harap kalian menikmati cerita pertama ku yah..

*****

Kamu sudah menyiapkan bahan meeting kita hari ini, Nadine?"

"Sudah saya siapakan pak dan sudah ada di meja bapak".

"baik kalau begitu" lalu si bos pergi menuju ruangannya..

maklum saja bos nya sangat perfeksionis. semuanya harus sempurna karena itu banyak staff di perusahaan sangat segan dengan beliau.. Nadine bekerja di perusahaan Konsultan Migas.

"duh mana rapat sebentar lagi mulai, nih perut ga bisa di ajak kompromi kayaknya"

*plusshhh*

"akhirnya kelar juga urusan penanaman saham" kata nadine.

lalu dia bergegas ke ruang rapat sebelum klien nya datang lebih dulu.

*akhirnya kelar juga rapat keluh nadine*

"kayaknya enak nih minum Hot chocolate plus makan Croissant Butter" pikir nadine sambil berjalan ke parkiran staff dia menuju mobilnya. tiba - tiba...

grr..grrr.. Rama menelpon. langsung sigap nadine mengangkat telepon pacarnya..

"iya sayang, ada apa? tukas nadine sambil membuka pintu mobil

"kamu lagi dimana sayang? jawab cowok di sebrang sana

"aku mau ke cafe tempat biasa, kamu dimana? lanjut nadine

"aku masih di kantor, setengah jam lagi kelar kerjaan nih tunggu aku yah sayang"

"oke sayang aku tunggu cepat yah jangan lama-lama"

"oke, wait me honey. love you"..jawab cowok yang disebrang sana.

Di Cafe..

"lama skali si Rama, kemana aja anak itu?" ketus nadine dengan wajah yang super kesal

"sorry sayang, aku telat" tiba-tiba suara laki laki itu yang sudah sangat khas di pikiran nya..

"ya uda ga apa2 " jawab nadine singkat..

"tuh kan kamu masih kesal sama ku, aku telat 30 menit tadi benar - benar macet ga biasanya. Kamu dengerin aku yah sayang, *sambil menarik bangku yang ada disamping nadine* "tadi ada sedikit masalah di kantor, aku uda berusaha menuntaskan kerjaan ku tiba-tiba ada klien yang kecewa dengan pekerjaan ku makanya aku menuntaskan nya dulu."

"okey, aku maafin tapi kamu traktir aku hari ini, karena aku udah minum hot chocolate 3 gelas" tukas nadine sambil menegak hot chocolate terakhir.

"oh My God sayang ku apa-apa an sih kamu sampai minuma 3 gelas, ntar kamu gendut loh"

"biarin gendut, aku malah pingin gendut segendut nya biar kamu makin ilfeel sama aku" sambil masang muka sok cool.

"sayang, apapun kondisi kamu, aku tetap terima kamu kok, kurus, gendut atau apalah namanya aku ga peduli karna aku sangat sayang sama pacar ku yang gemesin dan ngebawelin ini" Rama langsung memeluk pacarnya dan dia ga peduli sekalipun di depan umum.

"udah udah sana pesan makanan buat mu sayang, ujar Nadine sambil melepas pelukan dari Rama.

"okey aku akan pesan" sambil memanggil pelayan yang ada di dekat mereka.

Akhirnya mereka ngobrol panjang sampai malam, sekitar jam 21.00..

tiba-tiba hp Nadine bunyi dan Nadine membaca sms dari nomor yang ga dia kenal..

"Nadine, kamu dimana? aku kangen sama kamu.."

-Rio-

dengan sigap Rama melihat hp nadine dan...

"ini sms dari siapa sayang?" tanya rama..

"oh itu dari Rio, mantan aku yang dulu" jawab nadine dengan ketus udah biarin aja ga usah ditanggapin rama, lanjut nadine sambil mengambil lagi hp nya dari tangan rama

"kamu kok ga pernah cerita sama aku sayang? kamu kenapa nutupin ini dari aku?"

"panjang ceritanya nanti kamu akan tau sendiri" jawab nadine sambil bersiap-siap akan pulang"

*wajah rama masih dilanda rasa penasaran*

"oke terserah kamu aja nadine, kalo kamu ga mau cerita dan terbuka sama aku" tegas rama

"aku antar kamu pulang sekarang, biar nanti supir ku yang bawa mobil kamu pulang, aku ga mau kamu kenapa - napa" dengan pasrah nadine mengikuti keinginan rama.

di mobil mereka saling diam - diam tidak ada sepatah kata pun keluar dari mulut mereka berdua.

sampai akhirnya tiba dirumah Nadine..

"met malam, rama" ucap nadine sambil membuka pintu mobil

"tunggu.!."

nadine menahan pintu yang dia buka

"Aku sayang kamu nadine, jangan pernah untuk berpaling dari ku"

"i love you too Rama" jawab nadine dan pergi masuk kedalam rumahnya.

Dikamar nadine melamun sambil memeluk boneka teddy bear pemberian rama.

Kenapa dia muncul lagi di kehidupan ku setelah aku melupakan nya dan mempunyai rama saat ini tapi di sisi lain nadine kesal karena dengan alasan klise hubungan nya harus berakhir dengan rio.

Tiba-tiba hp nya bunyi tanda sms masuk, dan segera ia membaca..

"Nadine, kamu kenapa ga bls sms ku? Masih marah sama ku?

Aku masih mencintai mu nadine, tolong maafin aku"

Rio -

Lalu nadine membalas,

"Aku uda maafin kamu rio, maaf kalau untuk masalah perasaan aku belum bisa menjawab. Met malam."

Seketika itu juga nadine terus melamun dan akhirnya dia tertidur...