Life is Begin

222 0 0
                                    

Dilanjut yah readers ^^

Hope you enjoy..

******

Semenjak kepergian Rio, hidup nadine pun berubah 360 derajat. Semua kehidupannya hancur. Orang yang benar-benar ia cintai pergi untuk selamanya, sahabat yang mengkhianatinya untuk saat ini cuma mama nya lah mengerti kondisi batin nadine.

"Nadine, buka pintu nya sayang mama mau bicara" dengan langkah yang masih enggak bersemangat dia membuka kan pintu buat mama nya.

"Iya ma" tukas nadine dengan nada datar.

"Kamu udah seminggu ga keluar rumah atau kekantor, kamu ga bisa terus seperti ini nak, jagan buat dirimu semakin tersiksa. Hidup mu masih panjang, walaupun kamu ditinggal rio, dan semua yang ada di dekat mu tapi mama masih ada buat kamu nak. Mama mohon ambil lah keputusan dan memulai lah hidup yang baru. Mana nadine anak mama yang ceria?"

"Mamaaaaaa nadine langsung memeluk mama nya dan air mata pun jatuh lagi. Maafin nadine ma, nadine janji akan memulai hidup yang baru dan ga akan terus-terus sperti ini.

"Nah gitu dong sayang, semangat yah.. yuk turun mama uda masakin fettucini kesukaan kamu plus hot chocolate"

Ih mama tau aja anak nya lagi galau akut gini, makasih ya mama ku sayang.. muahh muaahh , nadine langsung semangat dan turunn buat makan fettucini kesukaannya..

*****

Nadine pov.

Mungkin sekarang aku harus mulai kehidupan baru, yah aku baru ingat semenjak resign dari kerjaan vina mengirimkan email, tapi apa yah isi email dikirim vina..

Dddrt..dddrt
Vina Calling...

"Halo vin", jawab nadine

"Hey nad, gimana kondisi mu?" Tanya gadis diseberang sana..

"Yah gitu lah vin udah agak lumayan, kemarin kamu ada kirim email apa vin aku lupa buka sangkin lagi galau akut hehe.."

"Udah deh nad, buka aja dulu tar kamu tau sendiri yah. Aku harap kamu jangan sedih lagi. Semangat yah nadine. I will always support you.."

Thank you vin, you are the best. Nadine pun langsung mengakhiri pembicaraan dengan vina.,

Nadine membuka laptop dan mengecek email yang masuk sambil melihat email dari vina..

From : vina.andinita@gmail.com
To : nadinealekz.harmoko@gmail.com

Nad, kemarin sewaktu kamu ga masuk, aku cek email di komputer mu dan nemukan email dari London University. Kamu lupa yah nad dengan apply beasiswa magister mu, dan kamu diterima nadine sayang.. cek deh attachment file nya.. Aku bangga sama kamu nadine, akhirnya kamu diterima beasiswa di London university.. Congrats darl !!!

Regards,
Vina Andinita

Ya ampun kenapa aku bego banget yah sampe aku lupa aku ada apply beasiswa.. ihh nadine bego..bego.. tapi aku senang banget akhirnya, ya Tuhan terima kasih. Langsung nadine nemui mama nya dan ngasih tau kabar baik ini..
How lucky you are , nadine*

**********

Nadine pun langsung datang kerumah vina,

"Vinaaaa, aaahhh aku senang banget" nadine langsung memeluk vina.

Makasih yah vin, masihnada yang peduli sama ku.

"Ihh nadinee kencang banget meluknya, aku ga bisa napas tau"

"Hehhe maaf vin, abisnya aku senang akhirnya aku bisa ke london dan memulai study dan karir disana, tapi aku sedih bakal ninggalin kamu 2 tahun"

Ya ampun nadine demi karir dan study mu, why not?  Itu juga hasil kerja keras mu juga kan, aku hanya nyampein aja karna ku tau kamu lagi galau akut makanya kamu lupa dengan segalanya hmm.

Iya vin, besok aku langsung berangkat, lebih cepat lebih baik. Sahut nadine.

"Okey nad, besok aku akan antar ke bandara kok tenang aja, anak-anak dikantor juga pada kangen sama mu dengan pengunduran dirimu secara dadakan mereka jadi bertanya-tanya."

"Thanks ya vin.. yuk kita ke cafe tempat biasa, untungnya semua berkas udah aku siapin jadi tinggal go aja hehe"

"Okey nad, kali ini kamu yang traktir aku."

"Beres boss"

Hari keberangkatan nadine pun tiba, dengan sedikit berat dia meninggalkan orang-orang yang dikasihinya. Mama, papa, vina ikut mengantar nadine.

"Sayang, kamu baik-baik disana, mama pasti kangen banget sama kamu. Mama langsung memeluk nadine tak terasa air mata nadine pun mengalir.

"Nadine, kamu jangan sungkan datang kerumah Om vino, dia teman baik papa. Papa udah kasih tau tentang keberangkatan kamu." Lanjut papanya sambil memeluk nadine.

"Iya papa ku sayang"

Nad, sukses yah, ntar pulang dari sana bawain bule buat ku, hehhe lanjut vina sambil meluk nadine

"yee tenang aja pasti ga aku bawain kok, eh?" Hehe.

Pemberitauan keberangkatan pun sudah di terdengar, nadine pun segera berpamitan dan pergi sampai sosoknya tidak terlihat lagi..

####

Mohon komen nya ya readers ^^

A Love Story NadineWhere stories live. Discover now