Part 12

5.2K 193 29
                                    

Apa yang mereka lakukan itu adalah sebuah kenyataan.

Kini keduanya berpelukan mesra setelah kelelahan melakukan kegiatan panasnya yang entah berapa ronde.

Sinb membalik badannya dan menghadap jungkook.

"aku ingin kita akhiri"

"kenapa harus diakhiri?, kita sama-sama menikmatinya chagia"

"wonwoo oppa akan pulang besok pagi"

"kita bisa melakukannya di belakang dia, apalagi kalian menikahkan sebulan lebih lagi"

Wajah sexy sinb ketika mendesah tadi, kini benar-benar murung.

"aku merasa sangat bersalah pada wonwoo oppa dan dirimu jungkook a. Aku merasa seperti wanita penggoda yang menyerahkan tubuhnya untuk namja yang menyukai dia"

Jungkook memandang wajah sinb dan tak ada tersirat kebohongan disana, wanita ini benar-benar merasa bersalah.

"lupakan semua dendammu jungkook a, kini kamu sudah terjerat dengan pesona yeoja polos ini" pikir jungkook.

"kita baru melakukannya aku tidak bisa melepaskanmu secepat ini"

"kita anggap saja itu adalah ssbuah kehilafan apalagi kita sama-sama membutuhkan belaian"

"tidak ada kehilafan disaat kita benar-benar menikmatinya"

Sinb melepaskan pelukannya pada tubuh jungkook dan ingin beranjak dari ranjang namja itu.

"semudah itukah kamu melepaskan aku yang memberimu kenikmatan"

Sinb membalik badannya dan tetap memasang pakaiannya.

"apa tidak ada rasa bersalahmu pada appa tirimu sendiri? "

Jungkook tertawa mendengar penuturan sinb.

"kenapa aku harus merasa bersalah?, dia tidak tau apa yang aku lakukan"

"Kumohon kita akhiri dan kita jalani kehidupan seperti biasa"

"jika kamu memang mau begitu silakan, aku tidak akan pernah bisa"

Jungkook menyibak selimutnya, dia tak memperdulikan jika tubuhnya polos dan memperlihatkan kejantanannya.

Jungkook memeluk sinb.

"aku harap hubungan kita tetap berjalan tanpa ketahuan" bisik jungkook.

Sinb menghembuskan nafasnya.

"perselingkuhan yang kita lakukan ini sudah diluar batas jungkook a, jika kamu terus bersikap keras kepala seperti ini, aku akan keluar dari rumah ini" ancam sinb.

Sinb merasa bahunya basah dan membuat dia membalik badannya.
Jungkook menangis dan seperti namja yang kehilangan kekasihnya atau bahkan istrinya.

"kenapa kamu seperti ini jungkook a, kamu menawarkan untuk berkencan denganmu, dan jujur aku mendengar semua pertengkaran mu dengan teman-temanmu kemarin. Aku tau kamu hanya ingin balas dendam dan tujuanmu adalah meniduriku. Semua sudah kamu dapatkan, apalagi yang membuatmu sampai begini? "tanya sinb dan menghapus air mata namja itu.

"mianhae..., awalnya aku bertujuan seperti itu, tapi malam ini aku sadar jika aku menyukaimu."

Jungkook memandang lekat mata sinb.

"jika kamu memang tak bisa melepaskan aku sekarang, baiklah lepaskan aku disaat kami menikah nanti. Dan ini pertama dan terakhirnya aku tidur denganmu" ucap sinb dan diangguki oleh jungkook.

Jungkook melepaskan pelukannya lalu memasang celananya. Sinb kini berpakaian lengkap dan mengecup pipi jungkook.

"aku keluar" pamit sinb lalu membuka pintu dan hanya bisa dipandang oleh jungkook.

EOMMA SARANGHAE |🔞+ [SINKOOK] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang