EOMMA SARANGHAE |🔞+ [SINKOOK]

Part 4

Warning⚠️ jangan baca kalau tidak mau Vote/Komen.
*

Suara kecupan itu bukanlah sebuah ciuman melainkan bibir jungkook terbentur kaca lemari karena sinb menampar wajah namja itu.

Setelah menampar jungkook ketiga kalinya sinb langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah kata,  sementara jungkook meringis kesakitan,  giginya juga terbentur kaca.

"ais...dasar ibu tiri kejam"ucap jungkook lalu pergi ke kamar.

Sementara itu sinb terlihat gusar di kamarnya.

"aku harus bagaimana ini,  sudah tiga kali aku memukul namja itu.  Apa yang harus ku perbuat? " sinb kebingungan sendiri dan tiba-tiba takut pada jungkook.

"tok.. tok.."

"ny.  Permisi... saya disuruh tn. Jungkook untuk menemui anda"ucap pelayan.

"ada apa? "tanya sinb.

" begini ny.  tn. Jungkook menyuruh saya mendatangi anda untuk menyuapinya makan katanya dia tidak bisa makan sendiri karena habis kecelakaan"ucap pelayan hong

"sabarlah sinb demi wonwoo oppa"ucap sinb sambil mengusap dadanya menenangkan diri.

Sinb kini berjalan ke kamar Jungkook dengan membawa nampan berisi makanan namja itu.

Sinb mengetuk pintu kamar Jungkook.

"masuk saja"ucap jungkook.

Sinb pun masuk.

"bukannya tadi kamu sudah makan,  kenapa lapar lagi"ucap sinb sambil menyimpan nampan itu di meja samping ranjang jungkook.

"tsk... siapa yang bisa makan jika baru sesuap disuguhi adegan memuakkan"ucap jungkook.

"apa maksudmu jungkook si?,  itu hal yang wajar karena kami sebentar lagi menikah. "ucap sinb.

"apa kamu begitu yakin akan menikah dengan wonwoo appa,  sinb eomma?" tanya jungkook meremeh.

"tidak mungkin aku mau menyerahkan tubuhku jika aku tidak menikah dengannya"ucap sinb marah.

Mata jungkook menyipit.

"bukankah sudah biasa di usia kita ini melakukan sex,  kenapa kamu naif sekali"ucap jungkook dengan posisi masih berbaring di ranjang, sementara sinb berdiri.

"terserah apa katamu,  aku bukan yeoja seperti itu"ucap sinb dan hendak pergi karena emosi mendengar kata-kata jungkook yang meremehkannya.

"apa kamu mau menghangatkan ranjangku"ucap jungkook lalu duduk di ranjangnya.

"namja brengsek,  jungkook si kamu tidak sepantasnya selalu berkata mesum padaku,  aku ini calon ibu mu,  jangan menggangguku lagi atau aku akan mengadukanmu pada wonwoo oppa"ucap sinb dan kini berjalan mendekat ke ranjang jungkook dan hendak mengambil air minum untuk menumpahkannya pada jungkook namun dengan cepat namja itu menarik tangannya dan membuat tubuh keduanya saling bertubrukan.

"bilang saja padanya,  aku tidak takut karena aku juga akan mengatakan jika kamu yang pertama menggodaku.  Apa kamu tidak tau sinb si jika dimata wonwoo aku ini anak yang penuh kejujuran" bisik jungkook tepat di depan bibir sinb.

"aku membencimu"ucap sinb dan hendak melepaskan diri dari namja itu tapi dengan cepat jungkook membalik badannya,  kini sinb berada di bawah tubuhnya,  dan jungkook kini berada di atasnya dengan tangan yang mengelus rambut yeoja itu.

"lepaskan aku brengsek" teriak sinb.

"sstt... jangan marah eomma aku hanya memberimu kasih sayang,  tidak lebih."ucap jungkook sambil mendekatkan bibirnya pada bibir sinb.