"Ku ingin kau tahu diriku disini menanti dirimu
Meski kutunggu hingga ujung waktuku
Dan berharap rasa ini kan abadi untuk selamanya...Dan biarkan rasa ini bahagia untuk sekejap saja..."
Ungu
Cinta dalam hati
🌸
🌸
🌸"Nanti siang aku ada meeting diluar dan kayaknya bakal sekalian makan siang, jadi nanti kamu gak perlu nganterin makanan ke kantor yang"
Beritahu Arga pada istrinyaSekarang mereka berdua sedang berdiri di depan pintu, seperti biasa Aira mengantarkan suaminya bekerja sampai depan rumah.
"Iya kak, aku juga bakalan sibuk di toko, soalnya kemarin ada banyak pesanan" ucap Aira sambil menggapai tangan suaminya untuk di cium sebelum suaminya berangkat bekerja.
Sebagai balasan Arga mencium kening istrinya dan perlahan mobil yang ditumpanginya menghilang dari pandangan Aira.
Masuk kedalam rumah Aira menghampiri pembantunya yang sedang berada di dapur membereskan sisa sarapan tadi.
"Mbok nanti siang gak usah masak, Aruna nanti pulang ke toko dan mungkin kami sore baru pulang""Iya bu' "
Setelah itu dia pergi ke kamar untuk bersiap pergi ke toko roti miliknya.
Toko roti yang dia beri nama Khaira Bakkery adalah toko hadiah dari suaminya, sejak dia hamil Aruna dia memutuskan untuk berhenti kuliah karna ingin fokus mengurus keluarganya.Lalu saat Aniversary pernikahanya yang ke 7 Arga memberikanya hadiah sebuah toko, itu Arga lakukan agar istrinya tidak merasa bosan di rumah terus, apalagi putrinya sudah mulai menempuh pendidikan, jadi saat Aruna sekolah Aira bisa menghabiskan waktunya di toko.
Dan sekarang putrinya sudah beranjak remaja dan tumbuh menjadi gadis yang cantik.Sedangkan di kantor Arga sudah mulai sibuk dengan pekerjaanya, walaupun dia bekerja di perusahaan keluarga, itu tidak membut Arga bertingkah semaunya, itu pun berlaku untuk saudara sepupunya yang lain. Mereka sama" bekerja keras untuk terus mengembangkan usaha yang didirikan kakeknya dulu.
Took..tok..tok..
"Permisi pak, ini ada dokumen yang harus bapak tanda tangani" ucap sekertarisnya sambil menyerahkan map bersampul biru kepada Arga
Setelah membacanya sebentar Arga langsung membubuhkan tanda tanganya di map biru itu
"Ini sudah" ucapnya sambil menyerahkan kembali map yang telah usai dia berikan tanda tangan
"Oh ya Nova, siang ini saya tidak ada jadwal penting kan?""Tidak ada pak, tapi besok siang bapak ada meeting dengan para direksi untuk membahas produk baru" jelas Nova sang sekertaris
"Oke kamu bisa pergi sekarang"
"Baiklah permisi pak"
Saat pintu sudah tertutup Arga meraih handpone, ternyata sudah jam stengah 12 dan sebentar lagi akan memasuki jam makan siang. Dia siang ini ada janji dengan seseorang.
Sekarang dia sudah tidak ada pekerjaan, apa mungkin sebaiknya dia pergi sekarang, tapi kan janjianya jam 12 dan ini masih jam stengah 12.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear My (Ex)Husband
RomanceIni tentang Arga yang mencoba mempertahankan tapi disisi lain ada Aira yang terlanjur kecewa Aira merasa bersyukur karna pernikahannya dengan Arga berjalan begitu sempurna, meski mereka bersatu karena sebuah kecelakaan dan berakhir dengan sebuah...