Hari ini nara mau jalan sama jihoon. Iya, mereka jalan berdua doang. Changbin? Jangan ditanya dia udah ngerengek minta ikut. Nara sih gak masalah sama changbin, hanya aja dia gak enak sama jihoon.
Karena itu dia tanya jihoon kalau changbin boleh ikut atau nggak.
"Gabisa bin... soalnya dia mau ngomong sesuatu katanya""Yah...." wajah changbin menjadi sedih
"Gapapa ya... nanti gue bawain es krim deh"
Yang tadinya sedih sekarang mukanya ceria lagi.
"Beneran ya..."
"Iya, yaudah gue pergi dulu"
"Bye!! Hati hati di jalan"
"Iya"
Begitu nara pergi changbin masuk kerumahnya dan siap siap buat pergi ikutin nara. Changbin gasuka kalo nara pergi sama jihoon, dari mukanya keliatan kayak dia suka sama nara.
▪♡♡♡▪
Sekarang nara lagi di cafe sama jihoon. Mereka berdua ketawa ketawa, changbin yang liat itu memanas. Rasanya dia mau narik nara dari tempat itu. Changbin bener bener gasuka sama jihoon. Dari cara jihoon natap nara juga udh ketauan kalau dia suka sama nara.
Sampai akhirnya mereka berdua berdiri pergi dari cafe itu. Beruntung changbin ada di pojok cafe jadi nggak keliatan nara sama jihoon.
Setelah nara sama jihoon pergi, changbin juga pergi ngikutin mereka berdua. Mereka sampe di timezone, changbin ngeliat beberapa kali si jihoon coba untuk gandeng tangannya nara.
Untungnya gagal, kalo nggak changbin bisa meledak disitu juga. Terus changbin ngeliat jihoon sama nara berhenti. Jihoon kayak ngomong sesuatu gitu, terus wajahnya nara yang tadinya senyum jadi datar.
Mereka berdua sempet ngomong lagi sampai akhirnya nara pergi ninggalin jihoon. Nara berjalan kearah changbin, changbin pura pura ngeliat liat barang. Untungnya nara nggak nyadar kalau ada changbin di situ.
Akhirnya changbin pulang, dia harus nyampe rumah sebelum nara sampe. Pas changbin sampe rumah, nara juga nyampe.
"Abis dari mana lo?" Tanya nara
"Binnie abis dari warung depan tadi"
"Oh..."
Changbin buru buru masuk rumahnya sebelum ditanya tanya lagi sama nara. Tapi sebelum changbin masuk nara udah manggil changbin lagi.
"E-eh tunggu"
"Iya kenapa?"
"Sorry ya, tadi gue lupa beliin es krimnya"
"Iya gapapa"
"Yaudah gue masuk dulu ya..." ucap nara pada changbin.
Setelah memasuki rumah, nara segera masuk kamar mandi dan mandi. Selesai mandi dia tiduran dikasur mikirin yang jihoon bilang tadi.
Flashback on
"Ra.."
"Hm?"
"Gue..."
"Lo?"
"Gue suka sama lo ra..."
Nara yang tadinya tersenyum menjadi datar. Nara hanya menganggap jihoon sebagai kakak laki laki tidak lebih. Nara tidak tahu kalau jihoon menganggapnya sejauh itu.
"Sorry tapi..."
"Tapi?"
"Tapi gue udah nganggep lo sebagai kakak laki laki lo nggak lebih hoon"
"Gue tau jawaban lo bakal begini, tapi bisa nggak kalau kita coba dulu?"
"Sorry hoon, gue ga bisa"
"Kenapa? Apa karena changbin jadi lo ga mau sama gue?" Ucap jihoon yang sudah mau meledak tapi tetap tenang.
"Bukan, bukan karena dia... sorry ya hoon gue ga bisa bales perasaan lo"
Setelah menjawab jihoon, nara segera melangkah pergi dari situ, nara pikir jihoon butuh waktu untuk tenangin diri.
Flashback off
"Aish... udahlah"
Nara memilih untuk tidur dari pada memikirkan perkataan jihoon itu.
▪♡♡♡▪
30.12.19
6 : 51 PM
KAMU SEDANG MEMBACA
M A N J A || SEO CHANGBIN
FanfictionSebuah kisah antara Changbin anak laki laki yang manja dan Nara anak perempuan yang cool. Sifat nara dan changbin sangat berbanding terbalik. Nara yang agak dingin, penyabar, dan dewasa, sedangkan changbin manja, tidak sabaran, dan kekanak kanakan...