Interesting or Angry ?

175 13 16
                                    


WELCOME BACK PARA PEMBACA SETIA KELUARGA TERLALU KAYA!!!! 😚😚😚😚💜💜💜💜

*BTW SELAMA BULAN JANUARI AUTHOR LAGI MAGANG, JADI KALAU EMANG LAMA UPDATENYA MOHON DIMAKLUMI YAAA 🙏🏻

KALAU KALIAN READERS SETIA YA PASTI BISA MAKLUMI 😌

MAAF YAAAAA KELUARGA TERLALU KAYA HARUS HIATUS SELAMA 2 BULAN 🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻

INI UPDATE SPECIAL KARENA UDAH 2 BULAN HIATUS DAN SPECIAL UNTUK ULANG TAHUNNYA MAMI ANNISA 😊😊😊😊💜💜💜💜💜

Ada yang masih inget ga nih chapter sebelum ini bahas apa? Kalau pada lupa, yuk baca ulang lagi biar dapet feelnya 😌

.
.



UDAH DITEBAK BELUM SUARA SIAPA ITU?

DIKASIH TAU DEH YAA SIAPA ORANGNYAA,

MASIH PADA INGET KAN VISUAL DARI ADIKNYA MAMI ANNISA? NAHH IYAA ITUUU DIAAAA


.
.

"O-oppa?" Sapa sang adik ipar.

Mr. Han tentu bingung dengan bahasa sang adik ipar. Dia mengerti sih sebenarnya, karena sang istri kan orang Korea, jadi sedikit-sedikit tau lah kosa kata bahasa Korea.

*oppa dalam bahasa Korea adalah panggilan untuk  kakak laki-laki.

"Maaf, maksudku kak." Senyuman manis dari adik Mrs. Han terlihat dibibirnya yang indah.

Mr. Han membalas dengan senyuman ramahnya,
"Ah iya, ada apa?"

"Gue kan nanya ke lo justru ka. Annisa mana?" Rupanya sang adik ipar agak mulai jengkel dengan kakak iparnya lantaran tidak fokus.

Maklum kan ya, deddy abis pulang urusan kerjaan, jadi kurang le mineral.

Mr. Han akhirnya memfokuskan dirinya kembali,
"Bukannya dia dirumah?"

Adik iparnya atau kerap disapa Asokha itu menggeleng mantap -pertanda yang di cari tidak ada dirumah.

"Kan lu yang pergi bareng dia, kok malah gatau." Ketus sang adik ipar.

"Kan Annisa ke kantor pusatnya di Jakarta Pusat. Gue kira langsung balik, karena gue ke Qatar 2 malam aja." Ketus Mr. Han tak mau kalah.

"Loh deddy!" Shilva langsung memeluk deddynya begitu tau bahwa sang raja sudah hadir di istana.

"Hey sayang deddy. Mami kamu kemana?" Tanya deddy langsung tanpa basa basi. Karena yang basi itu ga enak!

Shilva dengan riangnya bilang,
"Kan mami ke Korea ded! Masa mami dimana deddy gatau! Nanti pulangnya mami akan membawakan skincare dan makeup untukku! Asyik!"

Riangnya Shilva seperti anak kecil yang diperbolehkan makan permen.

Seketika mata Mr. Han serasa ingin keluar dari kelopaknya jika saja bisa di copot pasang. Mami Annisa tidak pernah seperti ini, dia selalu bilang kemanapun perginya. Tapi ini?

Bahkan biasanya hanya pergi ke mall di sebelah rumah saja bilang dulu, kenapa ini tidak bilang ya?
- suara hati deddy.

"Mami bilang apa ke kamu Shilva?" Deddy sudah mulai menteror pertanyaan seputar istri tercintanya itu.

"Mami sih bilang mau ke Korea karena ada meeting penting dengan clientnya mami. Kemarin mama bilang begitu sebelum pergi ke Korea." Jelas Shilva selengkap-lengkapnya.

"Berapa hari?" Pertanyaan deddynya lama kelamaan membuat Shilva kesel dengan deddynya sendiri.

"Mana aku tau deddy! Mami bilangnya kalau urusan disana sudah selesai baru bisa balik ke sini. Ded tanya aja langsung ke mami, aku mau pergi dulu ya ded! Bye." Shilva langsung mengecup punggung tangan deddynya itu.

Keluarga Terlalu Kaya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang