0.6

1K 164 14
                                    

Jiyeon masih merahasiakan dirinya yang berada di Korea, sudah dua hari ia disini dan menghabiskan waktu sendiri untuk bersenang senang.
"aku pasti membuat nya terkejut" kata Jiyeon sembari memasukkan ponselnya lagi. Ia keluar bersama dengan para fans yang hadir di acara musik mingguan, hari terakhir dimana promosi NCT di televisi.
"eonni, kau sendiri ?"
"nde !!"
Jiyeon tampak ragu, apakah mereka berbicara dengannya ataukah berbicara dengan orang lain. Jadi, ia menatap ke sekelilingnya namun kedua remaja itu memastikan jika ia berbicara dengan Jiyeon.

"mau bergabung dengan kami ? Kami akan makan disana" ajaknya.
Sekali lagi Jiyeon perlu meyakinkan diri, ia pun bertanya apa tidak menganggu. Dan kedua gadis itu kompak menggelengkan kepala, Jiyeon pun pada akhirnya turut serta menerima ajakan. Tidak ada salahnya, ia juga bosan jika makan seorang diri untuk waktu dua hari ini. Mie yang ia pesan terhidangkan beserta lengkap dengan minuman, Jiyeon sudah memperkenalkan diri hanya sebatas mereka perlu tahu nama saja.
"siapa bias nya ?"
"huh !! Jaehyunie" jawab Jiyeon.

Mereka pun terlihat senang mendengarnya, pembicaraan mengalir membahas seputar comeback serta pertunjukan di televisi. Jiyeon hanya mendengarkan dan membalas seperlunya saja. Mereka sesekali mengeluh dengan mamber yang jarang update di media sosial ataupun di layanan bubble. Selain itu mereka juga merasa sedih karena tidak bisa mendapatkan tiket fansigh.
"aku juga menyukai BTS" kata dari salah satu mereka kala Jiyeon mendapati sebuah wallpapper dengan icon kelinci berwarna merah mudah. Jika dia ingat, itu icon untuk Jungkook. Mungkin dia menangkap ekspresi terkejut dari Jiyeon.

"kami multifandom, aku menyukai EXO"
Jiyeon mengangguk, ia mengatakan juga menyukai EXO. Dia satu sekolah dengan Sehun.
"jadi, eonni juga satu sekolah dengan Jaehyun oppa dan Jungkook oppa"
"ah itu —"
Ia hanya menganggukkan kepala, Jiyeon mengatakan bahwa dia dan Jungkook berada di kelas yang sama. Namun berbeda dengan Jaehyun. Kedua gadis itu seketik heboh, ia memberikan pertanyaan yang cukup banyak hingga Jiyeon bingung harus menjawab yang mana. Namun ia memilih mencari jawaban yang aman.
"meskipun kami satu kelas, tetapi kami tidak begitu akrab"

Satu pesan di terima

Jiyeon melirik sesaat ponsel nya yang menyala, ketika ia datang ke Korea hal pertama yang dia lakukan adalah mengaktifkan nomor lamanya.
"lalu bagaimana dengan Jaehyun oppa"
"bukan kah sudah menjadi rahasia umum jika dia juga sangat populer di sekolah"
Mereka membenarkan, kedua gadis itu kembali bercerita sedangkan hal itu Jiyeon gunakan untuk membuka pesan yang ia terima.

From : Jaehyun
Eodii ?

Dengan tersenyum tipis, Jiyeon mengarahkan makanan yang sudah tidak ada sisa. Di kirimkan foto mangkuk makanan kosong miliknya dengan menuliskan bahwa dia lapar karena mendukung Jaehyun tadi.
"aku harus kembali, biar aku yang membayarnya. Apa kalian ingin memesan lagi ?" tawar Jiyeon pada mereka. Kedua gadis itu menggeleng, mereka sudah cukup kenyang. Jiyeon pun menganggukkan kepala, ia bangkit dari kursinya.
"dimana eonni tinggal. Mungkin saja kita bisa bertemu di acara yang lain" katanya.
"aku tinggal di Amerika. Untuk saat ini aku tinggal di hotel" jawab Jiyeon.

"keren. Untuk liburan ?" tanyanya lagi.
"begitu lha" jawab Jiyeon sembari tersenyum lebar. Ia melambaikan tangan pada dua gadis tersebut sebelum pergi menuju kasir.
"wajah nya cantik, bukan kah sebaiknya dia menjadi idol" bisik mereka berdua. Setelah selsai dengan makan, Jiyeon memilih segera kembali ke hotel. Pesan terakhir yang dia kirim pada Jaehyun belum dibalas, sebenarnya ia sedang menunggu namun ia tahu diri jika pria tersebut sedang sibuk.  Berbaring di ranjang Jiyeon menatap pada langit langit kamar, rasa kantuk perlahan menyerang. Ia pun memilih memejamkan mata.

Spring DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang