💜 3: Who is he?

242 35 10
                                    

Don't forget to Vote and Comment^^

Langit sore berubah menjadi warna jingga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit sore berubah menjadi warna jingga. Matahari juga semakin hilang dari langit. Namun keempat gadis-gadis ini masih sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Jiho, Mina, Solbin, dan Yuri. Bahkan keempatnya masih mengenakan seragam sekolahnya. Walaupun sebenarnya tugas itu baru akan dikumpul minggu depan.

"Girls, kayanya sudah semakin malam." Celetuk Mina sambil melihat jam di telepon genggamnya.

"Oh iya ya. Gak terasa udah jam 6 sore. Kayanya aku harus pulang sekarang, karena aku ada bimbingan belajar lagi jam 7." Sahut Yuri.

"Wah, Yuri-ya. Apa kau tidak cape belajar?" Tanya Solbin yang sambil membereskan perlengkapannya.

"Tentu saja cape. Tapi apa daya, eomma memaksaku untuk ikut bimbel hing."

"Gapapa Yuri-ya. Dengan begitu kamu lebih rajin belajar dan nilaimu semakin bagus kan?"

"Iya sih. Tapi aku iri sekali denganmu, Jiho-ya. Tanpa bimbingan belajar pun kamu bisa meraih nilai yang sangat bagus." Puji Yuri. Selama ini Jiho memang selalu jadi murid dengan nilai tertinggi di kelasnya. Tidak jarang mewakili sekolahnya dalam perlombaan-perlombaan. Kecuali mata pelajaran kimia.

"Tentu saja Jiho dapat nilai yang bagus. Tanpa bimbel pun dia akan belajar sendiri. Lain seperti kau, Yuri-ya. Bisa-bisa kamu cuma nonton drama aja kalau gak ikut bimbel." Celetuk Solbin.

"Ih apaan sih Solbin. Kamu tuh yang kerjaannya cuma update gosip-gosip." Balas Yuri sambil melemparkan kertas kepada Solbin.

"Eh jangan salah! Itu lain gosip tapi informasi ter-update."

"Udah-udah ah kalian, jangan berisik deh. Yaudah ayo kita pulang, gak enak sama ahjumma." Kata Mina menengahi keduanya.

"Gapapa kok, santai aja. Eomma gak terganggu kok." Kata Jiho.

"Yaudah deh kita pulang dulu ya. Makasih Jiho-ya sudah bantuin ngerjain tugas kita." Ucap Solbin.

"Iya, sama-sama. Barang-barang kalian gak ada yang ketinggalan 'kan?" Tanya Jiho sambil mereka keluar dari rumah Jiho.

"Sepertinya sih gak ada. Oh iya, sampein salam kita ke ahjumma ya, Jiho-ya." Ucap Mina.

"Baiklah nanti akan kusampaikan. Kalian hati-hati di jalan ya." Ucap Jiho sambil melambaikan tangannya.

"Dadah Jiho-ya~ saranghae~~" teriak Yuri kepada Jiho.

Purple ButterflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang