Childhood [ TK ]

2.8K 99 4
                                    

"Bwahaha lihat bocil ini membawa boneka kesayangan nya ke sekolah"

"Kembalikan Tata kuu!!"

Kim Taehyung si bocah kecil berkacamata itu terus meraih boneka berkepala hati merah itu dari tangan kakak kelas nya yang lebih tinggi dari nya. Tidak sekali atau 2 kali ia di perlakukan seperti ini.

Semenjak ia pindah dari tempat asal nya, Daegu ke Seoul karena pekerjaan orang tua nya, Taehyung di bully habis2an oleh kakak tingkat nya bernama Peter dan para kawanan nya, karena penampilan nya yang terlihat culun dan mudah menangis.

"Yakkk kembalikan boneka nya atau ku hajarr!!"

"Huh? Siapa kau? Berani dengan ku huh bocah"

Seorang bocah bergigi kelinci tiba di hadapan Peter and the gang dengan tatapan tajam seraya mengepalkan kedua tangan nya seolah ia sedang marah besar.

Peter menatap remeh pada bocah bergigi kelinci itu lalu dengan santai nya mendekati bocah itu. Menjongkok kan diri sedikit agar sepantar dengan bocah itu seraya mengelus kasar kepala nya.

Taehyung yang berada tepat di belakang bocah tak di kenal itu hanya terdiam dengan wajah ketakutan. Ia bersembunyi di balik bocah itu.

"Bocah seperti mu lebih baik diam atau kau akan tahu akibat nya"

"Ohh iyaa?? Bagaimana kalau kakak yang tahu duluan akibat nya"

Dengan sekuat tenaga, bocah kelinci itu langsung menendang 'milik' Peter tanpa perasaan kasihan atau apapun.

Peter yang tertendang pun refleks melempar boneka Taehyung dan berteriak kesakitan seraya memegang miliknya. Rasa nya bahkan lebih sakit dari wanita melahirkan jalur normal. Kawanan nya dengan sigap membawa Peter ke UKS.

"Nih boneka nyaa. Nanti kamu jangan cengeng terus yaa. Kakel gitu harus di lawan okayy"

Bocah tak di kenal itu memungut boneka berkepala hati merah itu dan memberikan kepala sang pemilik. Taehyung pun menerima boneka itu lalu membungkuk kan tubuh nya.

"E-eung iyaa. Makasih yaa err-"

Taehyung menundukan kepala nya malu. Pasal nya ia tidak begitu bisa bersosialisasi dengan orang lain. Namun tanpa di duga, bocah di hadapan nya mengulurkan tangan nya seraya tersenyum manis.

"Kenalin nama aku Jeon Jungkook. Panggil Kookie atau Kookoo aja yaa"

"Aku Kim Taehyung. Kata mama panggilan aku Taehyung atau Taetae"

"Okayy salken yaa, semoga ketemu lagii. Dadahh"

Bocah bergigi kelinci aka Jungkook pun pergi meninggalkan Taehyung. Tidak lupa melambaikan tangan bertanda selamat tinggal. Taehyung menatapi kepergian Jungkook dan ia akan selalu mengingat bocah yang sudah menolong nya.
























































































8 tahun kemudian

"Heyy kudengar kau dari SMP mahal itu. Cepat kemarikan uang saku mu"

"Aku sekolah disana bukan berarti aku memiliki uang saku banyak, kakel bodohh!!"

"Dia pasti bohong. Ayo kita bongkar tas nya"

Sekumpulan pemuda berseragam tidak beraturan itu menarik tas milik pemuda berseragam merah. Pemuda itu tidak membiarkan para kakel tak di kenal itu membongkar tas nya.

Ia terus mempertahankan tas nya. Tak peduli para kakel itu terus memberontak memaksa nya hingga menarik nya dengan kasar. Bahkan tas nya hampir sobek. Berharap ada yang menolong nya.

"Hey jauhkan tangan kotor kalian atau kalian akan tahu akibat nya"

"Murid baru ngapain kesini huh"

Pemuda tak di kenal berseragam biru tiba di hadapan mereka. Pemuda merah itu memeluk tas nya saat merasa kakel itu melepas tarikan nya dan mendorong kasar pemuda dengan tas berada di pelukan nya hingga terjatuh.

"Huh? Pfft maaf seharusnya saya yang bertanya, kakak kelas yang terhormat. Apa yang anda lakukan pada murid baru hm"

Tanpa babibu, pemuda itu pun segera menghajar habis2an para kakel kurang ajar itu. Tak butuh waktu lama para kakel itu pun babak belur dan segera meninggalkan mereka.

Setelah merasa para kakel itu pergi, pemuda berseragam biru itu pun menghampiri pemuda yang terjatuh itu. Ia mengulurkan tangan nya memberi bantuan agar pemuda itu bangkit dari jatuh nya.

"Maaf yaa gara2 aku, seragam kamu jadi kotor. Sekali lagi aku minta maaf. Sebagai imbalan nya kamu mau apa?? Aku beliin makanan di kantin aja yaa"

"Ehh gausah. Aku tidak butuh imbalan apapun. Seharusnya aku yang kasih kamu imbalan"

"Lho?? Imbalan apa?"

"Imbalan 8 tahun yang lalu kamu nolongin aku, Kookoo"











































































































End

Aghu terinpirasi dri iklan susu zee :v

Tq yg dh mo baca

VOMMENT!!

ㅡ; 𝑰 𝒔𝒆𝒆 𝒕𝒉𝒂𝒕 𝑰'𝒎 𝒊𝒄𝒚✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang