Sehun POV
Aku tidak pernah suka anak kecil, ya tidak membenci tapi aku tahu anak anak selalu saja bertingkah menyebalkan di tambah lagi mereka selalu drama dan pintar dalam arti negatif. Mereka akan mendapatkan apapun dengan berbagai cara ya meskipun cara yang di gunakan sudah umum antara menangis dan berteriak histeris.
Namun ada seorang anak yang berhasil menarik perhatian, ya aneh memang dari semua anak yang berada di sekolah itu hanya dia seorang yang membuatku tertarik. Oh aku lupa memperkenalkan diriku, namaku Oh Sehun. Aku bekerja di sebuah perusahaan start up, perusahaan tempatku bekerja bersebelahan dengan taman kanak kanak apalagi ruangan rapat kami langsung menghadap ke sekolah di tambah hanya di lapisi kaca membuatku dapat memperhatikan dengan jelas.
Semua berawal saat aku datang ke ruang rapat sendiri menunggu rapat saat sekolah bubar dan anak anak mulai berhamburan, ada seorang anak perempuan cantik menunggu seoramg diri cukup lama sampai ibunya datang. Semenjak itu aku senang memperhatikannya, entahlah kadang aku juga merasa kasihan dia selalu pulang terakhir dan bermain seoramh diri. Jangan takut, aku pria normal bukan penyuka anak anak yang bermaksud buruk saat memperhatikannya.
Aku bisa lebih mengenalnya saat Johnny kembali, dia adalah sahabatku yang baru saja menyelesaikan tugas dinas. Meskipun umur kami sama dia sudah mempunyai seorang anak. Anaknya bersekolah tepat di sebelah kantor kami. Ya, aku baru sadar kalau aku bisa mengenal anak itu lebih dekat.
Aku sempat menunjukan kepada Johnny dan bertanya tentang anak itu tapi seperti ayah pada umumnya, dia tidak kenal semua teman anaknya apalagi dari wajahnya saja. Aku sempat melihat ibunya dari jauh, rambutnya panjang berwarna coklat tua, kulitnya putih dan ya bohong kalau aku tidak mengatakan kalau dia cantik. Jelas saja anak itu cantik pasti karena ibunya juga.
Sampai suatu hari aku menunggu Johnny yang pergi menjemput anaknya lalu kami janji untuk makan siang bertiga. Anak Johnny bernama Kaylee, awalnya aku pikir karena dia menyukai Kylie Jenner ternyata nama anaknya mempunyai arti tersendiri. Kalau bicara tentang sahabatku ini hidupnya menyedihkan harus menjadi ayah tunggal karena ibunya Kaylee tidak tahu ada dimana dan memberikan anak mereka setelah melahirkan kepada Johnny begitu saja.
Siang itu Kaylee tidak sendiri, dia datang bersama temannya dan lebih mengejutkan lagi temannya adalah anak yang selalu aku perhatikan sejak lama. Aku bisa melihatnya dengan dekat untuk pertama kalinya, anak itu sangat cantik sampai aku tidak bisa membayangkan betapa cantiknya dia saat bertumbuh dewasa nanti. Matanya bulat, rambutnya panjang dan dia lebih tinggi untuk anak seusianya.
" Annyeonghaseyo. Namaku Park Chaera " ujarnya memperkenalkan diri.
Tidak hanya bisa bertemu Chaera, aku juga mendengar suara ibunya untuk pertama kali. Sudah umum di zaman sekarang anak anak mengenal teknologi sejak usia dini, begitu juga dengan anak itu dia bisa menghubungi ibunya melalui jam tangan yang di gunakannya. Kenapa hanya mendengar suaranya saja aku menjadi ingin mengenal mereka berdua lebih jauh? Aku bukan perebut istri orang tapi Johnny bercerita tadi kalau Chaera sudah tidak punya ayah karena ayahnya sudah meninggal. Cerita itu sendiri dia dapatkan melalui Kaylee saat bertanya dimana ayah Chaera.
Aku ingat sekali pertama kali kami di tinggalkan berdua, beberapa kali kami saling bertatapan. Aku berusaha ramah dan terus tersenyum padanya tapi dia malah menghindar seolah takut denganku.
" Halo, namaku Sehun. Kau bisa memanggilku paman Sehun atau uncle " ujarku berusaha mencairkan suasana di antara kami.
Chaera berusaha tersenyum tapi dia benar benar canggung sekali dan hanya diam. Aku teringat permen yang baru aku beli dari mini market tadi lalu mengeluarkan dari saku menawarkan kepadanya.
" Apa kau mau? " tanyaku. Sikapnya langsung berubah seketika menjadi ramah dan penuh senyum.
Dia mengangguk lalu membuka permen dariku dan memakannya. Tembok pembatas di antara kami langsung runtuh saat itu juga, mungkin dia menganggapku orang yang bisa di percaya dan baik karena memberikan permen untuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Whole Love
RomanceSehun jatuh cinta pada seorang janda dengan masa lalu yang kelam.