07 -

1K 113 14
                                    

Dari sekian banyaknya pengunjung dicafe ini, ada salah satu gerombolan yang dari tadi menjadi bahan tawa pengunjung lain, karena salah satunya mengenakan pakaian yang warnanya sangat mencolok, siapa lagi kalau bukan moonbin. Dirinya terus saja menekuk wajahnya layaknya anak kecil yang tengah merajuk pada orangtuanya, di tatapnya Eunbi yang duduknya berhadapan dengannya.

"Lo boong ah" celetuk Moonbin.

Eunbi yang tidak tau apa-apa hanya menaikkan satu alisnya, apa maksudnya? Yang salah baju itu Moonbin sendiri, mengapa dirinya di salahkan, aneh sekali.

"Katanya lo mau pakai warna rainbow!"

"Kapan gue bilang?"

"Di chat"

Eunbi terdiam sebentar, mengingat Jungkook yang tadi memegang ponselnya sambil tersenyum, ah dia paham. Jadi orang itu tersenyum karena habis mengetik sesuatu yang jahil, Eunbi hanya menggeleng kecil dengan tingkah Jungkook.

"Kebajak tadi, sama keponakan gue" bohong Eunbi.

"Ada keponakan lo?"

"Ada, tadi malam nginep" Eunbi bohong lagi.

Jungwoo yang sudah melihat pakaian Moonbin terlalu mencolok, berdecak sebal, dirinya keluar dari cafe dan kembali membawa paper bag dari mobil, di berinya paper bag tersebut untuk Moonbin.

"Hah?"

Moonbin terbingung bingung dengan paper bag yang dipegangnya,

"Maksudnya?"

"Sedekah, cepet pakai"

"Suek lo, tapi thanks" Moonbin langsung berdiri dan pergi ke toilet umum untuk berganti pakaiannya, Jungwoo yang merasa pria sendirian pun, bergegas mengikuti Moonbin, tersisa Umji dan Eunbi.

"Eh, lo udah tau Eunha belum?"

"Tau, pacar Jungkook kan?"

Umji mengangguk, ia menunjukkan layar ponselnya, menampilkan akun Instagram Eunha, Eunbi paham maksud Umji, gadis itu menunjukkan bahwa Eunha memfollownya, Eunbi menatap Umji seakan berkata "ya terus?"

"Kok dia follow gue ya?" Tanya Umji.

Eunbi menggidikan bahu tidak tahu, mungkin pikirnya Eunha ingin berteman dengan Umji atau hanya ingin mutualan saja. Biarkan saja, toh bagus juga kan untuk menambah followers, hehe.

"Coba deh lo cek Instagram lo, mungkin dia nge follow lo juga"

"Baterainya habis, malas nge charger. Ga ada yang penting"

"Yakin ga ada yang penting?"

"Iya, lagian dia ga akan pernah balas chat gue, apalagi angkat telepon gue"

Umji menatap sendu Eunbi, "lo masih nunggu dia?"

"Iya" Eunbi tersenyum simpul.

Selesai dengan perbincangan itu, tak lama Moonbin dengan Jungwoo datang, pas sudah, keempat sahabat ini sudah serasi sekarang. Mereka berempat sengaja bertemu sore, meskipun berjanjian malam.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Before TwentyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang