12

445 23 1
                                    

Fatim pov
"Gabut bat dah gw, pengen ke sebelah tapi Saaih nya lagi kerja:(. Gw chat aja kalik yak?"

chat on
Saaih
Saaih
P
P
P
Saaihhhhhh
P
P
Saaihhh, lo dmn sih?
P
P
P
P
Au ah -_-
Chat off

Krn Fatim gabut dia memilih utk tidur saja. Saat Fatim sudah hampir terlelap....

"Tok Tok Tok Tok Tok!" Ketukan yg sangat keras di depan kamar apartment Fatim sehingga membangunkan gadis cantik itu dari tidurnya yg hampir terlelap

"DUH, siapa sih itu ganggu gw tidur aja" gumam Fatim sambil menuju ke pintu utamanya

"Siapa ya?, Pak Pak Anto?!!. Pak ngapain bapak kesini Pak. Cukup di neraka itu aja bapak pukulin saya disini jangan!" ucap Fatim yg penuh dengan ketakutan
"Ayo ikut saya sekarang ke rumah tuan, TIDAK ADA PENOLAKAN" sambil menarik tangan Fatim kasar
"Lepas lepas, biarkan saya kunci dulu!" Fatim tidak lupa utk mengunci pintu utamanya itu agar barang barang berharganya tidak berhilangan.

Skip Fatim dan Pak Anto sudah di mobil menuju ke rumah yg di sebut Fatim neraka

"Aduuuh Pak ngapain sih bawak saya ke rumah neraka ini lagi??!"
"Udh gausah banyak tanyak kamu! Ini perintah dari tuan, calon suami kamu sudah nunggu di dalam"
"Ca calon suami???, ini maksudnya apasih?!"

Tanpa menjawab Pak Anto menarik paksa Fatim untuk masuk ke rumah neraka itu

"Tuan ini saya bawa Fatim nya"

"Wah wah wah sekarang tuan putrinya sudah datang ya, ini lihat pangeran kamu sudah nunggu" kata ayah tiri Fatim dengan senyum liciknya

"SA SAAIH?!, lo lo ngapain disini??. Gini kan akibatnya kalo lo ngeyel udh gw bilangan jangan kesini jugak!"
"Ma maaf tim gu gw gak tau kalau bakalan jd kayak gini:("

"Udah kalian diem aja!, Oh iya Fatim saya mau mengatakan kabar baik kepadamu!" Kata ayah tiri Fatim
"Kabar baik dari mu pasti akan menyakitkan bagi ku!" Balas Fatim
"DASAR ANAK KURANG AJAR!!!"

Plak, plak

Dua tamparan keras mendarat di pipi kiri dan kanan Fatim

"Fatiiim!, om ngapain sih!!" Saaih langsung menuju dan memeluk Fatim

"Oh ternyata pangerannya udh jatuh cinta ya sama tuan putrinya?" Kata ibu tiri Fatim

Saaih tidak memperdulikan omongan kedua iblis itu, skrg yg di fokuskannya hanya Fatim seorang. ia memeluk Fatim dengan sangat erat. Fatim pun membalas pelukannya dan menangis sekuat kuatnya di dekapan Saaih saat ini

"Pak Anto kurung mereka berdua di gudang!, lalu besok keluarkan mereka dan suruh untuk membantu para pembantu mempersiapkan pernikahan mereka!"

"A apa?, pernikahan?. Jadi ini kabar baik yg menyakitkan bagiku itu?" Fatim melepas pelukannya dari Saaih ia langsung menatap ayah tirinya sendu
"Tepat sekali!" Kata ayah tiri Fatim itu

"Saaih lo jahat" Fatim langsung pingsan dan sigap ditahan oleh Saaih

Mereka berdua pun dibawa ke gudang dengan keadaan Fatim yg pingsan

vote gaysss!

The Neighbor (saatim) 💚💛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang