Min PD x CEO Kim Family

01 💜

Lagu BTS - Boy with Luv mengalun indah di dalam ruangan sebuah apartemen. Ya, lagu itu berasal dari nada dering handphone seseorang yang tergeletak di atas meja ruang tamu apartemen tersebut.

Seorang wanita yang tengah sibuk membersihkan ruangan itu pun berjalan mendekati handphone miliknya. Sejenak ia menatap layar handphone itu untuk mengetahui siapa yang sedang menelponnya.

Seutas senyum terukir indah di bibir mungilnya. Tak menunggu lama ia menggeser lingkaran hijau di layar handphone dan menempelkan handphone itu ke telinga kanannya.

"Yeoboseyo"

Terdengar suara yang familiar bagi wanita itu, membuatnya terkekeh pelan.

"Ya! Karin ah! Tumben kau menelponku ahaha" ujarnya seraya tertawa.

"Mianhae, sudah lama kita tidak saling telpon" jawab seseorang yang diketahui bernama Karin itu

Maya, wanita yang menerima telpon tersebut tertawa kembali.

"Apa kau sibuk akhir-akhir ini?" tanya nya setelah puas tertawa.

"Eum.. Ya, bisa dibilang begitu.."

"Hoo.. Bappeun saram!" ledek Maya.

Terdengar kekehan dari seberang sana.

"Maya, sebenarnya ada yang ingin aku ceritakan padamu"

Seketika nada bicara Karin tampak serius, membuat Maya menghentikan kekehan nya.

"Mwo?" tanya nya penasaran.

"Eum.. Uri mannajja!"

"He?? Waeire?" tanya Maya bingung.

"Anhi. Kau sibuk? Aku ingin bertemu dengan mu"

Maya memutar otaknya bingung. Bertemu? Tumben sekali. Namun ia segera menjawab pertanyaan Karin.

"Boleh, aku tidak sibuk kok. Kapan?" ia balik bertanya.

"Besok sore aku akan ke sana. Kita bertemu di salah satu cafe saja, nanti setelah sampai di sana akan ku beritahu lokasinya"

"Baiklah.. Ku tunggu kabar selanjutnya. Sampai bertemu besok" ucap Maya mengakhiri pembicaraan mereka.

🐢🐢🐢🐢

Pukul 15:30 KST

Di sinilah seorang wanita tengah duduk menghadap sebuah meja berbentuk bundaran yang dikelilingi 4 kursi. Di atas meja tersebut terletak 3 gelas minuman yang berbeda. Sebuah cangkir putih berisikan coffee latte hangat, segelas jus alpukat, serta segelas jus melon.

Wanita bersurai hitam kecoklatan itu tampak melihat jam tangan nya sesekali. Jelas, sepertinya ia tengah menunggu seseorang.

"Annyeoong~"

Suara khas yang ditunggu-tunggu kini terdengar di telinganya.

Wanita itu tersenyum seraya berdiri dari tempat duduknya. Menyambut kedatangan seorang wanita yang kini tengah memegang kedua tangannya melepas rindu dengan senyum sumringah.

"Sudah lama?" tanya wanita yang baru datang tersebut.

"Tidak kok.. Ayo duduk!"

Mereka kemudian duduk saling berhadapan tanpa melepas senyum gembira di bibir keduanya. Ya, sepertinya mereka sangat senang setelah sekian lama tidak bertemu.