Quick, Hubby, All Aboard (end)

Chapter 22: There's Something I Have to Tell You

Bab 22: Ada Sesuatu yang Harus Saya Katakan pada Anda

Xue Dongting menatap Song Yuming yang berdiri di ambang pintu.  Dia tersenyum.  “Aku menyelamatkanmu air panas.  Ayo bersihkan dulu. ”

Song Yuming memasuki ruangan.  "Apakah kamu tidur dengan nyenyak?"

Dia mengangguk dan tersenyum.  "Aku bahkan tidak tahu kapan kamu kembali ... Oh benar, apa yang terjadi di sungai tadi malam?"

Dia menuangkan air panas dari ketel ke baskom kayu dan menggelengkan kepalanya.  "Tidak berarti."

"Apakah kamu melihat orang yang memainkan seruling?"

"Ya, tapi itu hanya seorang musafir ... Seseorang yang baru saja lewat."

Xue Dongting mengangguk dan tidak memikirkannya lagi.  “Saya melihat beberapa jamur kering di ruang bawah tanah, jadi saya mengambil beberapa dan memasaknya.  Mereka tidak buruk. "

Song Yuming sudah lupa apa yang dia miliki di ruang bawah tanah.  Sekarang dia menyebutkan itu, dia ingat dia telah pergi ke pegunungan musim panas lalu dan mengambilnya dan mengeringkannya di bawah sinar matahari.  "Untung kau menemukan mereka.  Saya sudah lupa semua tentang mereka.  Karena Anda suka mereka, saya akan memilih lagi tahun depan. "

Dia menyendok bubur saat berkata, "Ada banyak barang di ruang bawah tanah.  Mungkin ada lebih banyak di sana yang sudah Anda lupakan ... Kembali di Cloudgem Lodge, saya tidak pernah memperhatikan hal semacam itu.  Saya harap Anda tidak keberatan betapa tidak kompetennya saya. "

Song Yuming tertawa.  "Memiliki Anda di sini mengelola hal-hal lebih dari yang saya bisa minta, apa yang harus saya khawatirkan?" Dia melepuh tangannya mencoba mengambil mangkuk bubur yang mengepul dan menyentakkan tangannya kembali.  Dia bergegas ke kompor dan mengambil mangkuk di masing-masing tangan dan membawanya.

Setelah sarapan, Song Yuming mengikat ikan pada seutas tali dan mengambil topi bulu dari pakaiannya dan memberikannya kepada Xue Dongting untuk dipakai dan mereka berdua merapikan sedikit dan menuju keluar.

Di sepanjang tepi sungai, seorang lelaki tua yang lusuh duduk di haluan kepala sebuah perahu kecil.  Dia memegang labu anggur di tangannya, tersenyum pada keduanya ketika mereka mendekat.  "Bangun pagi hari ini," teriaknya.  "Membawa istri kembali ke rumah?"

Song Yuming tersenyum pada pria tua itu.  "Itu benar, kamu di sini bahkan lebih awal pagi ini, Zhang Tua!" Dia memandangi labu anggur di tangan orang tua itu.  "Kamu membelinya di kota?"

Pria tua bermarga Zhang tertawa.  "Ya.  Tahun ini akan segera berakhir, semakin banyak orang yang datang untuk menyeberangi sungai menuju kota.  Saya selalu bangun sebelum fajar.  Saya sudah menyeberang sekali hari ini. "Pria tua itu memandang Xue Dongting dan tersenyum.  “Kamu istri itu cantik.  Dia benar-benar membuka mata saya. "

Song Yuming tersenyum dan menangkupkan tangannya di atas tinjunya.  "Kita harus pergi."

Zhang Tua mengangguk dan melambai.  "Pergi pergi.  Feller seperti Anda mengambil istri yang begitu cantik, tidak heran Anda belum ada di sini akhir-akhir ini dengan mengantar orang ke seberang. "

Itu membuat pipi Xue Dongting memerah, tetapi Song Yuming hanya tertawa.  Mereka naik perahu dan Song Yuming cepat-cepat pergi.  Perahu kecil itu meninggalkan tepi sungai dan melangkah semakin jauh.  Dia melihat dahinya bermanik-manik dengan keringat ketika dia meletakkan punggungnya untuk mengayuh sampan di seberang.  "Jangan terlalu cepat, itu bukan masalah besar jika kita sedikit terlambat."

Song Yuming menggelengkan kepalanya.  "Tidak sopan terlambat, dan aku tidak ingin para tetangga tertawa."

Xue Dongting memegangi dinding kabin dan berdiri, ingin keluar.  Song Yuming takut dia akan jatuh, jadi dia berhenti mengayuh dengan sangat cepat.  "Berangin di sini, untuk apa kamu keluar?  Perhatikan langkahmu."

Dia menghampirinya dan mengambil saputangannya dan menyeka keringat di dahinya.  "Saya awalnya seorang gadis bernyanyi," katanya lembut.  "Aku sudah lama tidak peduli dengan pendapat orang lain ... Tapi, ada sesuatu yang harus kukatakan padamu."

Dia menarik topi bulu ke bawah lebih jauh di atas kepalanya dan mengamankan penutup telinga ke bawah.  "Apa itu?"

"Meskipun aku bekerja di Cloudgem Lodge, aku tidak pernah melakukan sesuatu yang tidak pantas dengan siapa pun ... Tubuhku murni ketika menikah denganmu, jadi aku tidak peduli apa yang orang lain katakan, aku hanya ingin kau percaya padaku ..."

Song Yuming mengerutkan kening.  Istri istrinya dengan nada setia membuatnya merasa sangat lembut padanya.  Dia berkata quielty, “Tentu saja aku percaya padamu.  Saya tidak pernah memperdulikan latar belakang Anda. "