This Is The Beginning [28]

4.5K 351 152
                                    

[Kim & Bae]

"Now, she's really mine. " -- Kim Suho

 " -- Kim Suho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Ini sudah kesekian kali untuk Suho menghembuskan nafas di tengah kegiatan bersandarnya. Melihat Irene yang masih tertidur pulas dengan wajah damainya. Padahal waktu sudah menunjukkan pukul setengah 9 pagi. Dan tentunya ini adalah hal yang membingungkan bagi Suho sejak satu hari belakangan, Irene jadi senang bangun siang sekarang. Bahkan sudah beberapa kali dirinya bangunkan pun Irene hanya meminta perpanjangan waktu untuk memejamkan matanya.

Memang, wajah Irene terlihat pucat saat ini.

Dan sekarang Suho hanya bisa memandang wanita itu dengan sedikit khawatir. Pasalnya, kemarin Irene kembali mengalami morning sickness sampai wanita itu lemas dan berakhir dengan dirinya yang terbaring lemah. Suho tahu. Sangat tahu bahwa itu merupakan hal yang wajar di usia kehamilan istrinya. Tapi tetap saja ada rasa khawatir yang terus menerus merayapi hati Suho melihat lemahnya Irene saat ini.

Beruntung Suho sudah meliburkan dirinya dari segala aktifitas kantor untuk satu minggu ke depan. Karena kalau tidak, Suho tidak bisa bayangkan bagaimana pusingnya dia ketika pikirannya bercabang antara pekerjaan dan juga Irene yang terbaring lemah di rumah.

"Hmm.. "

Suho menoleh, menatap Irene yang sedikit menggeliatkan tubuhnya. Kemudian pria itu mengamit tangan kecil Irene yang mencuat ke luar selimut, menggenggamnya dengan perlahan agar tidak mengejutkan istrinya dengan tiba-tiba, "Sudah siang.. ayo bangun. "

Tapi tidak ada jawaban. Sementara Irene sekarang mencoba untuk membuka mata dan mengerjapkan matanya pelan, membiaskan sinar matahari yang mengusik penglihatannya itu. Dan ketika merasakan sentuhan di tangannya, Irene mengubah posisinya menjadi miring, mendekap erat-erat tangan Suho untuk dia jadikan sebagai bantalan pipinya.

Kemudian tersenyum tipis setelah melirik Suho sekilas. "Suho? "

"Apa, Irene? "

"Kemari.. " Tangan kiri Irene menepuk-nepuk ranjang sampingnya, "Tidur lagi.. di sini. "

Dan Suho menggeleng, menatap Irene dengan serius saat wanita itu sudah kembali memejamkan matanya, "Tidak. Bangun sekarang, Irene. Ini sudah siang, kau harus makan dan setelah itu minum vitaminmu. "

"Aku sudah membuatkanmu sup rumput laut. Jadi ayo bangun sekarang sebelum itu menjadi dingin. " tegasnya

Lalu Irene terperangah. Menatap Suho bingung dengan kedua alis terangkat di tengah mata sayunya. Dia tidak menyangka. Sungguh. Suho... memasak?

My Arrogant CEO ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang