→Demi Gilang←

81 14 2
                                    

Sella berdiri di halte depan sekolah,dia menunggu bus untuk pulang ke rumahnya.Sudah 10 Menit sella berdiri tapi tidak ada satu pun bus yang lewat,Ntah karna apa sella pun tak tau.

Tiba tiba,Ada sebuah motor besar yang berhenti di hadapan sella.Sella manatap orang itu dengan tatapan nanar

"Belum pulang?" Tanya gilang ketika berhenti di hadapan Sella.Tidak lupa juga Gilang sedang membonceng Sharen

Sella hanya menjawab dengan gelengan,Dia celingak celinguk untuk mencari kendaraan lain.

"Ya udah,gue duluan ya" Ucap gilang dan langsung menancap gas meninggalkan sella

Kenapa Perasaan gue jadi aneh ya ngeliat gilang pergi gitu ajah Batin sella kembali bertanya

Tak lama pun sebuah bus berhenti di dahapannya dan sella pun langsung naik ke dalam bus tersebut

****
Sella berjalan memasuki rumahnya,rumah itu terlihat sepi seperti tidak ada orang.Sella berjalan menuju kamarnya untuk bisa cepat cepat membersihkan dirinya

15 menit selesai,Sella sudah memakai baju santainya dan merebahkan dirinya di kasur sambil menyetel lagu Favorite Nya

Dia Mencoba untuk tidur,tapi kenapa perasaannya tidak karuan mengingat kejadian di sekolahnya.Sella bingung dengan perasaannya sendiri.Apa mungkin gue suka sama gilang? Pikir sella

Akhirnya,Sella pun terlelap di kasurnya,Dia sudah tidur dengan nyenyak.

19.30

Sella terbangun dari tidurnya karna merasa lapar,Dia keluar dari kamarnya dan berniat akan menuju ke meja makan.tapi langkah nya terhenti ketika melihat Abangnya dan mungkin bersama sahabatnya sedang berada di ruang tamu.Sella mengurungkan niatnya untuk turun dan kembali kekamarnya.Tapi sella memberhentikan langkahnya ketika mendengar salah satu sahabat Adit berbicara

"Lo mau sampe kapan nyembunyiin rahasia ini?" Tanya Dito,Sahabat Adit

Adit yang sedang merokok pun memberhentikan aktivitasnya dan beralih menatap Dito

"Sampe Selamanya lah" Jawab Adit dengan santai dan kembali menghirup rokok tersebut

"Lo gak kasian emangnya sama adek lo?" Tanya Ogi,Sahabat Adit

"Ngga tuh biasa ajah"

"hahaha bagus baguss gue suka sama lo yang kaya gini.Good Good" Dukung Rey Sahabat Adit Dengan menyemangatinya

"Hahah udah biasa"

Sella yang mendengar itu pun langsung pergi menuju kamarnya,Dia berjalan menuju balkom.

Sella mendudukan dirinya di kursih balkomnya,Dia menatap jalanan yang Sepi.Pikiran sella sekarang sedang memikirkan Gilang.Kenapa dirinya tidak terima gilang berpacaran dengan Sharen?Sella Bingung dengan perasaannya sendiri.Padahal tadinya dia biasa biasa saja tapi karna semenjak insiden kejadian dimana dirinya akan tertabrak dan berhasil di selamatkan oleh gilang.Perasaan sella mulai berubah seketika itu juga.

Sella kembali ke dalam kamarnya,Dia berniat menelfon Revi untuk mendatangi rumahnya.Tapi Aktivitas Sella terhenti karna salah satu dari sahabat Adit memasuki kamarnya.

Sella berdiri dari duduk nya dengan perasaan takut,Rey.Yang tadi malah menyemangati Adit sekarang memasuki kamarnya.

Rey berjalan mendekati Sella yang terlihat takut.Sella berjalan mundur untuk menjauhi Rey

"Hay Sella" Sapa Rey Dengan Senyuman Liciknya

"Lo Ma-mau ngapain?" Tanya Sella dengan gemetar karna sekarang Sella memakai baju yang cukup kurang bahan dengan celana Jeans Di atas lutut.

5_Bintang 14_HariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang