********** ( Happy reading ) **********
(( Grove 66 -- Marine Base ))
"Moshi-moshi! Disini petugas Grove 47! Kami berhasil mengetahui keberadaan Mugiwara no Ichimi dan para bajak laut yang mereka rekrut. Mereka akan berkumpul di Grove 46!"
"Baik! Laporan kami terima!"
Keadaan Pangkalan Marinir langsung berubah ricuh pasca mereka mendapat laporan tersebut dari Tim Pengintai. Puluhan atau mungkin ratusan Prajurit segera berlarian keluar dengan senjata--baik itu senjata laras panjang maupun Pedang--ditangan mereka untuk menuju tempat yang dikordinasikan. Dalam hati mereka berkobar semangat dan tekad Marinir untuk meringkus para Bajak Laut kotor yang selalu menebarkan ketakutan juga penderitaan dimanapun mereka berada.
"Para Bajak Laut itu berkumpul di Grove 46, segera lakukan Evakuasi dibeberapa tempat! Target kita adalah Mugiwara no Ichimi, jadi bersiaplah untuk menyergap tempat bebas hukum itu! Bereskan juga para Bajak Laut yang ada di Grove 40, 42 dan 44, lalu kirimkan bala bantuan dari G1 !!"
Perintah yang dikeluarkan dengan nada tegas dari seorang Kapten pasukan yang juga ikut berlari, didengar dengan baik dan segera dilaksanakan para Prajurit yang lain. Beberapa kelompok menyebar menuju tempat yang telah diinstruksikan oleh sang Kapten. Ekspresi yang mereka pasang sangat serius, namun meskipun begitu, didalam hati mereka sebenarnya menyimpan perasaan gugup yang amat luar biasa.
Target yang akan mereka hadapi kali ini adalah Mugiwara no Kaizoku; kelompok Bajak Laut Gila yang dengan tanpa rasa takut sedikitpun menantang Pemerintah Dunia. Kapten mereka yakni; Mugiwara no Luffy bahkan tercatat selalu membuat banyak kekacauan. Mulai dari menghancurkan Enies Lobby, menghajar seorang Tenryūbito, merusuh di Penjara paling mematikan di Dunia--Impel Down, hingga menerobos masuk dalam Perang Besar dua tahun lalu di Marineford. Belum lagi statusnya sebagai 'Putra' semata wayang sang Revolusioner Dragon, maka tak heran jika para Prajurit Marinir sedikit merasa gugup juga takut.
"Mugiwara no Ichimi biar aku sendiri yang mengurusnya!" Suara itu membuat para Prajurit menghentikan laju lari mereka untuk menoleh kebelakang. Seorang Pria besar yang memiliki rambut pendek dan berpakaian mirip seorang pe-Sumo serta membawa Kapak raksasa bermata dua berjalan kearah mereka dengan diikuti dua pria besar mirip Beruang.
"Se-Sentomaru-san,"
"Aku juga akan membawa Px-5 dan Px-7 bersamaku." Kata Sentomaru.
"Anda ingin membawa mereka berdua?" Tanya seorang Prajurit dengan ragu. Dan hal itu langsung dihadiahi tatapan tajam dari orang yang ditanyai.
"Tentu saja! Apa kalian meremehkan mereka? Sudah 2 tahun berlalu sejak peperangan besar terjadi, mereka pasti sudah bertambah kuat. Jangan pernah samakan mereka dengan para Rookie yang sekarang ada dipulau ini." Tegas Sentomaru, membuat salah satu Prajurit meneguk ludah.
Setelah merasa tidak akan ada yang memprotes keputusannya, pria yang mempunyai codet memanjang dibagian kiri wajah itu menatap kedepan dengan pandangan menerawang. 'Apa yang dilakukan oleh Kuma-kou dua tahun lalu masih menjadi misteri untukku. Tapi aku memang sudah menduga bahwa mereka akan berkumpul kembali suatu hari nanti, dan aku yakin setelah kehilangan krunya si Mugiwara itu pasti akan lebih berhati-hati.'
Dengan pemikiran itu, Sentomaru pun mulai berjalan maju diikuti oleh Px-5 dan Px-7. "Ayo pergi!"
********** ( Grove 17 ) **********
KAMU SEDANG MEMBACA
Ore-Tachi No Kawaii Senchou (Slow Update)
FanfictionKematian Ace membawa dampak besar bagi Luffy sehingga membuat Kapten muda itu merubah segala yang ada pada dirinya, termasuk membongkar identitasnya yang sebenarnya pada dunia. Bagaimanakah reaksi nakamanya setelah mengetahui jati diri Luffy yang se...