Bella ?" katak ku kaget sambil menatap badan Bella dari ujung rambut sampai ujung kaki dengan intens
Ya,Bella adalah sahabat ku ketika SMP lalu ia pindah sekolah ke Australia karena ada keluarga besarnya yg skit dan diputuskan Bella dan kedua ortunya ak menetap di Australia dan selama itu pula kami lose contact hingga akhirnya hari ini km bertemu kembali..
"Oline,I miss you so much" kata Bella sambil memelukku erat
"Bella,you come back,I miss you to " kata ku yg juga memeluknya hingga ak meneteskan air mata bahagia..
"Ya,Oline,apa kau akan belajar di kampus ini ?" tanya Bella dengan raut muka yg merah karena hbs menangis bahagia
"Ya,apa kau ?" tanya Oline dengan ragu
"Kenapa kamu,line ? Kamu canggung berbicara dengan ku,aku bisa baca pikiran mu,kau pasti mau bertanya apa kamu juga akan belajar di sini juga kan ?" kata Bella sambil senyum jail
"...." Oline hanya menunduk malu dengan pipi yg merah merona
"Iya,Oline aku bakal belajar disini juga. Btw,kamu tau kak Nauval ?"kata Bella dengan senyum lebar dan bersemangat saat membahas masalah kak Nauval
"Gak,emang kenapa,kamu suka sama dia ?" kata ku berbohong dan penasaran apa jawaban Bella
"Iya,sssssttttt.... Please jangan bilang sama siapa-siapa"kata Bella malu dengan raut muka sedikit ketakutan
"Oh,ok lah." kata ku agak melemah saat ku tau Bella suka dengan kak Nauval,sebenarnya aku sakit hati dan kecewa mendengar jawaban Bella td,saat Nauval membantu ku saat aku terjatuh,ak merasa aku jatuh cinta pada kak Nauval
"Hmmm... Sehabis ini temani aku bertemu seseorang ya,Line ?" kata Bella dengan raut muka memelas
"Ehmm,ok lah" kata ku sambil senyum simpul
*****
*Bella Prov
"Line,ayo temani aku sekarang" kata ku dengan suara agak berteriak
"Ok,wait a minutes" kata Oline untuk meminta waktu beberapa menit
"Ok,ayo kita pergi sekarang" kata Oline yg msh mengatur nafas Oline yg tak teratur karena lelah sehabis berlari
Tanpa sepatah kata pun,aku langsung saja menarik tangan Oline hingga Oline ingin terjatuh "e...ehhh" jerit Oline yang kaget dan panik ketika ingin jatuh,tetapi jeritan itu terhenti ketika aku mendapati ada seorang cowo bertubuh kekar dan wajah blasterannya dengan sigap menangkap badan Oline ketika ingin jatuh
"Aaaa... Loh kok aku gak jatuh ? Ni tangan siapa ?" kata Oline yg heran dan kebingungan sambil menaikkan satu alisnya..
Kemudian cowo itu membantu ku untuk berdiri..
"Kamu gak papa ?" kata cowo itu yang ternyata adalah kak Nauval
"Iya gak papa,makasih ya"kata Oline sambil membereskan bjunya yg agak sedikit kotor dan dia belum menyadari kalau cowo itu adalah kak Nauval
"Syukur lah" kata kak Nauval sambil mengelus rambut Oline
Oline yg kaget karena cwo itu mengelus rambutnya refleks dia menjauhkan tangan cwo itu lalu menegok ke arah cwo itu
"Hah ? Kakak lagi ?" kata Oline kaget dan malu karena sudah ke dua kalinya Oline dibantu oleh kak Nauval karena hanya masalah ingin terjatuh
"Haha,kamu kenapa pipinya merah ? Lucu deh " kata kak Nauval sambil tertawa gemas lalu mencubit kedua pipi Oline
"Aaaaa... Sakit tau kak" kata Oline dengan bibir yg agak sedikit manyun seakan dia merajuk
"Sejak kapan kamu manggil aku kak ? Panggil aja Nauval" kata Nauval menjelaskan sambil tersenyum simpul
"Iya,kak.. Eh,Nauval. Hehe" kata Oline yg gugup sehingga malu dan membuat pipinya kembali memerah..
"Kamu pipinya kok merah lagi sih princess ? Klo merah lagi aku cium nih " kata Nauval sambil tersenyum jail
"Eits,ja...jangan,Val" kata Oline yg mulai pasrah tp tetap meraskan kepanikan
"Tukan pipinya masih merah" kata Nauval sambil tertawa geli meliatnya
Tak disangka,Nauval mencium pipi kanan Oline yg merah. Oline pun terkejut apa lagi aku yg meliatnya.
"Bye princess,see you next time again" kata Nauval setengah berteriak tanpa membalikan badan sambil melambaikan tangan
Ku lihat,pipi Oline yang tadinya sudah merah menjadi tambah merah...
"Line,kamu ga papa ? Maafin aku ya,gara-gara aku kamu mau jatoh" kata Bella dengan merasa bersalah
"Iya,gapapa kok,Bel" kata Oline yg mencoba menghilangkan rasa kebersalahan ku..
Line,kamu beruntung banget tadi. Kamu bisa ditolongin kak Nauval,apa lagi kamu dipanggil kak Nauval princess,batin ku.
"Jadi gak nemuin seseorangnya ?" kata Oline mencairkan suasana
"Gak jadi,Line. Kapan-kapan aja deh,aku pulang duluan ya,Line. Bye..." kata aku dengan raut muka yg kurang puas dan sedih..
"Iya,hati-hati di jalan,kontrol emosi kamu ya pas di jalan ntar" kata Oline yg mencoba mengingatkan ku agar aku tak melampiaskan emosi ku ke jalan. Ya,dulu aku pernah mengalami kecelakaan karen aku terbawa emosi ku,sehingga aku melampiaskannya ke jalanan... Akibat terjadinya kecelakaan tersebut aku sempat mengalami koma selama 1 bulan,Oline setiap hari selalu datang ke rumah sakit hanya untuk menjenguk dan mengecek keadaan ku...
--------------
*Oline Pov
"Hah,Nauval nyium gue ? Dia panggil gue princess lagi ? Dia nolongin aku lagi ? " kata ku yg msh tak percaya
Saat Oline sedang berjalan sambil memikirkan Nauval yg tiba-tiba memanggilnya princess,tak sengaja Oline terkena gesekan dinding pada siku tangan kanannya " Aawww,oh iya aku lupa kalo siku tangan ku luka" jerit aku yang mulai mengingat-ingat luka di siku tangan dan sambil memegang siku kanan ku dengan lembut
"Kamu gak papa ?" kata seorang cowo berkata dengan ku dengan lembut dan menatap ku dengan lembut
*Sorry ya kalo banyak typo nya
*Sorry juga ya kalo ceritanya author gantungin,tunggu ya updatenya lg..
KAMU SEDANG MEMBACA
Roses
Fiksi RemajaSeorang gadis bernama Oline Steffany,yang lebih akrab dipanggil Oline. Dia tinggal dengan 2 kakak lelakinya serta papa dan mamanya.. Saat berumur 16 tahun,Oline memiliki pacar. Tak disangla kejadian tak di harapkannya terjadi.. semenjak kejadian itu...