| 4

332 22 17
                                    

Author POV--

Crystall menghampiri suami nya yang berada di ruangan kerja sembari membawakan teh hangat kesukaan suami nya, diluar sedang hujan jadi Harry meminta untuk dibuatkan teh hangat.

"Haz"

"Masuk saja sayang"teriak nya dari dalam

Crystall membuka pintu ruang kerja Harry dan menutup nya kembali, gelas nya ia letakan dimeja Harry dan Harry mengalihkan mata nya menatap sang istri.

"Hmm kau membuat nya semakin enak saja, aku suka teh buatanmu"puji Harry

"Tentu saja, aku kan membuat nya memakai rasa sayang"

Crystall tertawa ketika melihat pipi Harry merah, hahaha ya tuhann.

"Kau sudah berani menggombal hm?"

Harry menarik pinggang sang istri dan kini Crystall berada dipangkuan Harry.

Harry menyembunyikan kepala nya diceluk leher sang istri, sesekali ia mencium nya dan Crystall mengeluarkan desahan kecil.

"Rileks babe"bisik Harry

"Aww sshh"

Tangan mungil Crystall mendorong kepala Harry karena ia mengigit leher nya.

"Kau seperti vampire haz"kekeh Crystall

Harry tertawa dan mencium pipi tembab Crystall, pipi nya sedikit besar dan imut. I love it. Batin Harry

"Haz bagaimana dengan pegawai mu? Apa kau menemukan alasannya?"tanya Crystall

Harry terdiam, ia menunduk dan masih setia memeluk pinggang sang istri.

"Haz kau kenapa? Apa pegawai mu itu menolak untuk tidak beker----

Harry semakin mempererat pelukan nya dengan Crystall, dengan tiba-tiba Harry kembali menyembunyikan kepala nya diceluk leher Crystall, leher Crystall merasa ada air yang mengalir...ehh apa Harry menangis?

"Haz kau menangis? Kenapa?"tanya Crys

"A-aku t-tidak apa-apa honey, tetaplah dengan posisi ini, aku merindukanmu"ucap Harry berbisik ditelinga Crys

Crystall tidak membalas nya, dia membiarkan suami nya memeluk nya. Ya mungkin karena diri nya lancang tidak memberi tahu Harry jika diri nya akan pergi ke mall maka beginilah akibat nya.

Tangan Crystall berjalar mengusap rambut halus suami nya, sangat lembut, halus dan harum.

"Crys kau tidak akan meninggalkan aku 'kan?"tanya Harry tiba-tiba

"M-maksud mu?"tanya Crys

"Kenapa kau berbicara seperti itu Haz?"lanjut Crys

"Aku t-tidak tahu, aku hanya ingin menanyakan saja"ucap Harry dengan mata dan hidung yang merah karena bekas menangis

"Ayolah Haz, jangan menyembunyikan masalah mu, mungkin aku bisa membantumu untuk menyelesaikannya?"

Harry menggeleng keras "Tidak Crys! Aku tidak memiliki masalah sungguh"

"Lalu kenapa kau menangis?"tanya Crys

"T-tidak Crys! Arghhh ayolah, aku merindukan mu"

Harry menggendong Crystall kekamar nya dan menidurkan Crys diranjang dengan posisi Harry diatas nya.

"Boleh aku mengunjungi nya? Aku merindukan kalian berduaa, yaa"mohon Harry

Crystall memiliki ide, dia akan membuat malam ini menjadi malam yang membuat Harry mati rasa.

After Wedding // HarbaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang